4 Maret 2023 Liputan Pujabakti Sadhana Padmasambhava

4 Maret 2023 Liputan Pujabakti Sadhana Padmasambhava

【#LiputanSeattleLingShenChingTzeTemple】

Tanggal 4 Maret 2023, Seattle Ling Shen Ching Tze Temple (Xiyatu Leizangsi-西雅圖雷藏寺) menggelar kegiatan pujabakti rutin hari Sabtu, Mulacarya Dharmaraja Liansheng memandu semua untuk berpujabakti Sadhana Istadewata Guru Padmasambhava (Lianhuashengdashi-蓮華生大士) dan melanjutkan pengulasan Sutra Vimalakirti. Empat golongan siswa berpartisipasi mendukung pembabaran Dharma Mulacarya.

Usai pujabakti yang istimewa, Dharmaraja Liansheng mengungkapkan bahwa Guru Padmasambhava adalah titisan Buddha Amitabha, sehingga aksara bija Beliau adalah "Xie" (Hrih). Guru Padmasambhava adalah bayi yang menjelma dari dalam padma, tentu saja, Beliau adalah Padmakumara. Padmakumara merupakan penjelmaan dari Buddha Amitabha.

Dalam penelitian Gua Dunhuang Universitas Lanzhou di Gansu mengenai Padmakumara, mereka menemukan bahwa Ratnamatikumara dan Ratnasamudgatakumara adalah Bodhisatwa Avalokitesvara dan Bodhisatwa Mahastamaprapta, oleh karena itu, Bodhisatwa Avalokitesvara dan Bodhisatwa Mahastamaprapta juga merupakan Padmakumara. Dunia saat ini adalah Satyabuddhaloka. Dalam Gua Dunhuang ada sangat banyak Padmakumara, juga ada Istadewata Padmakumara. Oleh karena itu, Buddha Amitabha adalah akar, sehingga Guru Padmasambhava, Bodhisatwa Avalokitesvara, dan Bodhisatwa Mahastamaprapta adalah keluarga kita.

◎ Interaksi Adalah Kekuatan – Anda Bertanya Saya Menjawab

Siswa bertanya:
Selain Sutra Purvapranidhana Ksitigarbha, Sutra Ksitigarbha Memperpanjang Usia merupakan salah satu di antara Empat Sutra Ksitigarbha. Pembabaran Sutra oleh Buddha Sakyamuni dilatari nidana berbeda, apa perbedaan pahala pembacaan Sutra tersebut? (Banyak siswa merasa Sutra Purvapranidhana terlalu panjang, bolehkah digantikan dengan Sutra Memperpanjang Usia?)

Kumara Pengurus Kejahatan dan Kumara Pengurus Kebajikan dalam Sutra Memperpanjang Usia (ada Mantra Hati) apakah ada hubungannya dengan dua Kumara dalam Sutra Purvapranidhana?

Dharmaraja Liansheng menjawab:
Jika bisa digantikan, maka Buddha Sakyamuni cukup membabarkan satu saja. Sutra Purvapranidhana adalah Sutra Purvapranidhana, Sutra Memperpanjang Usia adalah Sutra Memperpanjang Usia, tidak bisa digantikan. Tentu saja pembabaran Sutra oleh Buddha Sakyamuni dilatari nidana berbeda, didahului dengan pertanyaan siswa, kemudian Beliau menjawab, ada juga yang dibabarkan tanpa didahului dengan pertanyaan.

"Apa perbedaan pahala pembacaan Sutra tersebut?"
Sutra mana yang Anda baca, maka Anda memperoleh pahala dari Sutra tersebut, inilah perbedaannya. Tidak mungkin Anda membaca Sutra Surangama tapi yang diperoleh adalah pahala dari Sutra Avatamsaka, sebab Sutra Surangama ada pahala dari Sutra Surangama, dan Sutra Avatamsaka ada pahala dari Sutra Avatamsaka, tidak sama.

Dalam Sutra Memperpanjang Usia ada Kumara Pengurus Kejahatan dan Kumara Pengurus Kebajikan, apakah dalam Sutra Purvapranidhana ada dua Kumara? (Hadirin menjawab: "Tidak ada!") Apakah Sutra Purvapranidhana Ksitigarbha milik Anda berbeda dengan yang kami baca? Jawaban usai.

◎  Dharmaraja Liansheng Mengulas Sutra Vimalakirti

Teks Sutra:
Bagian 1, Varga Buddhaksetra
"Ketahuilah bahwa hati yang lurus adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, tanpa berbelok, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya. Hati mendalam adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, memiliki pahala kebajikan, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya. Bodhicitta adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, makhluk Mahayana terlahir di ksetra-Nya. Derma adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, semua makhluk yang dapat melepas, terlahir di ksetra-Nya. Mematuhi sila adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, mengamalkan dasakusalakarma, memenuhi harapan semua makhluk terlahir di ksetra-Nya. Ksanti adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, dengan 32 tanda keagungan, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya. Virya adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, tekun memupuk segala pahala, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya. Dhyana-samadhi merupakan alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, hati terpusat dan tak galau, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya."

Dharmaraja Liansheng menjelaskan:
Hati yang lurus sangat penting, yaitu jangan ada khayal, karena khayal membawa pada jalan bercabang, dan tidak bisa mencapai tujuan. Anda berjalan lurus, bisa mencapai hati terdalam. Apa itu hati terdalam? Yaitu tidak mundur lagi, terus berjalan maju, mencapai bumi mendalam. Bumi awal Bodhisatwa adalah Bodhisatwa yang baru membangkitkan Bodhicitta, mencapai bumi mendalam berarti mencapai bumi ke-10, Dharmamega, sedikit lagi sudah Sambodhi, setara dengan pencerahan sempurna, sudah mencapai hati terdalam. Hati pencerahan adalah Bodhicitta, Anuttara Samyaksambodhi adalah hati pencerahan. Mencerahi tiada kelahiran, tingkatan ini disebut Anutpattikadharmaksanti. Tiada kelahiran adalah tiada suatu yang diperoleh, seperti yang disebutkan dalam Sutra Hati.

Orang yang tercerahkan memahami tiada kelahiran, tiada suatu yang diperoleh, di dunia saha ini kelihatannya Anda memperoleh sesuatu, tapi dalam pandangan Buddha tiada suatu yang diperoleh. Memperoleh juga berarti tiada suatu yang diperoleh, tiada suatu yang diperoleh juga merupakan memperoleh sesuatu, mengapa demikian? Sebab segala sesuatu yang diperoleh, kelak akan kehilangan, oleh karena itu tiada suatu yang diperoleh. Anda hanya memilikinya sesaat saja, laksana mipi, begitu terbangun tiada apa pun.

Karena memahami tiada suatu yang diperoleh, Anda pun sanggup melepas rasa tamak, benci, kebodohan, dengki, dan cemburu dalam hati. Anda tidak akan terlalu pelit, karena pelit disebabkan oleh rasa tamak. Marah, murka, juga karena Anda tidak bisa memperoleh sesuatu yang Anda inginkan. Karena telah tegugah, maka memahami semua adalah fenomena sesaat, sehingga dapat menyingkirkan rasa tamak, benci, kebodohan, dengki, dan cemburu sampai tuntas. Selain itu, Anda bisa berderma harta kepada semua makhluk. Ini adalah derma, derma adalah alam suci Bodhisatwa.

Mematuhi sila adalah alam suci Bodhisatwa. Mematuhi sila berarti berpantang kejahatan dan menjalankan kebajikan, berpantang segala yang buruk, melakukan segala yang baik, ini berpahala. Bodhisatwa mengamalkan dasakusalakarma untuk memenuhi harapan semua makhluk, setelah semua terpenuhi, dapat mencapai keberhasilan Bodhisatwa dan alam suci, pencapaian Bodhisatwa dan alam suci dicapai secara bersamaan.

Pantang kejahatan, menjalankan kebajikan, contohnya, Anda adalah siswa sarana, bisa datang mendengar Dharma di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, tapi Anda sengaja tidak datang, ini juga melanggar sila, ini disebut sila tidak pergi mendengar Dharma, tidak pergi mendengar pembabaran Dharma Guru sendiri, ini adalah sila yang sangat kecil.

Ksanti adalah alam suci Bodhisatwa. Apa itu ksanti? Anda telah memiliki pencerahan, mencerahi tiada kelahiran, dengan sendirinya bisa mengamalkan ksanti. Anda telah memperoleh Bodhicitta pencerahan setara, mencerahi Bodhicitta, saat itu bisa mengamalkan ksanti, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, muncul 32 tanda keagungan, sebab berkat pengamalan ksanti barulah memiliki 32 tanda keagungan, berkat ksanti, maka dengan sendirinya memperoleh keagungan. Jika tidak bisa bersabar, penuh amarah, mana mungkin bisa agung?

Dhyana-samadhi adalah alam suci Bodhisatwa. Merapal nama Buddha yang terutama adalah sepenuh hati tak galau, inilah dhyana-samadhi. Jangan kira melafal nama Buddha adalah hal yang mudah, saat melafal nama Buddha, fokus pada suara tersebut, tidak meninggalkan suara itu, didengar masuk telinga, dipatri dalam hati, tidak ada pikiran kedua, ini disebut sepenuh hati tak galau. Sesungguhnya saat itu adalah dhyana-samadhi, sepenuh hati berarti dhyana-samadhi.

"Dhyana-samadhi adalah alam suci Bodhisatwa, saat Bodhisatwa mencapai Kebuddhaan, hati terpusat dan tak galau, semua makhluk terlahir di ksetra-Nya."

Hati dan pikiran Anda sepenuhnya diikat pada kesucian, melafal nama Buddha, merapal mantra, semua ini merupakan metode penyucian, saat dilakukan dengan fokus tak galau, berarti Anda berada dalam dhyana-samadhi. Sampai kondisi amanasikara, tidak ada pikiran, ini merupakan dhyana-samadhi yang lebih dalam. Hati tak galau, inilah dhyana-samadhi, setiap malam saya gunakan konsentrasi tak galau untuk melakukan penyeberangan Ribuan Bahtera Dharma, dapat menyeberangkan sangat banyak arwah terlahir di Buddhaksetra.

Dhyana-samadhi tidak selalu saat sedang melafal nama Buddha, juga tidak selalu saat merapal mantra, jika Anda beraktivitas dengan sungguh hati, seperti saat saya fokus menulis, merasa waktu cepat berlalu, perhatian Anda sepenuhnya terpusat pada menulis, ini juga merupakan bentuk dhyana-samadhi. Oleh karena itu, jangan kira bhavana selalu duduk tegak, Anda fokus sepenuh hati makan, ini juga dhyana-samadhi. Dahulu, Buddha Sakyamuni sedang cukur rambut, Beliau membantu Si Tukang Cukur, karena tukang cukur itu mencukur dengan sangat fokus, ia juga bisa masuk dhyana-samadhi. Jangan bilang seharian penuh sibuk Dharmabakti, tidak punya waktu berbhavana, Anda keliru, Dharmabakti juga bisa masuk dhyana-samadhi, bahkan masak pun juga bisa masuk dhyana-samadhi.

Saya yakin Eva (sukarelawan dapur) punya pengalaman tersebut, saat dia membumbui, saat membuat sushi, pasti dilakukan dengan perhatian terpusat. Ketika perhatian Anda terpusat, saat itu Anda memasuki dhyana-samadhi. Ada juga Biksu Lianming (蓮明法師), saat Anda memasak, apakah punya pengalaman masuk dhyana-samadhi? Apakah perhatian terpusat? (Biksu Lianming menjawab: Fokus, tapi masih belum masuk dhyana-samadhi). Anda mesti belajar memasak masuk dhyana-samadhi, sebab itu merupakan perhatian, jika perhatian Anda pecah, maka hasilnya tidak akan baik. Oleh karena itu, jika ingin berbhavana menjadi Buddha, mesti ada kemampuan dhyana-samadhi, hati tidak galau, jangan ada noda batin, jangan ada ilusi. Seperti saat kalian masak, jika ada ilusi, tangan dan kaki tidak patuh, maka hasilnya tidak akan enak.

Usai Dharmadesana yang sangat menarik dan berharga, Dharmaraja Liansheng berwelas asih menganugerahkan Abhiseka Sarana bagi siswa baru, kemudian mengadhisthana Air Mahakaruna Dharani, dan menginisiasi pratima Buddha. Dilanjutkan dengan vyajanacamara mengadhisthana segenap siswa yang hadir.

Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate

Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊

Siaran langsung pujabakti Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, setiap hari Minggu, pukul 11:00 WIB
Siaran langsung upacara homa di Rainbow Temple, setiap hari Senin, pukul 06:00 WIB

Tautan Siaran Langsung (bahasa Mandarin):
https://www.youtube.com/channel/UCTQqhVgp94Vf7KTrANN8Xpw

Tautan Siaran Langsung (bahasa Inggris):
https://www.youtube.com/@tbsseattle.orgenglishstrea3035/feature

Alamat Tbboyeh:
https://www.tbboyeh.org

Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng

TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia

TBSNTV bahasa Mandarin:
https://www.youtube.com/c/真佛宗網路電視台tbsnTV

#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#Padmasambhava
Istadewata pujabakti minggu depan #BuddhaBhaisajyaguru
#SutraVimalakirti

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。