012 Bukankah Buddhata Itu Tak Berwujud? 

Pada suatu hari Sabtu tanggal 26 Februari 2008, bertempat di baktisala Vihara Vajragarbha Seattle, saya berceramah sebagai berikut:

Dalam Tantrayana, agar berhasil menampakkan Buddhata yang sejati, maka cakra anahata kita mesti terbuka, tepatnya adalah menerobos nadi tengah dan membuka panca-cakra, yakni cakra ajina, cakra visudha, cakra anahata, cakra manipura, dan cakra avadhuti.

Cakra anahata yang terbuka akan berubah menjadi padma berkelopak delapan yang di tenaghnya terdapat sebuah aksara HUM. Dari aksara HUM muncul seberkas cahaya biru berukuran sejengkal. Penampakan cahaya ini, dalam Tantrayana disebut sebagai ‘melihat Buddhata secara langsung’. Sejak melihat Buddhata, maka akan selalu tampak berkas cahaya biru tersebut. Ini yang dinamakan ‘sekali terlihat senantiasa terlihat’.

Setelah melihat Buddhata, selamanya akan terlihat jati diri yang cemerlang. Kalau pelatihan dalam non-Tantra, penampakan Buddhata mesti dilakukan dalam samadhi. Sedangkan pelatihan dalam Tantra, harus terlebih dahulu menerobos nadi tengah dan membuka panca-cakra. Begitu cakra anahata terbuka, maka di atas cakra surya dan cakra candra yang terdapat pada padma berkelopak delapan akan muncul seberkas cahaya biru, itulah Buddhata.

Ada yang bertanya, “Bukankah Buddhata itu tak berwujud? Mengapa Guru Lu malah mengatakan bahwa Buddhata dapat dilihat pada cakra anahata?”

Buddha memiliki Trikaya, yakni:

1. Dharmakaya: raga wijaya, tak berwujud.

2. Shambogakaya: raga agung, berwujud.

3. Nirmanakaya: raga avatara, beraneka wujud.

Dharmakaya yang dimaksud memang tak berwujud, ini sebuah kebenaran mutlak, karena cahaya sunyata yang dilengkapi prajna merupakan landasan dari kecemerlangan yang melampaui kondisi umum. (kalimat ‘landasan dari kecemerlangan’ amat penting untuk disimak)Jika Anda katakan Buddhata tak berwujud, tidak salah. Kalau saya katakan berkas cahaya biru adalah Buddhata, juga tidak salah.

Penampakkan Buddhata dalam pelatihan Tantra akan menghasilkan empat jalur cahaya nadi, yakni:

1. Nadi Emas Maha-gaddi.

2. Nadi Putih Sutra.

3. Nadi Putar Halus.

4. Nadi Buluh Kristal.

Nadi Buluh Kristal berawal dari organ jantung, melewati organ paru-paru, menuju indera telinga dan indera mata. Cahaya bodhi yang tersembunyi dalam organ jantung itulah akan ‘sekali terlihat senantiasa terlihat’ melalui Nadi Buluh Kristal pada cakra anahata yang sudah terbuka.

Jadi, penjelasan saya dapat dirincikan sebagai berikut:

- Dalam pelatihan Tantra, berkas cahaya bodhi berwarna biru akan terlihat pada cakra anahata yang sudah terbuka.(berwarna biru!)

- Buddhata yang tak berwujud itu merupakan landasan dari cahaya kecemerlangan. Selain memperlihatkan Sambhogakaya yang agung, juga memperlihatkan aneka wujud Nirmanakaya.

●

Di sini saya perlu membahas kembali masalah pencerahan, yang mana pada 10 buku karya saya yang membahas tentang ZEN sudah pernah saya jelaskan dengan sangat rinci.

Untuk memperoleh pencerahan hati, terlebih dahulu perlu menemukan sumber hati.

Pada sumber yang dimaksud, hati yang tak ditemukan itulah hati yang sejati.

- Kehidupan manusia ibarat mimpi seabad.

- Di dalam kue mentari tidak ditemukan mentari.

- Bulan yang terpantul dalam air tidak ditemukan bulan.

- Anupada.

Pencerahan seorang sadhaka dapat dikukuhkan lewat prajna. Sedangkan penampakan Buddhata butuh pelatihan konkrit.

Dalam Tantrayana, Buddhata punya dua sisi, yakni bhava dan abhava. Sisi abhava adalah pencerahan, sisi bhava adalah penampakan Buddhata. Inilah yang disebut dengan ‘bahva dan abhava terlihat dua-duanya’.

Kita tidak mungkin terus menyeru:

- Yang tak berwujud tak dapat dilihat.

- Sadhaka tidak dapat melihat.

- Orang awam juga tidak dapat melihat.

Mungkinkah orang awam yang tidak dapat melihat juga dapat memperoleh Buddhata? Buddhata punya sisi abhava, juga punya sisi bhava. Dan ‘bahva dan abhava terlihat dua-duanya’ inilah baru sebuah penampakan yang hakiki.

Oleh sebab itu. saya berkata, “Penampakan Buddhata dapat diperoleh sendiri.”

Sumber: https://reader.tbboyeh.org/#/mybook?id=536&bookmark=c999&highlight=220