27 Juli 2024 Pujabakti Sadhana Istadewata Bodhisatwa Avalokitesvara di Seattle

27 Juli 2024 Pujabakti Sadhana Istadewata Bodhisatwa Avalokitesvara di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple

Oleh: TBSN

Dharmadesana Dharmaraja Liansheng:
Bodhisatwa Avalokitesvara memiliki penjelmaan tak terhingga banyaknya, dalam satu Sutra ada "Varga Persamuhan Tubuh Jelmaan"

Dharmaraja Liansheng menyampaikan bahwa minggu lalu membahas “Zhujianshi” (柱間史), yang memuat bahwa Raja Tibet, Songtsan Gampo, merupakan titisan Bodhisatwa Avalokitesvara. Beliau membangun Vihara Jokhang untuk putri Nepal. Saat Raja Tibet membangun vihara tersebut, dirinya menjelmakan sangat banyak pekerja dan tukang, semua bersama membangun Vihara Jokhang.

Putri Wencheng adalah selir yang datang dari Dinasti Tang, saat itu Beliau dipersunting ke Tibet, menjadi selir dari Raja Songtsan Gampo, Beliau melihat letak Tibet mirip dengan bentuk sesosok raksasi, ada hawa buruk dari bumi, sehingga pada sendi raksasi wajib diberi penahan, sehingga vihara tersebut baru bisa dibangun. Di dalam Vihara Ramoche, disemayamkan pratima Buddha Sakyamuni berusia 8 tahun. Sedangkan pratima Buddha Sakyamuni berusia 12 tahun disemayamkan di Vihara Jokhang. Dharmaraja Liansheng mengungkapkan, Putri Bhrikuti adalah titisan Sita Tara, sedangkan Putri Wencheng adalah titisan Syama Tara. Keduanya ada hubungannya dengan Bodhisatwa Avalokitesvara.

Malam hari sebelumnya, saat Dharmaraja Liansheng mulai tidur, dalam mimpi ada sangat banyak titik cahaya muncul di tengah angkasa, tiap titik cahaya terbang memasuki cakra dahi Dharmaraja. Ternyata semua merupakan Dharmakaya Dharmaraja Liansheng yang tak terhitung banyaknya, semua kembali, setelah semua cahaya tersebut kembali, keluar lagi untuk pergi ke tempat semestinya mereka pergi. Dalam bhavana, asalkan bisa seperti yang dibabarkan oleh Mahasattva Vimalakirti, asalkan bisa melebur dalam angkasa, maka pasti bisa menciptakan tubuh penjelmaan. Sebab angkasa tak terhingga, Dharmakaya juga tak terhingga. Banyak umat bersaksi mereka menyaksikan Dharmakaya, ada di berbagai negara, semua bisa melihatnya. Dharmaraja menegaskan, asalkan tulus dan sepenuh hati memohon, Dharmakaya pasti muncul. Saat dalam hati tiada pikiran bercabang, ia pun muncul menampakkan diri.

◎ Interaksi Adalah Kekuatan – Anda Bertanya Saya Menjawab

Dharmaraja Liansheng menjawab pertanyaan siswa, meskipun tidak ada alamat, Vajra Mahabala tetap bisa menemukan orang tersebut, sebab Vajra Mahabala memiliki maha abhijna, sehingga maha tahu.

Dharmaraja juga membahas perihal pendaftaran dalam upacara, tidak peduli siapa pun yang didaftarkan, semua bisa menghasilkan pahala. Sama seperti yang disebutkan dalam Sutra Ksitigarbha, orang yang menerima pelimpahan jasa pembacaan Sutra memperoleh daya abhijna sebanyak tiga bagian, sedangkan orang yang membaca Sutra tersebut memperoleh tujuh bagian. Oleh karena itu, yang mendaftar memperoleh tujuh bagian, sedangkan yang didaftarkan memperoleh tiga bagian.

◎ Pengulasan Sutra Vimalakirti

Bagian 9, Varga Masuk Pintu Dharma Nondualisme
Bodhisatwa Pratyakadarsana: “Akhir dan tiada akhir adalah dualisme, jika Dharma sesungguhnya ada akhir, jika Dharma tiada akhir, semua merupakan atribut tanpa akhir. Atribut tanpa akhir adalah sunya, sunya tanpa akhir, atribut tanpa akhir, memasukinya, berarti memasuki Pintu Dharma nondualisme.”

Dharmaraja Liansheng mengulas, Bodhisatwa Pratyakadarsana menggunakan kebijaksanaan untuk mengamati. Pratyaka berarti kemunculan kebijaksanaan, Bodhisatwa yang mengamati segalanya. Oleh karena itu dinamakan Bodhisatwa Pratyakadarsana.

Masih berada dalam tumimbal lahir berarti tiada akhir, tidak ada tumimbal lahir berarti tanpa akhir. Sudah tidak ada lagi klesa, ini disebut kelsa telah berakhir. Masih ada klesa berarti klesa tiada akhir.

Akhir dan tiada akhir, kelihatanya merupakan dualisme, tetapi sesungguhnya adalah satu hal. Dharmaraja mengambil contoh dari diri sendiri, kapan meninggalkan Arama Nanshan untuk kembali ke Mahapadminiloka? Berpulang ke Mahapadminiloka berarti akhir, menitis di dunia saha berarti tiada akhir, yaitu tumimbal lahir.

Namun, dalam pandangan Bodhisatwa Pratyakadarsana, saat memahami sunyata, dunia saha juga sunya, juga ada akhir. Anda menyeberangkan insan selaras jodoh. Sedangkan Mahapadminiloka bisa dicapai kapan pun, sama sekali tiada datang dan pergi, oleh karena itu, akhir dan tiada akhir adalah sama. Akhir dan tiada akhir adalah setara, tidak menetap pada akhir, pun tidak menetap pada tiada akhir. Sadhaka yang demikian berarti telah masuk Pintu Dharma nondualisme.

Meskipun Dharmaraja Liansheng sedang berada dalam samsara, akan tetapi diri sendiri telah mengakhiri klesa. Jodoh datang dan pergi, semua leluasa. Sebab, segala sesuatu hanya sesaat. Tidak peduli hidup biasa saja atau hidup yang menarik, semua sama saja. Akhir dan tiada akhir adalah satu hakikat, dengan demikian memasuki Pintu Dharma nondualisme.

------------------------
Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate

Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊

Siaran langsung pujabakti Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, setiap hari Minggu, pukul 10:00 WIB
Siaran langsung upacara homa di Rainbow Temple, setiap hari Senin, pukul 05:00 WIB

Tautan Siaran Langsung (bahasa Mandarin):
https://www.youtube.com/channel/UCTQqhVgp94Vf7KTrANN8Xpw

Tautan Siaran Langsung (bahasa Inggris):
https://www.youtube.com/@tbsseattle.orgenglishstrea3035/feature

Alamat Tbboyeh:
https://www.tbboyeh.org

Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng

TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia

TBSNTV bahasa Mandarin:
https://www.youtube.com/c/真佛宗網路電視台tbsnTV

#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#BodhisatwaAvalokitesvara
Istadewata pujabakti Sabtu depan #BodhisatwaKsitigarbha

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。