Bag 3. Persiapan Sebelum Bersadhana
Pengulasan Tata Ritual Sadhana Tantra Lengkap dan Mendetail
Bag 3. Persiapan Sebelum Bersadhana
- Dharmadesana Dharmaraja Lian-sheng
- Rainbow Temple, 24 November 1992
Setiap saat kita hendak mulai bersadhana, tentu harus membersihkan tubuh, apa maksud dari membersihkan tubuh ? Yaitu sebuah persiapan sebelum bersadhana.
Banyak orang mengetahui bahwa sebelum bersadhana tentu harus terlebih dahulu mandi ataupun berpuasa, mengapa perlu mandi dan berpuasa ? Kita mandi untuk membersihkan tubuh jasmani, bagaimana dengan berpuasa ? Maksudnya adalah makan makanan yang bersih.
Saat tiba waktu bersadhana, tentu saja jangan makan terlampau kenyang, jika Anda makan terlampau kenyang kemudian langsung bersadhana, perut akan terasa penuh dan kembung, namun terlampau lapar juga tidak baik.
Oleh karena itu waktu bersadhana hendaknya dalam kondisi tidak terlampau kenyang dan tidak terlampau lapar.
Selain itu ? Sebelum bersadhana Anda perlu berkumur ataupun menyikat gigi, yang terbaik adalah dapat mandi terlebih dahulu, juga perlu mencuci tangan, membersihkan tubuh jasmani.
Dalam hal makanan, tentu saja juga harus makan yang bersih, ini juga termasuk upavashatta, ini berarti Anda terlebih dahulu melakukan sedikit hal untuk membersihkan tubuh, mulut dan pikiran.
Memasuki altar mandala harus khidmat, lebih tenang, jasmani dan rohani harus rileks, maksud dari rileks bukanlah masuk ke dalam untuk tidur, melainkan perlu terlebih dahulu melepaskan pikiran dari ketegangan, ini sangat penting. Sebab jika kebetulan Anda baru saja olahraga lari atau joging di lapangan, kemudian kembali dengan nafas tersengal-sengal, kemudian Anda langsung masuk ke dalam ruang altar mandala untuk bersadhana, Anda tidak akan dapat menenangkan pikiran. Ataupun jika Anda baru saja bertengkar hebat dengan keluarga, naik pitam, wajah penuh amarah, kemudian Anda memasuki ruang altar untuk bersadhana, akibatnya juga sama Anda tidak akan dapat menenangkan diri.
Ataupun bila banyak yang dirisaukan, baru saja mendengar banyak kabar buruk, saat merasa sangat risau, Anda memasuki ruang altar tantra untuk bersadhana, juga akan sangat sukar untuk beryukta, dengan kata lain saat Anda memasuki ruang altar tidak hanya tubuh jasmani yang perlu dibersihkan, bahkan pikiran Anda harus bagaikan air yang tenang, seperti air danau di saat tiada angin, datar seperti permukaan cermin, bersadhana dengan kondisi batin seperti ini akan sangat mudah memperoleh yukta.
Sedangkan saat naik pitam, saat diliputi amarah, ataupun saat pikiran kacau penuh kerisauan, akan sangat sukar untuk bersadhana. Lepaskan ketegangan tubuh dan pikiran, tiada persoalan apapun, maka Anda dapat memasuki ruang altar mandala untuk bersadhana.