24 Juli 2022 Upacara Agung Homa Vidyaraja Ragaraja di Rainbow Temple
#LiputanTBSN
Tanggal 24 Juli 2022, Dharmaraja Liansheng hadir di Rainbow Temple (Caihong Leizangsi-彩虹雷藏寺) Seattle Amerika Serikat untuk memimpin Upacara Homa Vidyaraja Ragaraja (Airan Mingwang-愛染明王). Usai upacara, terlebih dahulu Dharmaraja Liansheng memberitahukan bahwa hari Minggu depan, pukul 3 sore, akan diselenggarakan Upacara Homa Bodhisatwa Mahapratisara (Dasuiqiu Pusa-大隨求菩薩). Dharmaraja Liansheng dengan singkat memperkenalkan Mantra Hati dan Mudra Bodhisatwa Mahapratisara, kemudian mengulas Yidam Homa hari ini: Vidyaraja Ragaraja.
Vidyaraja Ragaraja sangat istimewa, merupakan Yidam Vasikarana, sekaligus memiliki sangat banyak metode sadhana. Dharmaraja Liansheng mengisahkan saat transmisi perdana Sadhana Vidyaraja Ragaraja di Hong Kong, terjadi sebuah peristiwa jenaka pada saat upacarika: Acarya Liandeng (蓮嶝上師) Berdharmadesana. Dharmaraja mengupas berbagai Sadhana Vidyaraja Ragaraja, antara lain: Sadhana Menyingkirkan Mara, Sadhana Mengatasi Racun, Sadhana Pahat, Sadhana Tirta Amerta, Sadhana Lukis, Sadhana Taklukkan Kejahatan, dan Sadhana Membantu Kontak Yoga, supaya semua bisa memahami dengan lebih mendalam.
◎ Interaksi Adalah Kekuatan - Anda Bertanya Saya Menjawab
1. Dalam buku Dharmaraja Liansheng "Dharma di Dharma Satya Buddha" disebutkan kiat rapal mantra adalah terang nadi dan prana, bagaimana cara menggunakan terang nadi dan prana dalam rapal mantra sehari-hari? Atau baru bisa ditekuni setelah mencapai tahap Sadhana Internal?
2. Di depan pintu rumah ada tetangga yang berlalu-lalang, sehingga siswa kesulitan melakukan ritus derma amerta, bolehkah setelah membuat simabandhana diri, saya pergi ke lahan kosong di dekat rumah untuk melakukan derma amerta?
Dharmaraja Liansheng menjawab:
Rapal mantra mesti fokus dan tidak galau, supaya suara mantra masuk ke telinga, terpatri dalam hati. Salah satu dari Tiga Mahasiddhi Tantra adalah Siddhi Vidyadhara, yaitu merapal mantra sampai nadi dan cakra di sekujur tubuh memancarkan cahaya terang, dan lebih lanjut lagi mencapai kondisi terang nadi dan prana. Rapal mantra mesti ingat suara mantra, saat rapal mantra bervisualisasi setiap aksara mantra bercahaya keluar dari mulut, ini adalah kondisi fokus dan tak galau. Terang nadi dan prana ada hubungannya dengan Sadhana Internal, berhubungan pula dengan visualisasi. Contohnya, visualisasi tricahaya memberkati, aksara Om memancarkan cahaya putih, aksara A memancarkan cahaya merah, aksara Hum memancarkan cahaya biru, ini adalah terang nadi dan prana. Saat menekuni Sadhana Yidam, walau belum masuk Sadhana Internal, saat berlatih tricahaya memberkati bisa bervisualisasi aksara mantra bercahaya, dan ini sudah tergolong terang nadi dan prana.
Mengenai pertanyaan kedua, jika di depan pintu rumah ada banyak orang berlalu-lalang sehingga tidak bisa melakukan derma amerta, setelah melakukan simabandhana diri boleh pergi ke lahan kosong terdekat yang tidak ramai, untuk melakukan derma amerta.
◎ Pengulasan Sutra Vimalakirti
Teks Sutra:
"Dengan berbagai tanda keagungan, memiliki rupa yang utama."
Seperti yang telah diketahui semua, Buddha memiliki 32 tanda utama dan 80 tanda minor. Pada umumnya, pahatan pratima Buddha, selain di puncak kepala dan punggung ada cahaya, kaki yang memijak teratai juga bercahaya, sekujur tubuh bercahaya, memiliki rupa yang agung dan utama. Dharmaraja Liansheng menuturkan, pertama kali melihat Padmakumara, tubuh Padmakumara tidak terlihat jelas, sebab sekujur tubuh memancarkan cahaya putih terang, cahaya berkilauan, sungguh menakjubkan. Pratima Buddha dan Bodhisatwa juga memiliki cahaya puncak kepala, cahaya punggung, dan cahaya sekujur tubuh, seperti Buddha Amitabha yang memiliki usia dan cahaya tanpa batas, sangat cemerlang.
Seorang Mahabiksu tidak tergantung pada rupa lahiriah, karena mereka memancarkan cahaya dari dalam, sehingga disebut sebagai memiliki rupa yang utama. Dalam kehidupan sehari-hari, tubuh sehat, lincah dan riang, sehingga paras tampak segar, membuat orang senang berdekatan. Sebaliknya, orang yang kelihatan bengis, raut wajahnya suram tidak bercahaya, membuat orang takut. Di rumah sakit banyak pasien yang tampak lemas dan sakit, ini alamiah.
Dharmaraja Liansheng menguasai metode membaca tulang, fisiognomi, dan membaca tubuh, Dharmaraja juga secara singkat mengungkapkan berbagai peruntungan yang bisa tampak dari tanda-tanda pada telapak tangan dan wajah. Selain itu juga mengungkapkan bahwa dulu ketika memberi konsultasi, selain menggunakan metode ramalan dewata, juga menggunakan metode bisikan gaib. Dulu ada seorang siswi dari Singapura yang datang untuk berkonsultasi, Padmapattrakumara memberitahu Dharmaraja bahwa siswi itu telah berkelana mengarungi lebih dari 50 negara. Setelah Dharmaraja memberitahunya, siswi itu mengungkapkan bahwa dirinya adalah seorang pramugari, sungguh akurat!
Di akhir Dharmadesana, Dharmaraja menekankan mengenai keagungan paras di usia senja, di usia lanjut kita mesti punya paras welas asih yang membuat orang merasa nyaman dekat dengan kita. Seperti Buddha Amitabha, memiliki cuping telinga panjang sampai ke bahu, sorot mata yang bersih, alis melengkung laksana bulan, hidung yang mancung, dan ujung hidung yang sedikit naik. Dalam paras Buddha, berbagai bagian pada wajah seperti: istana jodoh, istana persaudaraan, istana harta, istana abdi, semua sangat sempurna. Ini adalah paras yang agung, merupakan penjelasan dari rupa yang utama.
Usai Dharmadesana, Dharmaraja memandu semua untuk bernamaskara kepada mandala, kemudian berpamitan dengan siswa melalui Zoom. Dharmaraja menganugerahkan Abhiseka Sadhana Vidyaraja Ragaraja kepada segenap siswa yang hadir secara langsung, dengan demikian, usai abhiseka, Upacara Homa Ragaraja pun telah usai dengan manggala dan sempurna.
#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#VidyarajaRagaraja
Yidam Homa minggu depan adalah #BodhisatwaMahapratisara
#SutraVimalakirti
Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate
Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊
Alamat Tbboyeh:
https://www.tbboyeh.org
Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng
TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia
TBSNTV bahasa Mandarin:
https://www.youtube.com/c/真佛宗網路電視台tbsnTV