2017-09-03 Kundalini Bangkit Menembus Nadi Tengah dan Melebur Bindu – Bindu Kukuh Menghasilkan Hangat dan Pahala
Ceramah Lamdre ke-97 oleh Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu pada Upacara Homa Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam, 3 September 2017 di Rainbow Temple
Terlebih dahulu marilah kita bersembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Zhengkong, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna Mandala, sembah puja pada Adhinatha homa hari ini: Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam, dan sembah puja pada Padmaprabha Buddha, Acarya Liandeng (蓮嶝上師).
Gurudara, para Acarya, Dharmacarya, Bhiksulama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, dan umat Sedharma yang menyaksikan melalui internet. Tamu agung hari ini, antara lain, Akuntan TBF, sdri. Teresa dan suaminya. Produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Sdri. Xu Yaqi. dr. Zhang Xinli. Sdri. Que Huiling , wakil dari Que Meisha anggota dewan Kota Taipei. Anggota Legislatif Kota Gaoxiong (terdahulu): Bpk. Wu Dengshu dan putrinya sdri. Wu Wenxuan.
Terlebih dahulu mengumumkan, minggu depan, tanggal 10 September, pukul 3 sore adalah Upacara Homa Hayagriva Vidyaraja. Tadi malam kita membahas Acarya Lian-deng! Hari ini, pada saat kita melakukan homa, Acarya Lian-deng telah hadir, sungguh kebetulan sekali, dari awal sampai akhir beliau terus ada. Sepulangnya nanti coba lihat, apakah Acarya Lian-miao (蓮妙上師) akan melihatnya, atau berjumpa dengannya dalam mimpi, sebab beliau menampakkan diri dalam waktu yang sangat lama di tengah angkasa. Saya mesti menyebutkan Padmaprabha Buddha Acarya Lian-deng. Hari ini adalah homa dari Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam.
Belum menyapa Anda, selamat sore semuanya! Apa kabar semuanya! (Bahasa Mandarin) Selamat sore semuanya! Apa kabar semuanya! (Bahasa Taiwan) Apa kabar! Apa kabar semuanya! (Bahasa Kanton)
Mahadewi Yaochi ingin menyampaikan sesuatu. Amituofo! Apa? Biarkan Beliau menyampaikannya? Lebih baik tidak. Mohon, jangan gunakan saya, Beliau sangat keras, bisa membalikkan meja, Anda tidak tahu. Oh! Sudah normal kembali. Tadi saat melimpahkan jasa, ada beberapa patah kata yang tidak terucap, yaitu kata-kata dari Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam, saya tidak mengucapkannya. Beliau memberikan isyarat hendak menempel pada tubuh saya untuk menangkap hantu. Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam ahli menangkap hantu, berurusan dengan hantu, semula Beliau hendak menempel pada diri saya, hendak memperlihatkan kepada kalian semua bagaimana menangkap hantu. Ini bukan lelucon, Beliau minta saya loncat dari atas ke bawah! Beliau mengatakan tidak akan apa-apa. Bagaimana mungkin? Di masa muda, atau di masa kecil, saya masih bisa loncat, sekarang mana mungkin saya bisa loncat? Jika saya ditempeli oleh-Nya, jika loncat dan sembarang menangkap, bagaimana jika salah tangkap orang? Kekuatan-Nya sangat dahsyat, sehingga saya mesti menenangkan diri, jadi bisa demikian, jangan menghubungkan diri dengan-Nya, beri sedikit jarak.
◎ Adhinatha ini ahli menangkap hantu, tadi hampir saja mempertunjukkan proses menangkap hantu. Saat menangkap hantu, Beliau bisa membalikkan meja ini, dalam pikiran saya hendak membalikkan meja ini, setelah dibalik, saya akan loncat ke bawah, sampai ke bawah, kemudian menangkap dan mengeluarkan hantu dari tubuh seseorang, Beliau ingin melakukan seperti itu. Saya mengatakan: “Tidak bisa, jika meja ini Anda balik, bagaimana saya Berdharmadesana?” Selain itu, Beliau minta supaya saya menangkap dan mengeluarkan hantu dari antara umat, tapi saya tidak bisa loncat dan menangkap hantu di tengah-tengah umat! Jika yang ditangkap adalah pria masih boleh, tapi jika wanita akan tidak sedap dipandang, bagaimana jika yang ditangkap adalah wanita? Tidak boleh! Mudra Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam juga sama dengan Mudra Mahadewi Yaochi, hal yang sangat istimewa pada Beliau adalah memegang pedang tujuh bintang. Pedang tujuh bintang punya manfaat yang sangat besar, sekali tusuk hantu langsung tamat, saat Beliau menarikan pedang ini, tandanya hendak meringkus hantu.
Saya ingat ada satu hal, akan saya ceritakan kepada Anda semua. Dahulu Mahaguru dan Gurudara membiayai pembangunan Rainbow Vila, dan minta kepada Acarya Lianshi (蓮世上師) untuk mengundang pekerja bangunan untuk mengerjakannya, Mahaguru dan Gurudara membiayai semuanya, tidak ada penggalangan dana. Asal mula Rainbow Vila adalah Acarya Lianbao (蓮寶上師), sekarang ia ada di Las Vegas, saat itu ia berkendara membawa kami melewati jalan tol nomor 90, mendadak, di sebelah sini muncul seutas pelangi, dari bumi terus ke angkasa, sebuah pelangi yang sangat besar dan berwarna-warni, naik ke angkasa, mobil kami mengikuti arah pelangi sampai di Rainbow Vila. Kebetulan lokasi ini merupakan tempat memelihara kuda, ada kandang kuda, saya pun membeli lokasi ini, kemudian membangun Rainbow Vila. Sebenarnya saat itu tidak ada rencana untuk membangun, Acarya Lianbao menyewa sebuah buldoser, ia meratakan tanahnya. Di sini luasnya 40 acres, kami telah membeli tanah seluas 40 acres, saat itu sangat murah, sekarang sudah tidak seharga itu lagi. Membangun tempat ini, ada satu persoalan yang sangat berat, yaitu angin gunung. Tiap kali musim dingin atau musim gugur, anginnya sangat besar, sepertinya angin dari berbagai penjuru berkumpul di sini. Saat kita hendak berjalan, seolah-olah tanpa perlu berjalan, angin bisa meniup kita, semua pepohonan dan ranting tertiup ke satu arah, begitu kekuatan angin berhembus, semua ranting pepohonan mengarah ke sini.
Pada periode awal, Mahaguru mengulas ‘Ikhtisar Ajaran Buddha’, banyak orang berpartisipasi. Konon, lagi-lagi, XX juga pernah datang ke sini untuk mendengar ‘Ikhtisar Ajaran Buddha’. Suatu hari, pengulasan ‘Ikhtisar Ajaran Buddha’ sudah hampir usai, mendadak angin bertiup sangat kencang, semua pohon bergoyang, dan sekonyong-konyong semua hampir saja terbang tertiup angin.
Tepat saat pengulasan telah usai, semua berjalan keluar, hampir saja semua tidak bisa berjalan, semua sempoyongan tertiup angin, saya ingat XX mengatakan sesuatu, apa yang dikatakan olehnya? “Rainbow Vila adalah lokasi yang ditunjuk oleh Mahaguru, merupakan lokasi berharga tujuh bintang turun ke bumi, tapi kenapa bisa begini?” Saya ingat sangat jelas, saat itu sudah sangat menyinggung saya, kenapa? “Rainbow Vila, adalah lokasi tujuh bintang turun ke bumi yang dipilih oleh Mahaguru, tapi kenapa bisa seperti ini?” Maksudnya adalah kenapa bisa ada angin yang sangat kencang? Apalagi setiap hari tidak pernah berhenti bertiup. Setiap hari tanpa henti, di saat musim dingin, Acarya Lianyin (蓮印上師) ada di sini, berapa orang yang pernah tertiup angin? Angin bertiup sangat kencang, sangat dahsyat! Sedahsyat apa? XX mengatakan: “Kenapa bisa begini?” maksudnya, “Lihatlah! Lokasi tujuh bintang turun ke bumi yang Anda pilih, kenapa bisa begini? Kenapa bisa ada angin sebesar ini? Lokasi berharga macam apa ini?” Sangat merendahkan Rainbow Vila, “Kenapa bisa sepert ini?” Apakah kalian pernah dengar dia berceramah? Bhiksu Lianjiu (蓮九法師), apakah dia bisa mengatakan: “Kenapa bisa begini?” Pernah dengar? Ia mengucapkannya dalam bahasa Taiwan: “Kenapa bisa begini?”
◎ Jika XX sendiri masih ingat dengan jelas, maka ia akan tahu bahwa ia telah mengatakan, “Bagaimana bisa begini?” Saat itu, saya juga merasa sangat kebingungan. “Kenapa lokasi berharga yang saya pilih bisa seperti ini? Kenapa memilih tempat yang terkena serangan angin? Bahkan menyebutnya sebagai lokasi berharga tujuh bintang turun ke bumi.” Apa boleh buat, mohon kepada Mahadewi Yaochi: “Mohon bantu saya memikirkan bagaimana menyingkirkan serangan angin.” Saat itu, Beliau mengajari saya untuk membuat sebuah bendera: “Bendera tujuh bintang penangkal angin”, saya pun melukis “Bendera tujuh bintang penangkal angin”, ada tujuh bintang. Dharmayudham yang dibawa oleh Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam adalah pedang tujuh bintang, satu tangan memegang vyajana (kebutan), dan satu tangan memegang pedang tujuh bintang. Saya membawa “Bendera Tujuh Bintang Penangkal Angin” ke puncak gunung, dan memendamnya di dalam tanah, di samping rumah kayu yang dibangun oleh tentara muda di puncak gunung, saya memendam “Bendera Tujuh Bintang Penangkal Angin”. Setelah dipendam, sekarang saat musim dingin, apakah angin di sini masih besar? (Hadirin menjawab: “Tidak!”) Tidak! Angin telah ditangkal.
Kabarnya di sini ada kantor ‘King County’? Kantor pemerintah kabupaten ada di sini? di jalan keluar nomor 25, benar? Saat itu, orang yang tinggal di sini merasakan serangan angin, tiap musim dingin ada serangan angin, bagaimana sekarang? Sudah membaik, tidak ada lagi serangan angin, lihatlah, semua ranting dan daun pepohonan tumbuh dengan rata, jika tidak, angin akan meniupnya ke satu sisi, sebelah sini tidak ada, hanya di satu sisi. Saya memendam “ Bendera Tujuh Bintang Penangkal Angin” di puncak gunung, angin pun reda, tidak ada angin lagi. Tidak perlu merasa heran, ini adalah kekuatan dari Mahadewi Yaochi, Beliau bisa menghentikan angin. Dahulu angin gunungnya sangat besar, sampai hampir meniup semuanya. Oh! Sekarang tiada lagi? Sebab akhir-akhir ini saya jarang melewatkan musim dingin di sini, tidak ada? Sudah jauh lebih baik. Sepertinya saat beberapa bhiksu pergi ke ‘King County’, apakah orang di sana bertanya? Atau kalian yang bertanya? Dahulu anginnya sangat besar, sekarang tidak ada lagi, sebab Rainbow Vila kita ada di sini, dan ada “Bendera Tujuh Bintang Penangkal Angin”, oleh karena itulah tidak ada angin lagi. Orang di ‘King County’ juga mengatakannya, benar? Jadi tidak ada masalah.
◎ Asalkan Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam mengerahkan kekuatannya, maka semua roh jahat akan sirna. Tadi, beberapa patah kata yang tidak diungkapkan, Mahadewi Yaochi menggunakan badai hitam yang paling besar, semua roh jahat tertiup sampai ke neraka.
Jika rupang ini dibawa pulang, wah! Membawa pulang beberapa rupang kecil yang di bawah ini, dan dipersemayamkan di rumah, memanjatkan doa kepada-Nya, para hantu akan lari ketakutan, Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam punya kekuatan seperti ini, kekuatan utama-Nya adalah menangkap hantu. Tadi Beliau memberitahu saya ingin menempel pada tubuh saya, ingin membalikkan meja, kemudian ingin saya loncat ke bawah untuk menangkap hantu, entah hendak menangkap pada tubuh siapa? Tiba saatnya, jika pedang tujuh bintang dikeluarkan dan sembarang memenggal, bukankah tamat sudah? Sembarang tusuk! Tidak bisa gunakan kata ‘penggal’, pedang tidak bisa memenggal, hanya bisa menusuk, mana boleh demikian? Kita adalah umat Sedharma! Ada hantu maka mesti ditangkap, tapi tahukah Anda? Bagaimana jika Mahadewi Yaochi menangkap dari tubuh seorang wanita yang cantik? Bagaimana mungkin saya bisa melakukannya? Benar tidak? Jika Mahadewi Yaochi hendak menangkap dari Bhiksu Jiuru, saya pun akan manfaatkan kesempatan untuk memukulnya.
Hayagriva Vidyaraja minggu depan juga sangat hebat, sangat kuat. Laksana kuda yang berpacu, Hayagriva Vajra laksana kuda berpacu, lihatlah, mobil yang kita kendarai, bukankah semua disebut berdaya kuda? Demikian pula dengan Hayagriva Vajra, merepresentasikan kecepatan laksana angin. Homa minggu depan, Adhinathanya juga sangat luar biasa, orang Tibet banyak yang menekuni Hayagriva Vajra, Hayagriva Vajra juga sangat terkenal dalam Tantra Timur di Jepang.
◎ Mantra Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam: “Om. Jinmu. Ha Ha Ha. Hum Pei.” Mudranya sama. Visualisasinya tidak sama, tangan kiri Beliau memegang pedang tujuh bintang. Saya sendiri punya 3 bilah pedang tujuh bintang, dan 2 stempel yang diwariskan oleh Guru kepada saya. Dalam silsilah Dao mesti ada sebilah pedang tujuh bintang dan sebuah stempel, stempel berasal dari Guru paling awal, terus diwariskan sampai Guru saat ini, kemudian Guru yang mewariskan pedang dan stempel kepada saya sendiri. Sekarang saya menyimpan pedang dan stempel tersebut di Taman Arama Nanshan, di ruang menulis, di depan rak buku saya ada sebilah pedang dan sebuah stempel yang dibungkus dengan kain merah. Saat itu, kita mengandalkan pedang tujuh bintang dan stempel untuk melakukan ritual di luar. Stempel juga merepresentasikan silsilah, pedang tujuh bintang juga silsilah.
Asal-usul utama dari Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam adalah Ji’o Sang, Bibi Guru Lin Qian-dai, saat itu beliau tiba di tempat Mahadewi Yaochi, Mahadewi Yaochi memberinya sebutir pil hitam, Mahadewi Yaochi Bermuka Hitam memberinya sebutir pil berwarna hitam. Untuk apakah pil hitam? Untuk berkomunikasi dengan hantu, setelah menelan pil hitam itu, akan memperoleh mata yin-yang, bisa melihat hantu, berbicara dengan hantu, mengusir hantu, dan menyeberangkan hantu, hantu yang tidak baik mesti diusir. Hantu bajik masih bisa dibimbing, tapi hantu yang jahat mesti dibasmi. Ji’o Sang memberitahu saya, Beliau mengambil pil berwarna hitam. Sebenarnya ada pil merah yang juga hendak diberikan kepadanya, ada yang berwarna merah, putih, dan hitam, ada tiga macam pil, saat itu beliau mengambil pil yang berwarna hitam, pil yang berwarna merah dan putih memiliki kegunaan lain. Oleh karena itulah seumur hidup beliau menjadi seorang medium, membiarkan hantu menempel untuk berbicara dengan manusia, semisal mendiang ibu Anda menempel pada tubuh saya, kemudian berbicara dengan putri atau putranya, keduanya berbincang, inilah yang beliau lakukan.
◎ Saat itu, di Kuil Dewa Indra, saya berjumpa dengan Ji’o Sang. Beliau memberitahu saya bahwa Mahadewi Yaochi mencari saya, minta supaya saya berlutut di hadapan altar, saya memberitahunya: “Saya tidak bisa apa-apa.”, “Beliau mencari Anda! Mahadewi Yaochi mencari Anda!” Saya jawab: “Saya tidak bisa apa-apa!” Beliau mengatakan: “Anda cukup berlutut saja.” Sangat memaksa, saya pun berlutut, dan menjadi sepert ini, mulai dari sana, inilah titik balik dalam hidup saya. Saat itu, di Kuil Dewa Indra, Ji’o Sang memanggil nama kecil saya, “Sheng”, “Mahadewi Yaochi mencari seseorang bernama Sheng.” , “Saya adalah Sheng!” Beliau mengatakan: “Mahadewi Yaochi mencari Anda.” Saya katakan: “Untuk apa cari saya?” Beliau menjawab: “Mungkin ingin supaya kelak Anda membantu-Nya.” Saya mengatakan: “Saya tidak bisa apa-apa!” Beliau menjawab: “Anda cukup berlutut saja pasti bisa!” Saya terpaksa berlutut, beranjali, hah? Di hadapan mata muncul sinar keemasan, kemudian muncul Mahadewi Yaochi, kemudian muncul Amitabha Buddha, Ksitigarbha Bodhisattva, muncul satu demi satu. Dewa Indra menulis dua kata untuk saya, yaitu: “kebenaran dan kesetiaan”. Saya melihat dua kata tersebut, Dewa Indra mengatakan: “Jadikan 2 kata ini sebagai pedoman hidup Anda.” Mesti menjunjung tinggi kebenaran dan kesetiaan, saya merasa kebenaran sangat penting.
Dulu saya belajar Alkitab, pernah baca Alkitab, Matius, Markus, Lukas, Yohanes, dan Kisah Para Rasul, jika kalian pernah belajar Alkitab atau pernah baca Alkitab, maka pasti akan tahu, Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes, dan Kisah Para Rasul, yang pertama adalah empat murid Yesus, sedangkan Kisah Para Rasul berisi segala hal yang dilakukan oleh semua murid-Nya, dan yang terakhir adalah Kitab Wahyu. Matius, Markus, Lukas, Yohanes, Kisah Para Rasul, Surat 1 Korintus, Surat 2 Korintus, Surat 1 Tesalonika, Surat 2 Tesalonika, Surat Yudas, dan Kitab Wahyu, mungkin beberapa bagian di tengahnya ada yang terlupa, semua merupakan bagian dari Alkitab. Saya ada guru studi Alkitab, mendadak berlutut di hadapan Mahadewi Yaochi, beranjali, Beliau memperlihatkan diri kepada saya, demikianlah titik balik kehidupan saya, saya pun mulai belajar Dao, kemudian belajar Buddha, dan belajar Tantra.
◎ Hari ini lanjutkan pengulasan Lamdre, semua itu adalah peristiwa di masa lalu. Sekarang membahas, “Hangat dari himpunan bindu”: “Menggunakan daya dalam bhavana untuk membalikkan angin dan mentransformasikan prana, menggunakan api candali.”, ini adalah kundalini, penerjemahannya sangat aneh, dalam bahasa Sansekerta disebut Kundalini, tapi ia terjemahkan menjadi api candali.
“Membuka nadi dan peleburan bersih, terlebih dahulu ketika bindu telah menyala dan hangat, menghasilkan rasa sakit, saat timbul rasa hangat dari pergerakan bindu, akan menghasilkan sukha, saat hangat bindu menjadi kukuh, akan menghasilkan pahala.” Telah dijelaskan mengenai: “Hangat dari himpunan bindu” Menggunakan prana bhavana untuk membangkitkan bindu, saat bindu telah bangkit, ia akan menembus nadi tengah Anda, terus sampai ke samping dan semua lebur, saat api naik akan lebur, akan terjadi peleburan, melebur nadi yang semula tersumbat, menjadi nadi yang bersih, yang merupakan fenomena penembusan nadi tengah.
“Terlebih dahulu ketika bindu telah menyala dan hangat, menghasilkan rasa sakit” Dalam proses peleburan akan menghasilkan sedikit rasa sakit, cakra ajna akan terasa sedikit sakit, saat melebur juga akan ada sedikit rasa sakit. Saat bindu bergerak, apa itu bindu? Yaitu cairan sekresi, kemarin sudah membicarakannya, yaitu suatu yang disekresikan oleh tubuh Anda, jantung Anda punya sekresi, lever juga, ginjal juga, kelima organ dalam dan enam organ pencernaan akan menghasilkan sekresi, semua itu disebut bindu. Di bagian otak ini juga ada bindu, itu adalah lokasi di mana bindu terpusat, bindu berpusat di banyak bagian di tubuh. Saat bindu bergerak, kita menyebutnya cairan bulan Bodhicitta, saat lebur, ia akan menetes ke bawah, pada permulaan akan muncul sedikit rasa sakit, kemudian muncul sukha, sangat menyenangkan, kenikmatan ini bukan kenikmatan biasa.
Kenikmatan yang muncul saat bindu bergerak, tidaklah sama dengan kenikmatan antara pria dan wanita, bindu di cakra ajna terus leleh ke bawah, melalui nadi tengah yang sangat panjang, terus sampai cakra svadhisthana, sukha yang timbul saat itu akan sangat panjang. Sedangkan kenikmatan antara pria dan wanita sangat singkat.
“Saat bindu bergerak akan menghasilkan sukha.” Kenikmatan ini bukan seperti kenikmatan biasa antara pria dan wanita, lebih nikmat dari itu, lebih panjang, lebih lama, ibarat melambung ke langit ke tujuh, apalagi ini terjadi pada tubuh Anda.
◎ Saat seseorang melakukan sadhana tunggal, kundalini bangkit, melebur bindu, sukha yang dihasilkan saat bindu turun 10 kali lipat melebihi kenikmatan antara pria dan wanita, bahkan 100 kali lipat. Saat Anda telah mencapai surga, kenikmatan yang Anda peroleh akan 10, atau 100, atau bahkan 1000 kali lipat daripada kenikmatan di dunia fana. Surga kamadhatu direpresentasikan dengan kenikmatan, 100 atau 1000 kali lipat. Sukha yang timbul dari bhavana Mahaguru saat ini adalah 100 bahkan 1000 kali lipat, dan bukan kenikmatan duniawi. Sebab kundalini telah bangkit, bindu turun, kenikmatan semacam ini dapat menghancurkan semua penderitaan dan klesha.
Apakah dengan demikian telah paham? Melalui penjelasan ini, kalian semua bisa memahaminya dengan jelas. Sama-sama merupakan aliran air, kenikmatan antara pria dan wanita hanya sekejap saja, namun sukha bhavana Mahaguru tidaklah sama, ini merupakan sukha yang timbul saat bindu lebur, turun, mengangkat, turun, angkat, pertahankan, dan sebar, dan hanya ada dalam samadhi. Kundalini bangkit, melebur bindu, dan saat bindu bergerak akan timbul sukha. Bagaimana kemudian? Rasa hangat yang muncul saat bindu kukuh, akan menghasilkan pahala. Inilah pahala, pada tubuh Anda ada pahala. Pembangkitan kundalini ada kiatnya. Anda mesti memperoleh kiatnya dari Mahaguru, barulah bisa membangkitkan kundalini, pria dan wanita bisa membangkitkan kundalini. Seperti Mahaguru, dalam Sadhana Internal, saya telah merealisasi Sadhana Anasrava, bindu pria tidak akan mungkin tiris lagi, saya punya kemampuan untuk tidak tiris. Jika sampai tiris, kalian boleh mengatakan Mahaguru hanya membual! Saat Anda telah membuktikan bahwa semua tidak lagi tiris, sukha yang Anda peroleh adalah 10, 100, bahkan 1000 kali lipat daripada kenikmatan duniawi. Saat bindu menjadi kukuh, rasa hangat yang muncul, menandakan pahala. Kenapa demikian? Dari situ bisa merealisasikan sinar terang, inilah makna dari kalimat: “Hangat dari himpunan bindu”, bindu akan semakin banyak, dan menghasilkan pahala. Apa itu pahala? Kemunculan sinar terang.
Saya tidak percaya kepada siswa yang mengaku bisa membangkitkan kundalini tanpa bimbingan saya. Saya beritahu Anda, konon saat XX berada di ruang altar Padmakumara, di tempatnya sana ada ruang altar Padmakumara, ia mengatakan berlatih kundalini di sana, saat kundalini bangkit, wah! Muncul banyak sarira, tapi ia tidak bisa mengambilnya, sebab semua sarira itu telah habis dicuri umat, ia sendiri yang mengatakan bahwa umat yang mencuri semua sariranya. Baiklah! Kundalini Anda (XX) telah bangkit? Padahal saya belum memberitahu Anda, cara apa yang mesti digunakan untuk pembangkitkan kundalini, dan kiat apa yang mesti digunakan. Anda mesti tahu bagaimana Mahaguru membangkitkan kundalini, sekarang saya juga tidak akan memberitahu Anda, saya juga tidak bersedia membuka kiat pembangkitan kundalini di sini.
◎ Milarepa adalah Guru Sesepuh yang paling penting dalam pembangkitan kundalini, Beliau menekuni Samadhi Kundalini dari Vajravarahi. Bagaimana cara membangkitkan kundalini, air dan api saling lebur, kemudian kelima cakra: cakra ajna, cakra visuddha, cakra anahata, cakra manipura, dan cakra svadhisthana dibuka dengan menggunakan peleburan air dan api, saat itu baru bisa melihat Buddhata Anda! Buddhata dalam cakra anahata akan memancarkan sinar biru, inilah latihan dalam Tantra.
Saat bermeditasi, kundalini bangkit, bindu turun, dan saling lebur di cakra ajna, turun ke cakra visuddha, terus turun sampai ke cakra anahata, terlebih dahulu membuka cakra anahata, saat cakra anahata terbuka, sinar akan terpancar dari dalam, dan saat sinar memancar keluar melalui pori-pori tubuh, sama seperti sinar urna Buddha dan Bodhisattva, memancarkan sinar urna Buddha dan Bodhisattva, sinar kepala, sinar tubuh, sinar padmasana di bawah kaki, semua muncul dari sinar ini. Apa ini? Inilah pahala, Anda telah menghasilkan pahala, sinar ini adalah pahala! Sekujur tubuh Anda telah bersih, ini adalah bhavana Tantra, yang saya babarkan hanyalah garis besarnya saja.
Bagaimana cara Anda (XX) berlatih Sadhana Anasrava? Mahaguru menggunakan Sadhana Tempa Pedang, menggunakan Enam Postur Sakya, kelak di dalam Lamdre akan dibahas. Ujung lidah melekat pada langit-langit mulut, menekan tenggorokan, perut menempel punggung, mengeluarkan prana sirkulasi atas, mengetatkan otot anus, beberapa kiat Sadhana Anasrava ada di sini, ini adalah Sadhana Tempa Pedang. Setelah menguasai Sadhana Tempa Pedang, barulah Anda memperoleh Sadhana Anasrava, setelah menguasai Sadhana Anasrava, Anda dapat membangkitkan kundalini, setelah kundalini bangkit, membakar bindu, air, api, dan bindu turun bersamaan menghasilkan Mahasukha, kemudian mencapai cakra anahata dan membuka cakra anahata, membuka cakra manipura, setelah membuka cakra manipura, Anda bisa mengetahui kehidupan lampau dan kehidupan mendatang, muncul kemampuan mengetahui kehidupan lampau. Cakra anahata terbuka, muncul kemampuan mengetahui pikiran orang lain; Cakra ajna terbuka, muncul mata batin; Divyacaksu (mata batin), divyasrotra (pendengaran batin), dan semua abhijna ada di dalamnya. Ketika sekujur tubuh Anda telah bersinar, muncul Asravaksayajnanam, inilah bhavana dalam Tantra.
Hari ini saya mengulas “Hangat dari himpunan bindu.”, rasa hangat dari pergerakan bindu menghasilkan sukha, saat bindu menyala akan muncul sedikit rasa sakit, kemudian muncul sukha, dan terakhir, saat menjadi kukuh, akan menghasilkan pahala, sekujur tubuh bersih, shunya, Anda telah menyingkirkan semua klesha. Pengulasan hari ini lebih mendalam, ini merupakan pelatihan Sadhana Internal dalam Tantra, pelatihan prana, nadi, dan bindu, inilah Sadhana Bindu yang dibabarkan oleh Guru Thubten Dhargye kepada saya. Bagaimana cara berlatih pembangkitan kundalini? Untuk berlatih Sadhana Bindu, terlebih dahulu Anda mesti membangkitkan kundalini. XX mengatakan bahwa kundalininya telah bangkit, saya tidak pernah mengajarkan kiatnya kepada Anda (XX), bagaimana mungkin kundalini Anda bisa bangkit? Kiat dari Milarepa bukan hanya Mudra Enam Tungku, postur yang Beliau bentuk adalah Mudra Enam Tungku, yaitu enam buah segitiga, sekuat tenaga Beliau mendekatkan kaki ke lokasi kundalini, di manakah lokasi kundalini? Ada di empat jari di bawah pusar, empat jari, empat jari di bawah pusar Anda adalah lokasi kundalini, juga merupakan tempat penghasil darah, gunakan napas Anda untuk membangkitkan kundalini. Tapi, kenapa bisa bangkit? Mesti gunakan rangsangan, ditekan, dan diikat, pertanyaan untuk XX, apakah Anda telah mengikatnya? Ikatan adalah sebuah kiat! Apakah Anda telah mengikatnya? Saya tidak pernah mengajari Anda cara untuk mengikat, bagaimana cara Anda mengikatnya? Saya mesti mengajarkan cara mengikatnya, barulah kundalini bisa bangkit. Saya belum mengajarkan kiatnya kepada Anda, tapi Anda mengaku bahwa kundalini sudah bangkit, Anda berusaha menipu saya? Kundalini Anda sama sekali belum bangkit, ada satu ciri penting dari orang yang sudah bisa membangkitkan kundalini, yaitu dia tidak akan berbohong, ucapannya adalah ucapan satya. Hari ini, di sini Mahaguru membabarkan kunci utama dari latihan prana, nadi, dan bindu dalam Tantra, semua merupakan ucapan satya.
◎ Saya beritahu Anda, disebut apakah metode XX? Disebut hipnosis, sugesti, dan ritual menilik alam baka, secara lebih kasar, itu semua adalah ritual menilik alam baka, sugesti, dan hipnosis yang membuat Anda berhalusinasi, semua yang Anda lihat tidaklah benar, semua adalah halusinasi. Jika Anda telah membangkitkan kundalini, maka Anda memiliki penglihatan sejati.
Ada yang bilang, sudah berbhavana lama di tempat Mahaguru, tapi tidak pernah lihat apa pun, begitu pergi ke tempat XX, diberikan sugesti, hah? Langsung naik tangga langit! Lihat kehidupan lampau! Pergi ke alam baka berjumpa dengan leluhur! Berjumpa dengan orang mati! Bahkan Buddha, Bodhisattva pun menampakkan diri, tapi semua adalah halusinasi.
Saya beritahu Anda, hipnosisi, sugesti, dan ritual menilik alam baka tidak perlu serumit itu, semua akan muncul pada orang yang mengonsumsi psikotropika. Tanpa psikotropika juga bisa! Yaitu menghirup lem super! Lem super di dalam kantong plastik digosok sampai panas, dalam satu hirupan Anda langsung berhalusinasi, apa pun yang dipikirkan akan datang, apa pun yang diinginkan akan muncul, kenapa begiu banyak orang suka ketamin dan narkotik? Sebab bisa memuaskan halusinasi Anda untuk sesaat, untuk apa Anda menginginkan halusinasi? Apa itu sugesti yang Anda berikan? Apa itu hipnosis Anda? Hipnosis, sugesti, dan ritual menilik alam baka dari Anda semua hanyalah halusinasi. Anda ingin lihat? Cukup diberi halusinogen dan Anda pun langsung lihat penampakan, XX menggunakan halusinasi untuk menarik umat. Saya mengajarkan pembangkitan kundalini, berarti mengajari Anda penglihatan sejati. Kundalini Anda (XX) belum bangkit, tapi saya tahu Anda berbohong kepada orang-orang dengan mengatakan bahwa kundalini Anda sudah bangkit. Tidak perlu panjang lebar lagi.
Om Mani Padme Hum.