8 Oktober 2022 Pujabakti Sadhana Yidam Jambhala Kuning

8 Oktober 2022 Pujabakti Sadhana Yidam Jambhala Kuning

#LiputanTBSSeattleLingShenChingTzeTemple

Musim gugur bulan Oktober, hari Sabtu, tanggal 15, Seattle Ling Shen Ching Tze Temple dipenuhi oleh kerumunan, di antaranya adalah sekitar 20 orang Biksu/Biksuni dan umat Sedharma yang datang dari Malaysia. Semua penuh sukacita menyambut kedatangan Dharmaraja Liansheng melangkah memasuki bhaktisala, memandu semua bernamaskara kepada mandala, bersama berpujabakti Sadhana Yidam Jambhala Kuning (Huangcaishen-黃財神).

Usai pujabakti, semua bersama menyaksikan video publikasi karya tulis terbaru Dharmaraja Liansheng, buku nomor 291 "Mahavikurvana Dharmaraja" yang diproduksi oleh Tbboyeh. Video singkat sangat menarik dan penuh humor, membuat semua makin menantikan sesi tanda tangan usai pujabakti.

Dharmaraja Liansheng memperkenalkan bahwa Jambhala Kuning dan Dewi Manohara Vasudhara sama-sama merupakan Dewa Rezeki, yang satu adalah perwujudan Hati Buddha Amitabha (Dewi Manohara Vasudhara), dan satu lagi adalah Dewa Rezeki dari alam surga (Jambhala Kuning). Dalam Sutra Buddha dibabarkan perihal Catur Maharajakayika, Raja Dewa Vaisravana atau Jambhala Kuning berdiam di sebelah utara Gunung Sumeru, merupakan penguasa sumber daya. Catur Maharajakayika melindungi Buddhadharma, juga melindungi segenap siswa Zhenfo Zong. Menekuni Sadhana Yidam Jambhala Kuning dapat meningkatkan rezeki dan keberuntungan sadhaka, memiliki rezeki utama dan rezeki sampingan. Terutama adalah harta Dharma, yaitu pahala dari derma Anda. Setelah memperoleh berbagai rezeki tersebut, Anda mesti berderma, Buddhadharma mengajarkan:  "Jangan berbuat jahat, perbanyak berbuat kebaikan." Perbanyak berbuat kebajikan berarti membantu semua makhluk.

Segala aktivitas Bodhisatwa adalah demi menyadarkan semua makhluk, supaya semua makhluk bisa tercerahkan, ini adalah Dharmadana. Ada derma harta, ada derma Dharma, ada juga derma abhaya yang merupakan derma memberikan perlindungan berdasarkan pandangan kesetaraan. Pada umumnya, orang akan membantu atau berderma kepada orang yang dikenalnya, sedangkan derma abhaya kesetaraan berarti Anda juga berderma kepada insan yang bahkan tidak berjodoh dengan Anda, ini adalah: "Mahamaitri tanpa pamrih, Mahakaruna memandang sebagai satu kesatuan tubuh." Ini sangat penting, derma bukan hanya diberikan kepada orang yang Anda kenal. Kepada orang yang tidak Anda kenal, Anda juga wajib berderma, dengan demikian baru bisa meningkatkan berkah diri sendiri.

◎  Anda Bertanya Saya Menjawab - Interaksi Adalah Kekuatan

Siswa bertanya: "Siswa sering mendoakan orang lain dan bersadhana melimpahkan jasa bagi orang lain. Siswa mendapati bahwa jika orang itu suka marah, atau melanggar sila berat, isi kontak batin siswa adalah Buddha dan Bodhisatwa tidak bisa mengadhisthana orang-orang semacam itu, doa siswa juga tidak akan terkabul. Mohon petunjuk Mahaguru, apakah ini wajar?"

Dharmaraja Liansheng menjawab: Benar! Sembarang marah dan melanggar sila berat, bahkan Buddha Bodhisatwa pun tidak sudi melihat Anda, untuk apa mengadhisthana orang-orang semacam itu? Orang yang sering melanggar sila berat dan suka marah, sekalipun orang lain mendoakan Anda, tentu saja tidak ada gunanya.

◎  Pengulasan Sutra Vimalakirti

Teks Sutra:
Bagian 1, Varga Buddhaksetra: "Bodhisatwa Ratnapani, Bodhisatwa Ratnamudrahasta, Bodhisatwa Senantiasa Mengangkat Tangan, dan Bodhisatwa Senantiasa Turun Tangan."

Dharmaraja Liansheng mengulas, dalam Sutra Vimalakirti, ada beberapa nama Buddha dan Bodhisatwa yang tidak bisa diterjemahkan secara literal. Akhir-akhir ini membaca buku karya Guru Besar Agama Buddha Tiongkok: Cheng Lü, dalam buku itu disebutkan bahwa yang menerjemahkan Sutra Buddha dari bahasa Sansekerta ke dalam bahasa Mandarin, antara lain: Paramartha, Xuanzang, dan Yijing (I-Tsing), ada juga yang menerjemahkan ke dalam bahasa Tibet, metode penerjemahan mereka berbeda.

Menurut Cheng Lü, terjemahan Yijing disebut terjemahan literal, menerjemahkan secara harfiah, aksara apa dalam bahasa Sansekerta, langsung diterjemahkan menjadi aksara versi bahasa Mandarin. Terjemahan Xuanzang disebut terjemahan makna, yaitu menerjemahkan makna utama dalam satu kalimat. Oleh karena itu, penerjemahan tidak mudah, ada terjemahan literal, dan ada terjemahan makna.

Bodhisatwa Ratnapani, jika diterjemahkan secara literal menjadi Bodhisatwa yang memiliki tangan yang sangat berharga. Sesungguhnya, yang dimaksud adalah Beliau senantiasa menggunakan tangan untuk menjamah puncak kepala insan, apa manfaat jamah kepala? Adhisthana. Bodhisatwa yang memiliki tingkat bhavana tinggi, jika menjamah kepala Anda, kebijaksanaan Anda pun terbuka, Anda bisa menyaksikan kehidupan lampau diri sendiri, juga bisa mengurangi kerisauan batin, dan bisa mengurangi rasa sakit.

Dalam karya tulis Mahaguru, buku ke-291 "Mahavikurvana Dharmaraja" ada satu artikel yang memuat bahwa Mahaguru Lu pernah menjamah kepala Lin Yuxin, sepulangnya ia pun menyaksikan kehidupan lampau diri sendiri, terus menyaksikan masa Buddha Sakyamuni. Bodhisatwa yang memiliki kemampuan seperti ini adalah Bodhisatwa Ratnapani.

Bodhisatwa Ratnamudrahasta, Bodhisatwa ini memahami Trilaksana: segala sesuatu yang berkondisi tidak kekal, sarwadharma tanpa diri, Nirvana kedamaian, dan bhutatathata. Mudra adalah kebenaran, kebenaran sejati.

Segala sesuatu yang berkondisi tidak kekal, segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang selamanya tidak berubah, semua sedang berubah, manusia bisa berubah, mulai dari kanak-kanak, masa kecil, masa remaja, masa dewasa, kemudian masuk masa tua.

Sarwadharma tanpa diri, siapakah diri? Sesungguhnya di mana diri? Di mana diri yang lampau? Di mana diri yang sekarang? Di mana diri mendatang? Menurut yang dibabarkan Buddha, sarwadharma tanpa diri, sama sekali tiada diri, diri ini sama sekali tidak eksis. Anda terus berubah, tidak pernah sehari pun berhenti berubah, sesunggunya bagaimanakah diri ini? Sebenarnya mengapa datang ke dunia saha ini? Di mana diri yang lampau? Di mana diri mendatang? Mesti senantiasa merenungkan seperti ini. Ini adalah sarwadharma tanpa diri, ini adalah kebenaran, tanpa sifat diri, tidak ada diri, segala sesuatu merupakan bentuk kombinasi. Mesti mengenali sesungguhnya di mana sifat mula diri Anda.

Seperti kayu ini, dulu adalah sebuah pohon, sekarang bisa berupa meja, kursi, penutup dudukan toilet, juga ada banyak pratima Buddha pahatan kayu. Logam, bisa dijadikan pratima Buddha, bisa juga jadi pispot. Semua adalah logam, yang satu menjadi pratima Buddha yang dihormati, yang satu menjadi pispot untuk buang air. Inilah tanpa diri, sarwadharma tanpa diri, sarwadharma tanpa atribut diri.

Nirvana kedamaian, segalanya berubah menjadi sunya, tiada yang diperoleh. Nirvana kedamaian, semua makhluk dalam Nirvana, semua makhluk dalam kedamaian, ini adalah sunyata, Nirvana kedamaian adalah sunyata.

Kebenaran keempat, bhutatathata. Atribut sejati atau atribut yang sesungguhnya adalah sunyata. Bodhisatwa yang memahami kebenaran ini, kemudian membimbing insan, disebut Bodhisatwa Ratnamudrahasta.

Bodhisatwa Senantiasa Mengangkat Tangan, adalah Bodhisatwa yang senantiasa menyelamatkan semua makhluk, satu tangan, atau sepasang tangan Beliau memikul misi Tathagata, senantiasa menggunakan Buddhadharma untuk menyeberangkan semua makhluk, ini adalah Bodhisatwa Senantiasa Mengangkat Tangan.

Bodhisatwa Senantiasa Turun Tangan adalah Bodhisatwa yang senantiasa pergi menjemput semua makhluk, Beliau menjulurkan tangan untuk menjemput semua makhluk.

Dharmaraja Liansheng mengulas makna nama dari Bodhisatwa Ratnapani, Bodhisatwa Ratnamudrahasta, Bodhisatwa Senantiasa Mengangkat Tangan, dan Bodhisatwa Senantiasa Turun Tangan, membuat semua merasa sangat salut terhadap pencapaian dan tekad para Bodhisatwa tersebut dalam menyeberangkan semua makhluk, semua membangkitkan tekad tekun belajar Buddha, dan Bodhicitta untuk menyeberangkan semua makhluk. Usai Dharmadesana, semua berbaris rapi untuk menanti anugerah tanda tangan buku Mahaguru. Pujabakti pun sempurna dan manggala.

#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#JambhalaKuning
Yidam pujabakti Sabtu depan #GuruPadmasambhava
#SutraVimalakirti

Artikel Dharmadesana (bahasa Mandarin):
https://tbnewshq.org/epaper_detail2486.htm

Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate

Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊

Alamat Tbboyeh: 
https://www.tbboyeh.org

Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng

TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia

TBSNTV bahasa Mandarin:
https://www.youtube.com/c/真佛宗網路電視台tbsnTV

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。