2015-11-29 Kebajikan Teragung Adalah Bhavana
Ceramah Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu pada Upacara Agung Ulkhamukhayoga Ksitigarbha Bodhisattva, Minggu 29 November 2015 di Ganlu Jingshe Taiwan
Sembah puja pada Para Guru Silsilah, sembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Zheng-kong, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna mandala Vihara Ganlu, sembah puja pada Adhinatha Ulkhamukhayoga hari ini, Ksitigarbha Bodhisattva dan Saptatathagata, sembah puja pada Sarvadinatha.
Gurudara, Tubten Ksiti Rinpoche, Para Acarya, Dharmacarya, Lama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, Acarya Lianhuo, Acarya Lianshi dan Acarya Lianzhu, mereka mendirikan Vihara Ganlu ini, mereka one year one time, setahun sekali menyelenggarakan Ulkhamukhayoga, sangat kuat respons spiritualnya dalam penyeberangan arwah, meliputi sepuluh penjuru Dharmadhatu.
◎ Barusan memperoleh respons akan banyaknya arwah yang hadir, saat mentransformasikan amrta dan makanan, mereka datang kemari, jumlahnya tak terhitung, sangat banyak ! Semua menjadi seperti semut, terbang dari jauh menuju kemari, kemudian menerima amrta dan makanan. Arwah yang memperoleh penyeberangan tak terhitung banyaknya ! Sangat istimewa dan paripurna ! Setiap bhiksu melakukan pelantunan dan penjapaan mantra dengan sepenuh hati. Oleh karena itu sangat banyak arwah yang hadir di upacara ini. Seharusnya dalam upacara yang dihadiri banyak arwah, semua akan memperoleh respons.
Setiap tahun menanyai kalian, berapa banyak di antara kalian yang melihat kehadiran arwah kerabat, sebagian besar mereka memiliki pertalian hubungan. Saat saya duduk di sini, langsung memperoleh respons, secara berturut-turut empat hingga lima kelompok arwah hadir di depan altar, bagaikan kumpulan semut, jumlahnya sangat banyak. Apakah ada di antara kalian yang memperoleh respons ? ( Umat : Ada ), silakan diceritakan.
◎( Umat : Saya melihat banyak Buddha yang hadir, ada satu yang sangat istimewa di tengah, para arwah memperoleh sinar adhistana, kemudian mereka semua naik bahtera dan mengangkasa )
Respons yang sangat baik, memang benar ada Bahtera Dharma, tidak hanya satu, namun sangat banyak. Para arwah yang sangat banyak bagaikan semut, semuanya naik Bahtera Dharma menuju alam bahagia. Siapa lagi yang memperoleh pengelihatan ? Tidak perlu sungkan, silakan angkat tangan, Anda boleh mengungkapkan pendapat, boleh mengungkapkan respons yang diperoleh. Bagaimana dengan yang duduk di belakang ? Ada satu, satu adalah banyak, banyak adalah satu ; Yang dia katakan memang nyata, sungguh ada sebaris, bahkan sebidang Bahtera Dharma, sebaris menjadi sebidang, empat sampai lima kelompok arwah naik ke atas Bahtera Dharma menuju ke Buddhaksetraparisuddhi ( Negeri Buddha nan suci ), sangat istimewa !
◎ Sadhaka yang telah mencapai tingkatan tertentu dalam bhavana, dia akan memahami banyak hal, dapat mengetahui segala sesuatu di dunia. Ada alam fana dan ada alam baka, keduanya sama saja, yang memiliki kondisi paling buruk adalah yang terjerumus ke tiga alam rendah, yaitu neraka, preta ( hantu kelaparan ) dan binatang. Kita di alam fana ini dapat memohon Buddha Bodhisattva memancarkan cahaya adhistana kepada mereka, supaya karma gelap mereka termurnikan, dengan demikian tubuh, ucapan dan pikiran menjadi murni, sehingga dapat terlahir di Buddhaksetraparisuddhi, penyeberangan arwah bermanfaat bagi insan di alam fana dan alam baka.
Melalui penyeberangan arwah, leluhur dapat terlahir di alam yang lebih baik, dengan demikian kita di alam fana dapat memperoleh berkah, dapat menambah berkah dan prajna. Apabila kita sadhaka sering menyeberangkan arwah orangtua, kerabat, leluhur, maupun orangtua di kehidupan lampau, dan leluhur di kehidupan lampau, ini semua sangat bermanfaat. Melakukan penyeberangan arwah juga berarti melatih diri, saat bhavana telah mencapai tingkatan tertentu, Anda bahkan dapat memahami astronomi dan geografi.
Jagat raya ini adalah prana, alam semesta bermanifestasi dari prana, ada yang disebut sebagai Prana Kelahiran ( Shengqi ), ini bukan shengqi yang berarti marah, melainkan prana yang hidup, berubah menjadi ‘Yang’, sedangkan prana yang lebih suram berubah menjadi ‘Yin’, ini adalah ilmu astronomi, demikian pula dengan geografi. Seperti saat kita memeriksa fengshui lansekap, sesungguhnya sangat mudah untuk mencari naga.
◎ Ada beberapa kunci dalam fengshui lansekap, yang satu adalah naga, bukan ‘dragon’ yang terbang, yang dimaksud naga di sini adalah prana, seperti yang sering kita katakan : Apakah di dalam tanah ini ada prana naga ?
Ini adalah sebuah kunci dalam memeriksa fengshui lansekap. Dalam hal tempat tinggal, kita juga perlu memeriksa apakah tanahnya memiliki prana, apakah di bawah rumah yang ditempati terdapat prana bumi ? Apabila di bawahnya tidak terdapat prana bumi, berarti menetap di sana tidak akan memberi kemajuan bagi Anda. Apabila di bawahnya terdapat prana bumi, maka Anda yang menetap di sana akan semakin berkembang, demikian pula dengan kuburan. Yang pertama adalah memeriksa tanah yang hendak Anda tempati, kemudian bangunan, adakah prana naga, inilah yang pertama.
◎ Yang kedua, apakah prana tersebut mengalir keluar dengan cepat ? Atau berputar-putar disekitar rumah ? Apabila prana tersebut berputar-putar di sekitar rumah, berarti itu baik, yang tidak baik adalah yang dengan cepat mengalir keluar, berarti dia hanya lewat dan tidak dapat dimanfaatkan. Apabila di dalam rumah Anda terdapat prana bumi yang dapat menetap sangat lama, berarti rumah itu sangat baik. Berikutnya, perhatikan lingkungan sekitar rumah, lingkungannya harus baik, apabila lingkungannya tidak baik, sama saja dengan tidak berguna.
Dulu ada sebuah lelucon, ada seseorang yang hendak mendiami sebuah rumah, dia membuka empat jendela, dia membuka jendela di Timur, mendadak bau busuk menyeruak masuk, calon pembeli itu mengatakan : “Bagaimana ini, begitu jendela sebelah Timur dibuka, bau busuk langsung masuk ?” Agen itu menjawab : “Sebab di sana adalah tempat pembakaran sampah, jadi pasti udaranya berbau busuk.” Calon pembeli itu membuka jendela Barat, bau asam menyeruak masuk, dia langsung bertanya kepada agen : “Kenapa begitu jendela Barat dibuka langsung tercium bau asam ?” Agen menjawab : “Di sana ada pabrik Tahu Busuk.” Pabrik Tahu Busuk menghasilkan bau asam, bagaimana dengan jendela Utara ? Angin bertiup masuk, “Bau apa itu ? Aneh sekali, ada asam, ada busuk, bau bangkai menyeruak masuk.” , “Sebab di belakang rumah adalah kuburan.” Sebelah Utara adalah kuburan, bagaimana dengan Selatan ? Seharusnya lebih baik ?! Sebelah Selatan adalah rumah sakit besar, setiap hari terdengar pekikan sirene mobil ambulans. Calon pembeli itu bertanya kepada agen : “Jadi apa kelebihan rumah ini ?” Agen menjawab : “Kelebihannya adalah Anda bisa dengan cepat mengetahui yang mana arah Timur, Barat, Selatan dan Utara, inilah manfaat dari rumah ini.” Saya gunakan lelucon ini untuk mengumpamakan betapa pentingnya lingkungan, shengji juga sangat penting.
◎ Selain itu juga perlu memeriksa arah aliran air, apakah air itu mengalir ke Timur, ke Barat, ke Utara atau ke Selatan ? Pada umumnya demikian, di Taiwan air mengalir dari Timur ke Barat, sedangkan di Taipei air mengalir ke Selatan, demikianlah di Taiwan. Amerika juga demikian, dari Timur ke arah Barat, dari Utara mengair ke Selatan. Perlu memeriksa arah aliran air, air di kejauhan, dan air di dekat. Air di dekat adalah air dekat Mingtang, ini artinya lebih mudah berkembang, sedangkan air jauh menandakan butuh waktu yang sangat lama untuk berkembang, juga tergantung pada kemampuan dalam menampung angin dan mengakumulasikan prana, serta memasukkan air. Air dan prana mengalir beriringan menuju arah yang sama, dengan demikian Anda akan mengetahui sudut harta, di arah manakah sudut harta berada.
◎ Terakhir perlu memeriksa arah pintu utama, apakah sesuai dengan arah medan magnet kehidupan tuan rumah. Ada lagi, bagian belakang rumah harus ada sandaran, di kedua sisi harus ada yang merangkul, di depan harus ada pantulan, di dalam pantulan ada danau kecil, Anda perlu menguasai lima hal utama : naga (long), titik prana ( xue ), bukit ( sha ), air ( shui ), arah ( xiang ), arah medan magnet kehidupan sangat penting. Apabila Anda ingin menjalankan sebuah bisnis, dan rumah Anda hidup, sesuai dengan arah medan magnet kehidupan Anda, maka Anda akan sangat serius dan tekun, serta sangat bersemangat dalam merintis bisnis tersebut. Apabila rumah tersebut tidak sesuai dengan arah medan magnet kehidupan Anda, begitu masuk, Anda akan terus mengantuk, setiap hari tidak bersemangat dan lesu, sekali pun ingin giat belajar, namun tidak akan sanggup, ingin merintis usaha juga sangat sukar, merasa tidak punya tenaga untuk melakukan apa pun. Untuk memahami fengshui lansekap dan tata letak, Anda perlu menguasai kelima hal tersebut, naga, titik prana, bukit, air dan arah.
Dalam hal fengshui, Acarya Lianshi sempat sebentar ikut mendampingi saya, dia juga memahami beberapa teori ini. Seharusnya dia tidak akan keliru dalam memeriksa fengshui. Sesungguhnya fengshui juga sangat penting, sebab fengshui dapat bermanfaat bagi insan alam fana maupun alam baka, fengshui tempat tinggal untuk tempat tinggal kita yang hidup, ada juga fengshui kuburan.
◎ Ada beberapa contoh, di vila saya menemukan sebidang lokasi yang baik, saya menguburkan ibu saya di sana, di Seattle beliau terkena stroke kedua, dengan cepat beliau meninggal dunia, beliau meninggal dunia tepat di usia 71 tahun seperti saya saat ini. Kemudian saya mencari lokasi di samping kolam tertatai kembar di Vila Pelangi, kemudian mempersemayamkannya di sana, begitu dipersemayamkan, luar biasa, malam hari saat saya tidur, kenapa di bawah kaki saya ada air yang mengalir ? Aneh, apa yang terjadi ? Saya bangun dan meramal menggunakkan jari, aduh, tidak baik ! Meskipun itu lokasi yang baik, tapi di atasnya ada kolam teratai kembar, dan jalan air dari kolam melewati tempat persemayaman ibu saya. Saya langsung memperoleh respons, maka saya segera mengangkatnya, kemudian menggali lebih dalam, ternyata jalur air berada tepat di bawahnya, Pot Bintang Emas ( pot abu ) ada di atas jalan air, pantas saja saat tidur ada suara air mengalir di bawah kaki saya, ini sangat responsif.
Kemudian saya memindahkannya ke tempat yang lebih baik, terdapat tanah lima warna, di belakang ada sandaran , di kedua sisi ada rangkulan, di depan ada pantulan, di tengah pantulan ada kolam, sangat baik, bermanfaat bagi alam fana dan alam baka, demikian halnya dengan kuburan dan tempat tinggal, memiliki dasar yang sama.
Ceritakan sebuah lelucon ! Siswa taman kanak-kanak bertanya pada gurunya : “Nenek saya berusia 80 tahun, apakah dia masih bisa hamil ?” Guru mengatakan : “Tidak bisa.” , “Bagaimana dengan kakak saya yang berusia 18 tahun ?”, Guru menjawab : “Bisa.” , “Bagaimana dengan saya yang berusia 8 tahun ?”, Guru mengatakan : “Tidak bisa.” Di sampingnya ada siswa laki-laki tertawa mengatakan : “Ha ! Bukankah saya bilang tidak apa !”
◎ Banyak hal yang terjadi telah diatur oleh nasib dan peruntungan, setiap orang demikian, demikianlah perjalanan kehidupan manusia, ada campur tangan pengaturan dari nasib dan peruntungan. Oleh karena itu, apa pun yang kita alami saat ini, tidak perlu menghujat langit dan menyalahkan orang lain. Sebab demikianlah nasib mengatur Anda, dari usia sekian sampai sekian akan mengalami sesuatu, sangat sukar diubah. Satu-satunya yang sanggup mengubahnya adalah bhavana. Anda melakukan kebajikan yang teragung, apa itu kebajikan yang teragung ? Bhavana adalah kebajikan teragung, Anda bisa menekuni jalan memupuk sumber daya, menolong para insan, menolong orang lain, semua adalah kebajikan. Kebajikan yang teragung adalah bhavana. Kebajikan dapat mengubah nasib dan peruntungan, jika kita tidak mau berjalan pasrah mengikuti nasib dan peruntungan, maka tekunilah bhavana dengan sebaik-baiknya, dengan demikian, nilai kehidupan yang Anda peroleh akan melampaui segalanya. Sesungguhnya, asalkan Anda mampu menuntun diri sendiri, mencapai Buddhaksetraparisuddhi, atau mencapai Kebuddhaan dalam kehidupan saat ini, maka itulah nilai tertinggi dalam kehidupan manusia, itu adalah kebajikan yang teragung.
Arahat menuntun diri sendiri hingga tingkatan tertinggi, Arahat juga bisa menjadi Bodhisattva, terlebih dahulu menuntun diri sendiri, kemudian baru menuntun para insan. Menuntun diri dan menuntun insan, menyadarkan diri dan menyadarkan insan, ini adalah Bodhisattva, Anda dapat mencapai tingakatan tertinggi dalam Kebodhisattvaan.
◎ Hidup manusia tiada apa pun, semuanya adalah sunya dan ilusi, melakukan kebajikan, melakukan kejahatan, sesungguhnya semua adalah sunya dan ilusi, Anda hanya membawa karma tersebut, selain itu, semuanya tidak bisa dibawa serta, hanya karmavarana yang terus menyertai Anda.
Dalam enam alam, ada alam dewa, manusia, asura, neraka, preta dan binatang, semua terus bertumimbal lahir tanpa pernah terbebas. Satu-satunya yang paling penting adalah bhavana, setelah berjumpa dengan Samyak Dharma, harus memiliki kesabaran, keteguhan dan konsistensi, setiap hari berbhavana tanpa henti, berarti Anda sedang melakukan kebajikan teragung, setelah Anda berhasil menuntun diri sendiri, Anda juga memengaruhi orang di sekitar untuk ikut berbhavana bersama Anda, inilah kebajikan teragung. Anda melakukan perbuatan baik, benar adanya ! Anda melakukan banyak perbuatan baik, sebab Anda telah mengembangkan maitrikaruna, sehingga Anda dapat menikmati berkah di alam surga. Namun untuk melampaui alam surga, mencapai Empat Kesucian, satu-satunya cara adalah bhavana.
Ada dua orang manula sedang berbincang, A mengatakan : “Ingatan saya semakin buruk.” B bertanya : “Seberapa parah keburukannya ?” A menjawab : “Maksud Anda, apa yang parah ?” Dia langsung lupa, pikun sangat parah. Dulu saya pernah menceritakan perihal pikun, di usia lanjut akan mengalami kepikunan, sungguh, saat usia mencapai 70, atau 80, Acarya Lianhuo saat ini sudah hampir 80 tahun, daya ingatnya masih sangat baik, berkat lindungan Bodhisattva ! Bodhisattva melindunginya, daya ingatnya masih sangat baik. Lihatlah, banyak orang tua yang perlu mengenakan tanda pengenal. Sebab begitu keluar, dia tidak ingat lagi bagaimana caranya kembali. Dulu saya pernah ceritakan lelucon mengenai pikun, ada sepasang suami istri lanjut usia, mereka sedang nonton televisi di lantai atas, istri berkata pada suami : “Tolong ke lantai bawah, ambilkan es krim untuk saya, tambahkan sebuah stroberi di atasnya, saya ingin sebuah stroberi dan es krim. Eh ? Apakah perlu dicatat dulu ?” Suaminya menjawab : “Ini hal kecil, saya bisa mengingatnya !” Dia pun turun, tak lama kemudian, dia naik lagi dan membawa semangkuk mi, begitu melihatnya, istrinya marah besar : “Saya sudah bilang tambahkan sebutir telur, kenapa ini tidak ada ?” Lihatlah, keduanya sudah pikun ! Orang lanjut usia akan mempunyai banyak persoalan kesehatan. Sesungguhnya semua orang juga demikian. Menurut saya hilang ingatan juga bukan hal buruk, sebab semua sampah yang telah lampau, seperti cinta, benci, ikatan perasaan, dendam, semua dilupakan, hanya ingat satu patah kata : “Amituofo.”, Anda harus ingat menjapa satu mantra, ingat visualisasi dan cara membentuk mudra, setiap hari bersdhana dengan baik, Anda pasti akan berhasil, lupakan semua yang tidak bermanfaat. Oleh karena itu hilang ingatan juga ada baiknya. Apabila Anda terus mengingat banyak sampah dalam batin Anda, selamanya tidak akan bersih, bagaimana mungkin bisa melebur dengan Istadevata ? Sebab hati Anda kotor ! Isinya sampah ! Lupakanlah yang seharusnya dilupakan, supaya hati Anda menjadi padma. Papa berkata kepada putra : “Dengan memiliki seorang istri yang baik, maka kehidupan akan sukses separuh.” Putra menimpali : “Kalau begitu kelak dewasa aku harus punya dua istri.” Ini adalah salah paham, banyak hal yang demikian.
Di dunia ini ada banyak hukum yang belum tentu benar. Lihatlah, di Taiwan, atau di Hong Kong, atau di negara mana pun, sebagian besar tidak boleh menghisap ganja, benar tidak ? Itu adalah narkotik. Sedangkan di Seattle Washington, ganja adalah legal, sekarang di berbagai negara bagian Amerika, ganja adalah legal, jual beli secara terbuka juga legal. Lihatlah, dunia sedang berubah ! Hukum juga terus berubah ! Segala sesuatu sedang berubah, di dunia ini hanya ada satu hal yang tidak berubah, yaitu kemurnian tubuh, ucapan dan pikiran dalam bhavana. Dengan bhavana, maka tubuh, ucapan dan pikiran Anda menjadi murni. Tanpa bhavana, batin Anda akan kotor, penuh sampah. Di sinilah letak nilai dari bhavana.
Sebuah lelucon lagi, hari ini saya makan di KFC sambil memeriksa saham, ada seorang pengemis yang masuk dan meminta-minta, saya memberinya sepotong daging ayam, kemudian kembali memeriksa saham. Pengemis itu sambil makan mengatakan : “Ah ? Saham sudah naik ?” Saya sangat kaget, dan menanyainya : “Kamu juga mengerti saham ?” Pengemis menjawab : “Justru karena saya mengerti, makanya sekarang jadi pengemis.” Oleh karena itu jangan mengisi otak dengan uang. Tentu saja perlu mencari nafkah, keuangan yang sangat mendasar, uang diperlukan untuk menghidupi, meraih kedamaian dan kemakmuran boleh saja ! Bagaimanapun, Anda memerlukan uang, naik kendaraan juga perlu uang, bahan bakar juga perlu uang, naik kendaraan umum juga perlu uang. Tidak punya uang tidak bisa naik kendaraan umum. Tanpa bahan bakar, kendaraan juga tidak dapat bergerak. Manusia juga butuh makan, juga butuh tempat tinggal. Di mana-mana butuh uang, tidak salah.
Ada seorang siswa bernama Yaoquan ( Homofon dengan : ingin uang ), nama yang diberikan sangat baik, Yaoquan Yaoquan. Kita memang membutuhkan uang, namun juga butuh Buddhadharma, Anda butuh uang tapi jangan menempuh jalan yang salah, saya tidak mendukung perjudian, sekarang di Singapura ada tempat perjudian, tentu saja tempat itu juga membantu Singapura. Namun bisa menyebabkan rusaknya akhlak. Sebagian besar orang Taiwan mempunyai moralitas, lihatlah di Singapura ada lokalisasi, ada tempat perjudian, di Taiwan tidak ada, semua disamarkan, banyak motel, baiklah ! Apabila di tiap kota besar didirikan sebuah lokalisasi, semua mengatakan tidak mau, sesungguhnya tidak mau berarti mau, moralitas menjadi hanya sebatas penampilan, bagaimana dengan isi hatinya ? Seperti di Penghu hendak didirkan tempat perjudian, seluruh penduduk melakukan pemungutan suara, mereka menolak tempat perjudian, sesungguhnya apabila tempat perjudian ada di Penghu, maka Penghu akan berkembang.
◎ Bagi sadhaka, di mana pun berada adalah bhavana, tidak peduli menetap di mana, senantiasa berbhavana, bekerja di tempat judi juga dapat sambil berbhavana, bekerja di lokalisasi sekalipun juga bisa sambil berbhavana. Seperti Guru Sesepuh yang agung dari Kagyudpa, Tilopa, Beliau melayani seorang tuna susisla selama sekitar sepuluh tahun. Guru Sesepuh Kagyudpa, dari Tilopa dan Naropa adalah orang India, kemudian Marpa adalah orang Tibet. Tilopa adalah Guru Sesepuh di masa awal, Beliau bekerja di lokalisasi. Tapi Beliau juga sedang berbhavana, meskipun berada dalam lumpur, namun Dia tetap adalah sekuntum padma putih. Sadhaka sejati mampu berbhavana di lingkungan apa pun, inilah yang bernilai. Namun, di saat Anda belum sampai pada tingkatan tersebut, Anda akan tercemar. Bhavana sepenuhnya melampaui dunia, sampai pada tingkatan tersebut disebut sebagai Suciwan, Siddha, harus melampaui.
Orang Taiwan secara lahiriah sangat bermoral, mengenai apakah pernah ke lokalisasi, tanyakan pada diri sendiri. Apakah berjudi, tanyakan pada diri sendiri. Di Singapura justru lebih beradab, menurut mereka tempat perjudian adalah tempat perjudian dan lokalisasi adalah lokalisasi, mereka adalah dunia manusia yang sesungguhnya. Sedangkan kita di Taiwan ini adalah dunia kemunafikan, semua sangat munafik, secara lahiriah menyatakan tidak mau, sesunggunya dalam hatinya menginginkannya.
Ceritakan sebuah lelucon, seorang guru mengatakan : “Untuk mencapai keberhasilan hanya butuh lima kata : Tebie neng chiku ( Harus sanggup mengatasi penderitaan ).” Saya menjawab : “Aduh ! Pantasan ! Saya tidak bisa mencapai keberhasilan bhavana, sebab saya hanya sanggup melakukan empat kata : Tebie neng chi ( sanggup makan ).” Untuk mencapai keberhasilan bhavana, harus sanggup mengatasi penderitaan, bagi yang tidak sanggup, berarti dia hanya sanggup makan. Acarya Huijun ! Dia mengatakan hari ini tidak memakan dua lauk tadi, tapi dia makan banyak makanan kecil, sekarang tidak lagi makan banyak makanan kecil, sekarang hanya makan kacang-kacangan. Tidak peduli kapan pun, lihatlah mulutnya sedang mengunyah. Bukankah Anda terbiasa tidur siang ? Benar ! Suka makan juga suka tidur, jadi Anda ini apa ? Tentu saja Anda harus punya kerjaan ! Pekerjaan Anda adalah makan ! Ada seseorang yang pergi melamar pekerjaan, pimpinan menanyainya : “Anda bisa apa ?” , “Hanya ada dua hal yang saya tidak bisa.” , “Tidak bisa dua hal saja ? Berarti yang lainnya bisa semua ? Oh ! Baik sekali !” Dia langsung diterima, akhirnya diketahui ternyata dia tidak bisa apa-apa, maka dia ditanyai lagi : “Sesungguhnya dua hal apa yang tidak bisa ?” , “Begini pak, ini tidak bisa, itu juga tidak bisa, inilah dua hal yang saya tidak bisa.” Ada seorang pegawai kantoran, dia sangat malas, pimpinan tidak tahan lagi, maka dia pun dipanggil menghadap, dan ditanyai : “Anda suka mengulur-ngulur semua hal, tidak memiliki efisiensi kerja, selalu malas, apa yang bisa Anda lakukan dengan cepat ?” Dia menjawab : “Saya juga bisa lebih cepat.” , “Lebih cepat dalam hal apa ?” , Dia menjawab : “Saya cepat lelah.”
◎ Orang semacam itu tidak akan mencapai keberhasilan bhavana, bhavana harus tekun, harus tangkas, bahkan setiap saat harus bersadhana, tidak melupakan Dharma, setiap saat, tidak peduli kapan pun, selalu giat, inilah bhavana, meleburkan bhavana dalam kehidupan sehari-hari, inilah bhavana yang sejati.
Tentu saja Anda juga perlu meluangkan waktu, di mana Anda dapat menenangkan diri, meluangkan waktu untuk benar-benar bermeditasi, waktu untuk melakukan bhavana yang sebenarnya, sedangkan di waktu yang lain, saat makan, berpakaian, istirahat atau beraktivitas, semuanya dilakukan sambil berbhavana, bahkan tidur juga demikian.
Dalam Tantrayana, bhavana saat makan adalah melakukan persembahan, makan berarti sedang melakukan persembahan ; Mengenakan pakaian berarti melatih simabandhana ; Tidur berarti menekuni Sadhana Tidur Dalam Terang, dalam mimpi pun juga berbhavana, dalam Tantrayana ada Sadhana Mimpi. Saat beraktivitas dan berjalan, Anda sambil menjapa mantra, saat menyetir juga sambil menjapa mantra, sehingga saat makan, berpakaian, beristirahat dan beraktivitas, semuanya dilakukan dalam bhavana, melebur dalam kehidupan sehari-hari, saat bekerja juga melakukan pelatihan konsentrasi, sangat konsentrasi dalam bekerja, ini juga bhavana. Memusatkan perhatian sangatlah penting. Bhavana bukan hanya dalam satu waktu khusus saja.
Tadi saat Mahaguru duduk di atas Dharmasana juga sempat melakukan Sadhana Air Dewata. Saya dapat memahami astronomi dan geografi, memahami semuanya, memahami kehidupan, dapat Tercerahkan, sebabnya adalah saya menggunakan samadhi dan Prajna, dalam meditasi memasuki Paramita yang paling mendalam, dengan demikian Anda akan memahami Sutra Hati, “Saat Avalokitesvara Bodhisattva sedang menyelami Prajnaparamita.” Artinya adalah saat Avalokitesvara Bodhisattva memasuki samadhi paling mendalam. Kalimat selanjutnya dalam sutra merupakan kalimat Pencerahan dari-Nya, tiap kalimat adalah kalimat Pencerahan-Nya. Pahamilah bahwa yang paling bernilai dalam kehidupan manusia adalah saat Anda berhasil melampaui enam alam samsara, mencapai Empat Tingkat Kesucian, inilah yang paling bernilai. Kemudian Anda melakukan kebajikan yang sangat agung, Anda menyeberangkan arwah leluhur, ini juga merupakan jasa kebajikan yang sangat agung. Setiap hari harus melakukan kebajikan, setiap hari harus berbhavana. Om Mani Padme Hum.