2018-02-16 Tingkat Bodhisattva di Atas Bhumi ke-6 Tiada Perbedaan Antara Samsara dan Nirvana

undefined

Ceramah Lamdre ke-128 oleh Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu pada Upacara Homa Maitreya Bodhisattva, 16 Februari 2018 di Taiwan Lei Tsang Temple

Terlebih dahulu marilah kita bersembah puja kepada segenap Guru Silsilah, sembah puja kepada Bhiksu Liaoming, sembah puja kepada Guru Sakya Zhengkong, sembah puja kepada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja kepada Guru Thubten Dhargye, sembah puja kepada Tri-ratna Mandala, sembah puja kepada Adhinatha homa hari ini : Sang Ajita, Maitreya Bodhisattva.

Gurudara, Thubten Ksiti Rinpoche, para Acarya, Dharmacarya, Bhiksulama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, dan umat Sedharma yang menyaksikan melalui internet. Tamu agung hari ini : Sdri. Judy, istri dari Dubes Liao Dongzhou dari Kedutaan Besar Taiwan di Swedia dan Norwegia. Setjen Pemerintah Provinsial Taiwan : Bpk. Zheng Pei-fu dan istri Ibu Han Wu-zhen. Akademisi Academy of Sinica Prof. Zhu Shi-yi dan istri Ibu Chen Wenwen. Penasihat hukum Zhenfo Zong, pengacara Zhou Huifang. Segenap anggota tim profesor doktor dan medis Zhenfo Zong. Mayjend. Sumiharjo Pakpahan, bapak Pakpahan memiliki banyak pengalaman, beliau pernah bertugas di 76 negara, beliau adalah seorang mayor jenderal, memiliki kedudukan yang sangat tinggi ; Beliau secara khusus datang untuk menjalin jodoh baik dengan Mahaguru, beliau memiliki akar kebajikan yang baik, Indonesia merupakan sebuah negara dengan kesatuan militer yang sangat kuat di Asia Tenggara. Nama beliau adalah Pakpahan, saya memanggilnya papa. Oleh karena itu saya tidak berani meminta Anda untuk memanggil saya kakek. Di Indonesia, kakek juga berarti orang suci, Anda panggil saya kakek, saya panggil Anda papa. Datuk dari Malaysia, bpk. Li Zhenxiong dan istri. Perwakilan anggota Legislatif Kota Tainan : Cai Wang-quan. Seniman pahat bpk. Jian Zhengxing. Pengusaha terkemuka di Indonesia, Ibu Ji-na (吉娜), My university classmates, bpk. Zhu Jinshui dan ibu Chen Zexia. Ketua umum Lotus Light Charity Society, Produser Sembilan Tingkat Dzogchen, Diktat Hevajra, dan Ulasan Risalah Agung Tahapan Jalan Tantrayana - Acarya Lianyue ; Pembawa acara Lamdre dan Sutra Paribodhi, Acarya Lianhai, Acarya Lianhe, dan Acarya Lianjia ; Produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Sdri. Xu Yaqi. My sister Lu Shengmei, My sister Lu Guoying dan suami, bpk. Li Hetong. Terima kasih kepada donatur konsumsi, sdr. Chen Haiguang NT$ 100 ribu, bhiksu Lianti ( 蓮體法師 ) dari Caitya Fasheng (法聲堂) NT$ 100 ribu. Bhiksu Lianti, lama tak jumpa, sekarang muncul kembali. 

Selamat sore semuanya ! Apa kabar semuanya !  ( Bahasa Taiwan ) Selamat sore semuanya ! Apa kabar semuanya !  ( Bahasa Mandarin ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Kanton ) Selamat siang dan selamat petang ! ( Mahaguru mengucapkan dalam bahasa Indonesia ) Kamsamnida ! ( Bahasa Korea : Terima kasih ) Konnichiwa ! ( Bahasa Jepang : Apa kabar )  Good afternoon ! ( Bahasa Inggris : Selamat sore ) Saude ! ( Bahasa Portugis : Sehat ) Hola Amigo ! ( Bahasa Spanyol : Apa kabar ) Te quiero mucho ! ( Bahasa Spanyol : Aku cinta kamu ) Merci ( Bahasa Perancis : Terima kasih ) Bonjour ! ( Bahasa Perancis : Apa kabar ) Sawadika!( Bahasa Thailand : Apa kabar ) 

Hari ini adalah hari jadi Maitreya Bodhisattva, Mahaguru akan menyanyikan lagu ulang tahun dalam bahasa Indonesia, ( Mahaguru menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun, dalam bahasa Indonesia ), merayakan hari jadi Maitreya Bodhisattva mesti menyanyikan lagu ini, ini dinyanyikan dalam bahasa Indonesia ; ( Mahaguru menyanyikan lagu ulang tahun, kali ini dalam bahasa Mandarin ) Imlek tanggal 1 bulan 1 merupakan hari jadi Maitreya Bodhisattva.

◎ Maitreya Bodhisattva sungguh agung, sebutan bagi Sakyamuni Buddha adalah ‘Shakya’ Yang Murah Hati, sedangkan sebutan bagi Maitreya Bodhisattva adalah ‘Maitri’ Yang Penuh Cinta Kasih. Pada masa Tisya Buddha, Sakyamuni Buddha dan Maitreya Bodhisattva adalah kakak beradik, karena nidana antara Sakyamuni Buddha dengan dunia saha matang terlebih dahulu, maka Sakyamuni Buddha menitis ke dunia saha untuk mencapai Kebuddhaan terlebih dahulu. Jodoh antara Maitreya Bodhisattva dengan dunia saha matang lebih lambat. Akan tetapi, kelak Beliau juga akan menitis, menjadi Maitreya Buddha. Maitreya Bodhisattva memiliki kebijaksanaan yang sungguh luar biasa, kalian yang hari ini berpartisipasi menjadi pemohon utama bagi Maitreya Bodhisattva pasti akan mencapai Kebuddhaan. Sebab, kelak Beliau akan menitis ke dunia saha untuk mencapai Kebuddhaan, Beliau akan membabarkan Dharma, terdapat persamuhan Nagapuspa pertama, kedua, dan ketiga, dalam tiga persamuhan Nagapuspa, Beliau akan menyeberangkan semua makhluk. Menjadi pemohon utama bagi Maitreya Bodhisattva, berarti berjodoh dengan Maitreya Bodhisattva, saat itu, Anda sudah pasti mencapai Kebuddhaan. Dalam tiga persamuhan Nagapuspa, hanya dengan satu kata : “Namo Buddhaya”, langsung terseberangkan ke Negeri Buddha. Sebab Beliau memiliki metode mahavikurvanabala vijnaptimatra. 

◎ Di India, hanya tersisa dua aliran utama agama Buddha, yaitu Vijnaptimatra dan Madhyamika. Vijnaptimatra adalah aliran yang ditransmisikan oleh Maitreya Bodhisattva kepada Asanga Bodhisattva dan Vasubandhu Bodhisattva. Aliran yang satu lagi adalah aliran Madhyamika yang ditransmisikan oleh Nagarjuna Bodhisattva kepada Aryadeva. Sesungguhnya, akhir dari pembelajaran dua aliran ini adalah yang absolut, tanpa batas, dan merupakan satu substansi. 

Hari ini adalah Tahun Baru Imlek, hari ini adalah Tahun Baru bagi masyarakat Tionghoa, usia setiap orang bertambah 1 tahun, benar tidak ? ( Hadirin : “Benar !” ) Tahun lalu, Mahaguru berusia 73 tahun. Tahun ini Mahaguru berusia 74 tahun, benar tidak ? ( Hadirin : “Benar !” ) Ceritakan sebuah lelucon ! XX dari Zhenfo Zong, 8 tahun lalu, ia sudah membuat pernyataan bahwa Mahaguru hanya bisa hidup sampai usia 73 tahun, hari ini adalah tanggal 1 Tahun Baru Imlek, sudah memasuki usia 74 tahun, oleh karena itu, di sini saya mesti memberitahu bahwa XX : “Do Re Mi” ( Omong kosong ). Ia sudah mengatakannya selama 8 tahun ! Tahun lalu, tahun ayam, saya baru tahu bahwa Anda mengatai Guru Lu akan mangkat, membuat saya selama setengah tahun lebih sangat berhati-hati saat naik-turun tangga. Saya khawatir jika tidak berhati-hati saat naik-turun tangga, akan “Bruk !” Tamat sudah. Saat mandi saya juga sangat berhati-hati, tidak berani menggunakan sabun ! Sebab sabun bisa menyebabkan terpeleset. Melihat air juga takut, tidak berani menginjaknya, sebab bisa terpeleset, saat mandi juga berhati-hati supaya tidak terpeleset, jangan sampai terkena belakang kepala, bisa tamat riwayat ini. Jangan sampai kata-kata Anda bahwa saya mangkat pada usia 73 tahun menjadi kenyataan. Oleh karena itu saya sangat berhati-hati. Saat naik lift, setelah orang lain masuk, barulah saya ikut masuk, sedangkan lift yang kosong, jika hanya saya seorang diri, saya tidak akan naik. Jika kawat lift mendadak putus, “Bum !” terjatuh dari lantai yang sangat tinggi sampai ke dasar, jika bukan tewas, maka pasti cedera berat. Melakukan aktivitas apa pun harus hati-hati, sangat waspada, dalam berjalan, naik-turun tangga, lihatlah, saya menuruni tangga ini pun sangat berhati-hati, selangkah demi selangkah, sungguh memalukan jika sampai tewas di tempat, sungguh tidak sedap dipandang. XX meramalkan bahwa saya akan mangkat pada usia 73 tahun, apakah saya benar-benar mangkat ? Tidak ! XX, sekarang saya menanyai Anda ! Bagaimana Anda meramalkannya ? Ramalan Anda adalah ramalan hantu. 

Dengan tanpa ragu Anda mengatai bahwa saya akan tamat pada usia 73 tahun, saya menanti-nantikan hari ini, hari pertama pada usia 74 tahun, saya ingin ketok kepala Anda. “Go ahead”, terserah Anda, jika diterjemahkan langsung berdasarkan tulisan : “Pergi kepalamu !” Semua ramalam Anda tentang masa hidup orang lain selalu salah, tidak ada satu pun yang akurat ! Sembarang ambil sebuah contoh, di sini ada korbannya ! Seperti prof. Wang Jingxian, istrinya, dan bhiksu Lianying, XX mengatakan bahwa bhiksu Lianying akan meninggal terlebih dahulu, kemudian disusul dengan istri dari prof. Wang, berikutnya adalah prof. Wang Jingxian, sampai saat ini ia masih hidup dengan baik, sekarang menjadi sopir saya. Prof. Wang Jingxian dan istri masih baik-baik saja, bagaimana Anda berkilah ? Ketua Perth True Buddha Association Australia ( 圓池堂 ) dan istri, begitu XX pergi ke sana, ia langsung mengatakan : “Dalam waktu setahun, kalian akan mati !” Mereka berdua tidak percaya : “Ada Mahaguru yang menetap di atas kepala kami !” Mereka tidak percaya, akhirnya Anda tidak berhasil menipu uangnya, mereka berdua juga tidak mati ! Sampai saat ini masih hidup dengan baik. Meramalkan kematian orang lain, tidak ada satu pun yang mati. 

Tapi yang tidak Anda ramalkan mati, akhirnya malah mati. Bahkan Anda pun tidak tahu kapan ibu Anda akan meninggal dunia, Anda sedang pergi untuk memimpin upacara, baru setelah mendengar kabar kematian ibu Anda dari orang lain, Anda langsung mengubah upacara tersebut menjadi upacara penyeberangan arwah ibu Anda. Bahkan kematian ibu Anda sendiri pun Anda tidak tahu, tapi Anda malah berani meramalkan kematian orang lain ? Kacau balau ! Omong kosong ! Dari Taidong masih terus, ada desa Dama, rumah penyanyi Shen Wencheng ada di dekat desa Dama. Saya beritahu Anda ! Lagi-lagi Anda berani meramalkan kematian seseorang ! Entah bagaimana XX meramalkannya, ia sangat berani bicara, ia berani mengatakan apa pun, tapi tidak ada satu pun yang tepat. 

Dulu XX memimpin upacara di Xizhi Taipei, arti dari Xizhi adalah tempat aliran air bermuara. Setelah ia memimpin upacara, menyatakan bahwa kelak tidak akan terjadi banjir, 3 hari kemudian malah terjadi banjir bandang, semua ucapannya penuh kepalsuan. Anda (XX) juga melakukan Homa Bhaisajyaguru Buddha, tanpa Anda tanya, Bhaisajyaguru Buddha menanyai Anda, apa yang ditanyakan ? “Apa latar belakang dari kesuksesan ?” XX menjawab : “Latar belakang dari kesuksesan adalah penderitaan.” Bhaisajyaguru Buddha memberitahunya : “No, berhati-hati baru bisa sukses.” Bhaisajyaguru Buddha membahas latar belakang kesuksesan, bahkan mengatakan bahwa latar belakang dari kesuksesan adalah hati-hati. Bhaisajyaguru Buddha ini sesungguhnya adalah jelmaan hantu, bukan Buddha. Tahukah Anda ?

◎ Hari ini saya mengulas Lamdre : “9.3, metode dan tujuan. Ketekunan bhavana dan darsanabhumi, Abhiseka Kalasa bhumi ke-6 Lokuttara, dari metode dan tujuan menghasilkan tanda pembuktian berupa : ‘Samsara dan Nirvana tiada berbeda’. Trisahasralokadhatu terdapat dalam sebutir biji wijen, tiada besar dan kecil, menembus tembok tanpa rintangan, membalikkan aliran sungai, menghentikan peredaran matahari dan rembulan, mengubah satu menjadi banyak, mengubah satu menjadi banyak.” 

Metode dan tujuan dari darsanabhumi telah diungkapkan, nanti akan dikupas untuk Anda semua. Asalkan Anda mencapai bhumi Kebuddhaan, melebihi Bodhisattva bhumi ke-10, itu adalah Loka Tunggal, tidak dapat dibandingkan dengan pengetahuan di dunia. Pengetahuan dunia hanya sampai pada teori nisbi, dualisme. Inilah dunia fana. XX mengatakan bahwa Bhaisajyaguru Buddha menanyakan latar belakang kesuksesan, kesuksesan adalah dualisme, ada kesuksesan maka ada kegagalan. Bhaisajyaguru Buddha memberitahu XX : “Hati-hati.”, lawan katanya adalah : “Sembrono”, ini masih berupa dualisme. 

Buddha adalah absolut, bukan dualisme. Oleh karena itu, Bhaisajyaguru Buddha itu bukanlah Bhaisajyaguru Buddha, hantu mana yang menyamar ? Dalam pandangan saya, paling tidak saya dapat membedakan Bodhisattva di atas bhumi ke-6, dapat mengenali alam Buddha yaitu alam absoult. Bhaisajyaguru Buddha menanyai Anda mengenai kesuksesan, itu bukan Bhaisajyaguru Buddha, itu merupakan kondisi dualisme. Bhaisajyaguru Buddha meminta Anda untuk berhati-hati, maka pasti ada yang sembrono, inilah dualisme. Pada hari itu, saya pergi ke pasar malam di jalan Tianjin bersama dengan tim tari puja Yangguang, di sana ada sebuah kedai kopi bernama : “Ninba”, menurut saya, jika Bhaisajyaguru Buddha benar-benar mengatakan hal tersebut kepada Anda, saya berani langsung memaki ! Saya beritahu Anda, tingkatan Buddha adalah tunggal, absolut dan bukan dualisme, pencerahan adalah tunggal, bukan dualisme. Kelihatan bahwa tingkatan Anda belum sampai pada pencerahan. Selama Anda masih berada dalam dualisme, berarti masih berada dalam 6 alam tumimbal lahir. Guru macam apakah Anda ? Seorang Guru sangatlah agung, Guru yang sejati memahami yang absolut, Anda malah mengatakan sesuatu yang dualisme sebagai ucapan dari Buddha. Semua ucapan Anda adalah hantu ( omong kosong )!

Ada lagi, Anda mengatakan Sakyamuni Buddha hadir menggandeng tangan Anda, ( Mahaguru menyanyi : Menggandeng tanganmu, di bawah hujan gerimis, menggandeng tanganmu, melangkah bersamamu, menggandeng tanganmu, menapaki jalan kita berdua, menggandeng tanganmu, tak gentar akan derita. Meski jalan ini diterpa angin dan hujan, aku tetap rela, didera penderitaan, berharap untuk menua bersamamu, tangan yang bergandengan, menapaki jalan kita berdua. ) Sakyamuni Buddha menggandeng tangan Anda, menggandeng tangan XX, Beliau tidak menggandeng saya, sebab kita bukan penyuka sesama jenis. Akan tetapi, Hati saya manunggal dengan Hati Buddha ! Sakyamuni Buddha menggandeng tangannya, saya beritahu Anda, di dunia saha, itu adalah perbuatan melanggar sila. Buddha mengajarkan, pria tidak boleh menyentuh tangan wanita, bhiksu tidak boleh menyentuh tangan seorang wanita, tidak boleh ! Kecuali wanita tersebut telah tercerahkan. Tentu saja Sang Buddha telah tercerahkan ! Tapi bagaimana dengan Anda sendiri ? Anda belum cerah ! Anda masih hidup dalam dualisme. Sakyamuni Buddha menggandeng tangan Anda ? No, Anda menggandeng tangan hantu !

◎ Saya bahas mengenai Maitreya Bodhisattva, hari ini adalah Homa Maitreya Bodhisattva, Beliau punya banyak mudra ! Ada Mudra Dharmacakra ke dalam, ada Dharmacakra ke luar, selain itu, ada Mudra Stupa, saya peragakan untuk kalian ( Mahaguru memperagakan ), mudra dari Maitreya Bodhisattva ada banyak, ada yang disebut sebagai Mudra Stupa, Mudra Stupa Ratna juga merupakan mudra dari Maitreya Bodhisattva, Maitreya Bodhisattva memiliki Mudra Dharmacakra ke dalam, juga Mudra Dharmacakra ke luar, semua adalah Mudra Dharmadesana, Maitreya Bodhisattva versi Tibet membentuk Mudra Dharmadesana. Maitreya Bodhisattva versi Tiongkok atau Bhiksu Kantong Kain ( Budai Heshang ) membentuk Mudra Sukacita dan Mudra Varada ; Selain itu, ada juga Mudra Stupa. 

35 tahun lalu, saat Mahaguru baru menetap di Amerika, di Amerika tidak punya uang, akhirnya bertapa di Loteng Lingxian selama 3 tahun, saat dalam 3 tahun pertapaan, saya memanjatkan permohonan kepada Buddha dan Bodhisattva, saya berdoa, “Di sini, saya mesti tunggu sampai kapan ?” Saya tidak punya uang, di luar negeri tidak punya teman, di loteng Lingxian, saya hanya bisa menjalani pertapaan, kemudian terus berdoa kepada Bodhisattva : “Kapan saya baru bisa membabarkan Buddhadharma ? Menyeberangkan para insan ? Saya bersembunyi dalam sebuah loteng dalam kondisi miskin, kapan saya akan menyeberangkan para insan ?” Maitreya Bodhisattva pun terbang kemari, Maitreya Bodhisattva yang ini, dengan penuh sukacita Beliau membuka kantongnya, Maitreya Bodhisattva versi Tiongkok adalah Budai Heshang, wah ! Banyak mahkota ratna yang berjatuhan dari angkasa, banyak rompi naga berjatuhan dari angkasa ! Wah ! Banyak emas berjatuhan dari angkasa. Wah ! Demikian banyak emas yang berjatuhan, demikian banyak emas, perak, dan harta benda yang berjatuhan dari angkasa ! Dolar Amerika bergambar Franklin berjatuhan dari angkasa, ada juga bangunan yang jatuh dari angkasa, sebuah rumah yang sangat indah jatuh dari angkasa, wah ! Ada lahan yang jatuh dari angkasa, luar biasa, ada juga vihara yang jatuh dari angkasa ! Banyak sekali ! Begitu kantong kain dibuka, semua dianugerahkan kepada saya. Saya pikir : “Sungguhkah ini ? Maitreya Bodhisattva, apakah Anda sedang membujuk saya ? Menjatuhkan sekian banyak harta benda untuk diperlihatkan kepada saya, mana mungkin bisa terjadi ? Padahal sekarang saya miskin sampai tidak punya se sen pun.” Saya hanya bisa mengirimkan artikel kepada “Seattle Chinesse Post” (西華報 ), sebab keahlian saya adalah menulis artikel, editornya menelepon saya : “Anda benar-benar pandai menulis, sungguh bagus sekali tulisan Anda ! Saya harap Anda berkenan terus menulis untuk kami, kali ini kami akan mengirimkan honor sebesar 4 dolar untuk Anda.” Wah ! Memberi saya honor sebesar 4 dolar, saya langsung pergi ke Safeway, membeli sebuah roti bakar dan beberapa butir telur, untuk dijadikan sebagai makan siang, saya mengajak Gurudara dan 2 anak, Foqing dan Foqi untuk rekreasi ke Carkeek Park, ada makan siang, yaitu roti dengan telur, kami pergi bertamasya ke pantai Seattle, sampai ke Carkeek Park mendaki bukit, dalam sekejap 4 dolar pun habis. Kemudian, mesti menanti, terus menanti ! Terus sampai akhirnya Seattle Ling Shen Ching Tze Temple (西雅圖雷藏寺) berdiri, terus menanti sampai rumah selesai dibangun, lambat laun jumlah siswa bertambah, sekarang di seluruh dunia ada 5 juta siswa. Sekarang ucapan Maitreya Bodhisattva telah terbukti, sungguh kontak batin ! Penglihatan Mahaguru adalah penglihatan sejati, sedangkan penglihatan XX adalah penglihatan hantu, sungguh jauh berbeda. Semua mesti bisa membedakan dengan jelas, saya melihat Maitreya Bodhisattva, saya juga pernah menulisnya dalam buku. 

◎ Gelar Beliau adalah “Maitreya”, apa artinya ? Yaitu Yang Penuh Cinta Kasih, inilah nama Beliau, Ajita juga nama Beliau. Maitreya Bodhisattva juga nama-Nya. Mudranya paling banyak, ada wujud, ada mantra, ada mudra, kalian bisa menekuni Sadhana Istadevata Maitreya Bodhisattva. Saya beritahu Anda, Adhinatha ini punya manfaat besar yang tidak diketahui orang lain, jika Anda tidak lulus ujian, Anda mesti menekuni sadhana ini, jika Anda ingin memperoleh kemasyhuran dan kemakmuran, maka Anda mesti tekuni sadhana ini, jika Anda ingin naik jabatan, Anda juga mesti tekuni sadhana ini, jika Mayjend Pakpahan menekuni sadhana ini, akan langsung menjabat sebagai kapten, menjapa mantra-Nya, bisa naik pangkat. 

Saya beritahu Anda sebuah rahasia, siapa menteri pertahanan nasional Taiwan saat ini ? Feng Shih-kuan. Ingatkah Anda ? Ia pernah berkunjung ke Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, saya pernah pergakan senam dua tiang di depannya, ia mengatakan : “Guru Lu, usia kita tidak jauh berbeda, akan tetapi saya tidak berani melakukan senam dua tiang.” Ia tidak bisa melakukannya, saya mengatakan : “Saya peragakan untuk Anda.” Saya pun memperagakannya, ia sangat terkejut. “Hah ? Anda seorang Mayor kecil bisa melakukan senam dua tiang ? Saya seorang pensiunan Letnan Jenderal malah tidak bisa.” Beliau adalah pensiunan Letnan Jenderal, Presiden Tsai mengangkatnya menjadi Menteri Pertahanan Nasional. Feng Shih-kuan, ia adalah siswa dari suhu Xuanwei, suhu Xuanwei datang bersarana kepada saya, di Kuil Xingtianwu di Tamsui, Feng Shih-kuan masuk dan mengatakan : “Anda telah mengadhisthana Suhu Xuanwei, juga mengadhisthana saya, saya juga ingin bersarana.” Ia juga bersarana kepada saya, saya mengtakan : “Tidak bisa ! Anda adalah siswa dari Suhu Xuanwei, status Anda adalah siswa cucu ( Siswa dari siswa Mahaguru ) ! Akan tetapi, saya pasti mengadhisthana Anda.”  Saya pernah mengadhisthana Feng Shih-kuan, mengadhisthana menggunakan Dharmabala. Orang mengatakan : “Kepala bagian, Anda adalah seorang penjaga kuil !” Membahas tentang dia, sebab dulu dia adalah siswa dari Suhu Xuanwei. Oleh karena itu, Menteri Pertahanan Nasional adalah siswa cucu dari Mahaguru, sungguh tidak enak hati, akan tetapi, saya benar-benar pernah mengadhisthana Anda ! Menteri Pertahanan Nasional kita adalah siswa dari Suhu Xuanwei, Mahaguru juga telah mengadhisthananya. Saya lihat ia menjabat sebagai Menteri Pertahanan Nasional, cukup mengesankan, bagaimanapun orang mengatainya, ia tidak gentar. Sungguh, Mahaguru juga memiliki semangat.

Maitreya Bodhisattva dapat menganugerahkan kemasyhuran dan kedudukan kepada Anda, yang paling tinggi, Anda ingin lulus ujian dengan nilai tertinggi di perguruan tinggi, maka Anda mesti menekuni Sadhana Maitreya Bodhisattva ; Jika Anda ingin naik pangkat, maka Anda mesti menekuni Sadhana Maitreya Bodhisattva, Maitreya Bodhisattva memiliki kemampuan ini. Beliau memiliki kemampuan yang sangat baik, Beliau juga mengasihi para insan, menyingkirkan penderitaan para insan, memberikan kebahagiaan kepada para insan, Beliau juga bisa menyeberangkan para insan. Bagian dalam dari Surga Tusita adalah alam suci Maitreya Bodhisattva, jika Anda dapat mencapai alam suci Maitreya Bodhisattva dan mendengar pembabaran Dharma Beliau, sungguh istimewa. Mahaguru juga pernah berkunjung ke sana, Mahabhiksu Xuyun juga pernah berkunjung ke sana, karena sebab ini lah, saat kaki saya menderita selulitis, Mahabhiksu Xuyun menampakkan diri di angkasa dan mengadhisthana Guru Lu. Mahaguru benar-benar melihat Mahabhiksu Xuyun mengulurkan tangan mengadhisthana Mahaguru, kami pernah berjumpa di aula dalam Surga Tusita alam suci Maitreya Bodhisattva, Maitreya Bodhisattva sungguh agung.

◎ “Abhiseka Kalasa bhumi ke-6 Lokuttara” Bodhisattva bhumi ke-6 telah berada dalam tingkat Lokuttara, tingkat di bawah bhumi ke-6 merupakan Bodhisattva lokiya, Bodhisattva di atas bhumi ke-6 disebut sebagai Bodhisattva Lokuttara. Saat itu “Menghasilkan tanda pembuktian”, akan muncul banyak tanda pembuktian, “Samsara dan Nirvana tiada berbeda”, samsara dan Nirvana adalah sama. Akan tetapi, hanya yang telah mencapai tingkat Lokuttara baru bisa menyatakan samsara dan Nirvana tiada berbeda. Sebab di samsara untuk menyeberangkan para insan, Nirvana juga untuk menyeberangkan para insan. Oleh karena itu dikatakan : “Samsara dan Nirvana tiada berbeda”, tidak peduli bagaimana pun, begitu mencapai tingkat di atas Bodhisattva bhumi ke-6, maka kelahiran Anda di dunia adalah untuk memenuhi ikrar. Anda memahami bahwa tanda pembuktian Anda sangat nyata, satu rasa.

Saat itu, Anda akan mengalami tanda pembuktian, tanda seperti apa ? Muncul tanda pembuktian berupa kondisi absolut. “Trisahasralokadhatu terdapat dalam sebutir biji wijen, tiada besar dan kecil.” Sebutir biji wijen, sebutir beras, besarnya sama dengan trisahasramahasahasralokadhatu, yang besar bisa menjadi kecil, yang kecil bisa menjadi besar, satu adalah banyak, banyak adalah satu, inilah tidak terhingga. Apa yang disebut dengan tidak terhingga ? Ada yang mengatakan : “Guru Lu, kemampuan Anda kecil sekali.” Keliru, kemampuan itu tak terhingga. Apabila ada yang hendak membandingkan kemampuan dengan Anda, “Sekarang saya akan membandingkan kemampuan dengan Anda.” Dahulu ketika XX pergi, ia mengatakan : “Sudah saatnya untuk bertanding kemampuan.” Mempertandingkan kemampuan, masuk dalam dualisme, belum tercerahkan, kemampuan apa yang hendak Anda pertandingkan ? Asalkan kita manunggal dengan Istadevata alam semesta, maka Anda menjadi alam semesta, tak terhingga, apalagi yang perlu dipertandingkan ? Selama masih mempertandingkan, berarti masih terjerumus ke dalam dualisme, saya beritahu Anda ! Anda belum memahami yang absolut. Saya beritahu Anda ! Tuhan dalam agama Kristen itu tak terhingga, Allah dalam agama Islam juga tidak terhingga, Mahahadir !

XX mengatakan, sungguh “menyebalkan”, ia mengatakan : “Mahadewi Yaochi di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple sudah tidak ada di sana, kalian tidak perlu pergi ke Seattle untuk memuja Mahadewi Yaochi itu, Beliau sudah tidak ada di sana.” Dia benar-benar belum tercerahkan, sebab orang yang benar-benar cerah akan mengetahui bahwa Mahadewi Yaochi Mahahadir ! Hanya orang dungu yang mengatakan hal itu, lihatlah wajahnya, memakai kacamata, wajahnya bulat, sebenarnya nampak dungu, sungguh dungu ! 

Apakah Anda kira Mahadewi Yaochi ada di sana ? Tidak ! ( Mahadewi Yaochi ) Ada dalam hati Anda, jika Anda sudah manunggal dengan Mahadewi Yaochi, maka Mahadewi Yaochi ada di hati Anda, Anda memanjatkan doa dengan tulus, Beliau dapat hadir di mana-mana. Di rumah Anda juga ada Mahadewi Yaochi, di mana pun Anda berada, Anda menyerukan Nama-Nya, asalkan Anda berdoa dengan tulus kepada-Nya, Beliau pasti akan membantu Anda. Apakah menurut Anda Sakyamuni Buddha duduk diam di atas sana ? Setiap hari duduk di sana, sungguh membosankan ! Kaki juga bisa pegal ! Beliau bisa duduk bosan di sana, asalkan Anda berdoa dengan tulus, barulah Beliau akan hadir memberikan inspirasi. Hal ini diketahui oleh umat Buddha secara umum, ketulusan akan menghasilkan respon spiritual ! Jika hati Anda sangat tulus, tidak peduli di mana pun berada, berdoa dengan tulus, maka Beliau akan berkontak batin dengan Anda. XX mengatakan Mahadewi Yaochi di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple sudah tiada, kalau begitu, bukankah doa yang tulus akan menjadi sia-sia belaka ? Apakah ia cari-cari perkara ? Beliau pasti akan memberikan kontak batin pada mereka yang tulus. Ucapan XX itu menandakan ia sungguh bodoh, ‘stupid’, benar-benar ! Ini hal yang sangat sederhana. 

◎ Apakah Anda kira Buddha hanya ada di vihara ? Di luar tidak ada Buddha ? Buddha ada di mana-mana, sungguh, asalkan Anda memusatkan perhatian, fokus, berdoa dengan tulus, Beliau pasti akan mendengar. “Trisahasralokadhatu terdapat dalam sebutir biji wijen, tiada besar dan kecil, menembus tembok tanpa rintangan.” Beliau bisa menembus tembok, Anda kira setelah semua jendela ditutup, saya berada di dalam ruangan, maka Buddha tidak bisa masuk ? Meskipun Anda bersembunyi di dalam bungker, pergi ke mana pun, Beliau bisa mencapainya, Anda hanya perlu berdoa dengan tulus kepada-Nya. 

“Membalikkan aliran sungai”, semisal, aliran air di Taiwan adalah dari utara ke selatan, air di sebelah timur berasal dari barat mengalir ke timur, air dari barat berasal dari timur mengalir ke barat, di wilayah kita ini, semua air mengalir ke arah barat, akan tetapi, sebuah daya yang benar-benar tanpa batas, dapat membalikkan arah aliran sungai, di sini lah kemampuan yang sesungguhnya. 

“Menghentikan peredaran matahari dan rembulan”. Saat saya berada di Seattle, pernah mengatakan cuacanya terlalu panas, oleh karena itu memundurkan matahari sedikit, akhirnya begitu kembali ke Taiwan, langsung terkena flu, saya tidak menderita flu, tapi sedikit batuk, alergi, tenggorokan sedikit alergi, sebab kondisi udara di Taichung sungguh buruk. “Menghentikan peredaran matahari dan rembulan”, lihatlah, daya tanpa batas dari Guru Padmasambhava, Beliau adalah perpaduan tiga Adhinatha : Avalokitesvara Bodhisattva, Amitabha Buddha, dan Sakyamuni Buddha, sinar mentari masuk ke dalam, Beliau memegang vajrakila dan menancapkannya, matahari pun tidak bergerak, tidak bisa terbenam, ini disebut : “Menghentikan peredaran matahari dan rembulan”. Saat itu, Guru Padmasambhava minum terlalu banyak, pemilik kedai mengatakan nanti saat matahari terbenam Guru Padmasambhava harus membayar, karena Beliau tidak punya uang, maka Beliau menggunakan vajrakila untuk memaku matahari, alhasil matahari tidak bisa bergerak, terus berada di sana, Guru Padmasambhava sungguh agung !

◎ “Satu menjadi banyak” Yesus pernah menunjukkannya, Kotbah di Bukti, dalam Alkitab, apa yang dilakukan oleh Yesus ? Di antara kerumunan khalayak, kerumunan yang banyak seperti kita, Yesus pernah menggunakan satu ekor ikan dan berapa potong roti ? Siapa yang pernah belajar Alkitab, berapa ekor ikan ? Berapa potong roti ? Ha ? Kalian pernah dengar kisah ini ? 5 potong roti dan 2 ekor ikan, Beliau membelahnya untuk diberikan kepada para murid, sampai mengenyangkan setiap orang, bahkan masih tersisa. Inilah yang ditampilkan oleh Yesus, sanggup mengubah satu menjadi banyak. Beliau adalah seorang Guru, Beliau pernah pergi ke gunung Himalaya, saat turun gunung, Beliau mengenakan jubah berwarna merah dan pakaian putih, Beliau mengenakan 2 warna pakaian, ini membuktikan Beliau pernah belajar Dharma di gunung Himalaya. 

Tahukah Anda ? Saat Beliau menyembuhkan orang sakit jiwa, Beliau memberitahu orang itu : “ Wahai setan di dalam hati kalian, pergilah !” Setan-setan itu pun pergi meninggalkan orang-orang sakit jiwa itu, kemudian merasuki kawanan babi, maka kawanan babi itu terjun dari tepi jurang dan mati. Dalam Alkitab tercatat kisah saat Beliau menyembuhkan orang sakit jiwa, Beliau menitahkan supaya setan meninggalkan orang-orang tersebut, berpindah kepada kawanan babi, dan kawanan babi itu pun terjun dari tepi jurang dan mati. Akhir-akhir ini, penyakit apa yang diderita oleh kawanan rusa di Amerika ? Penyakit mayat hidup ! Setan merasuki kawanan rusa, berapa negara bagian di Amerika ? 22 negara bagian, semua rusa di 22 negara bagian kerasukan, rusa kesambet ! Mahaguru telah meramalkannya, ada hubungannya dengan hantu milik XX, kapan rusa itu mulai kerasukan ? Rusa bisa kerasukan ? Saya telah tinggal di Amerika selama 30 sekian tahun, tidak pernah dengar bahwa rusa bisa kerasukan. Hantu peliharaan XX kelaparan, mereka merasuki kawanan rusa dan makan daging rusa, rusa itu menjadi gila. Di Amerika ada sebuah penyakit yang disebut penyakit mayat hidup, bahkan rusa pun terjangkit penyakit mayat hidup, rusa menjadi seperti mayat hidup, menggigit manusia, berlompatan dan bisa menggigit manusia. Saya tidak berani mengatakan ini berhubungan dengan hantu XX, akan tetapi, diam-diam saya telah meramalkannya. Apa yang terjadi dengan rusa-rusa di Amerika ? ( Mahaguru melakukan ramalan dewata ) Amituofo ! XX memelihara hantu-hantu yang mati dalam perang dunia ke-2, jumlahnya puluhan ribu, sehingga ada puluhan ribu rusa yang celaka. 

“Demikian pula dari banyak menjadi satu”, mengubah banyak menjadi satu, dan satu bisa menjadi banyak, satu Mahadewi Yaochi bisa menjelma menjadi sangat banyak Mahadewi Yaochi, Beliau juga bisa menyerap semua kembali menjadi satu, semua manunggal. Lihatlah dalam Ksitigarbha Sutra, maka Anda akan mengetahuinya, Bab 1 mengenai Abhijna, Sakyamuni Buddha tiba di Surga Trayastrimsa, menghimpun semua jelmaan Ksitigarbha Bodhisattva dari seluruh loka, menghimpun semua jelmaan Ksitigarbha Bodhisattva dari semua loka menjadi satu dalam satu tubuh, jelmaan yang tidak terhitung banyaknya. Demikian pula dengan Padmakumara, dari satu Padmakumara juga bisa menjelma menjadi Padmakumara yang tak terhingga banyaknya. 

Ada orang yang menanyai saya : “Mahaguru ! Kenapa dahulu Anda sering memuji XX ? Tapi sekarang malah mengatakan bahwa ia memelihara hantu ? Kenapa sekarang Anda mengatainya : ‘Tidak boleh ! Sungguh bodoh ! Stupid !’ ?” 

Saya beritahu Anda, demikian pula dengan Sakyamuni Buddha, terhadap Devadatta, siswa-Nya yang berkhianat, Beliau pernah mengatakan : “Kelak Anda akan mencapai Kebuddhaan, dengan gelar : Devaraja Tathagata.” Itulah yang disaksikan oleh Sakyamuni Buddha dalam loka absolut, bahwa kelak Devadatta akan menjadi Devaraja Tathagata. Sakyamuni Buddha juga pernah memuji Devadatta ! Pada masa Sakyamuni Buddha, kemasyhuran dan kepopuleran Devadatta melebihi Sariputra, Mahamaudgalyayana, Sariputra, dan Ananda. Ia adalah pemimpin kedua, di bawah Sang Buddha, ia sangat populer. Akan tetapi, ia adalah seorang pengkhianat, ia mengkhianati Sakyamuni Buddha. Dalam loka absolut, Anda tidak bisa melihat diri sendiri, akan tetapi Anda bisa melihat kesejatian semua ; Dalam loka dualisme, Anda tidak akan memahami ini semua. 

“Trisahasralokadhatu terdapat dalam sebutir biji wijen, tiada besar dan kecil, menembus tembok tanpa rintangan, membalikkan aliran sungai, menghentikan peredaran matahari dan rembulan, mengubah satu menjadi banyak, mengubah satu menjadi banyak.” Ini adalah fenomena yang baru ada dalam loka absolut, yaitu alam Buddha. Hari ini memberitahu Anda semua, sesuatu yang sangat penting, semua yang Anda kejar, berada dalam loka dualisme, segala pengetahuan di dunia ada dalam dualisme. Jika batin Anda dapat melampaui dualisme, mencapai Bodhisattva di atas bhumi ke-6, maka Anda akan mengetahui loka absolut. Loka absolut adalah pencerahan, semua yang saling bertentangan bukanlah pencerahan. Ada bajik dan jahat, ada baik dan buruk, ada benar dan salah, ada hitam dan putih, ada mekar dan gugur, semua adalah fenomena alam semesta di loka dualisme. 

◎ Saya beritahu Anda sebuah kiat, lampaui loka dualisme, mencapai loka absolut, barulah merupakan pencerahan sejati, saat itu, barulah Anda bisa melihat yang sejati. Apakah dengan demikian Anda telah paham ? Sudah tahu ?

◎ Di tahun yang baru ini, semoga semua memiliki kesehatan, semoga Maitreya Bodhisattva mengadhisthana Anda semua dengan kemanggalaan, sesuai harapan, sumber daya terpenuhi, naik jabatan, dan memperoleh berkah. Semoga kita semua yang hidup dalam dunia dualisme, memperoleh buah kebajikan, kemudian melampaui loka dualisme, mencapai loka absolut. Om Mani Padme Hum.

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。