4 Januari 2025 Pujabakti Sadhana Padmasambhava di Seattle

4 Januari 2025 Pujabakti Sadhana Padmasambhava di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple

Liputan Xiaofang (曉芳)
Seattle Ling Shen Ching Tze Temple (Xiyatu Leizangsi/西雅圖雷藏寺)

Pada tanggal 4 Januari 2025, Dharmaraja Lian Sheng memandu semua untuk pujabakti bersama Sadhana Istadewata Guru Padmasambhava (Lianhuashengdashi/蓮華生大士). Usai pujabakti, Dharmaraja mengundang Guru Padmasambhava dari Zangdok Palri alam suci Udiyana untuk menjemput segenap arwah terlahir di alam suci Buddhaksetra, serta mengadhisthana semua supaya sehat sentosa, segala harapan yang baik dan wajar dapat terpenuhi, mencapai keberhasilan bhavana, bertransformasi menjadi cahaya pelangi, berhasil dalam santika, paustika, vasikarana, dan abhicaruka, semua sempurna. Supaya semua dapat menghormati Guru, menghargai Dharma, dan tekun berbhavana, semua mencapai keberhasilan.

Dharmaraja Lian Sheng mengungkapkan, bahwa Guru Padmasambhava adalah Guru Sesepuh Tantrayana, menjelma dari dalam padma di tengah danau, sehingga disebut sebagai Guru Orgyen Dorje Chang (Haisheng Jin’gang/海生金剛), merupakan Padmakumara sejati. Dalam sejarah tercatat, Guru Padmasambhava, Buddha Sakyamuni, dan Arya Ananda pernah berinteraksi, kemudian membabarkan Dharma pada masa pemerintahan raja Tibet Trisong Detsen, menampilkan panjangnya usia Beliau, yang telah mencapai kondisi Yoga Tiada Kematian, melampaui kelahiran dan kematian.

Dalam Zhenfo Zong, Guru Padmasambhava merupakan Istadewata yang penting, menekuni Pintu Dharma Padmasambhava dapat mencapai pencerahan. Beliau pernah mengatakan bahwa, asalkan sadhaka menghormati Guru, menghargai Dharma, dan tekun berbhavana, menjapa Mantra-Nya: “Om. A. Hom. Biezha. Gulu. Beima. Xidi. Hom. Xie.” Memenuhi jumlah penjapaan tertentu, dapat menyaksikan kemunculan Beliau. Banyak siswa pernah berjumpa dengan Guru Padmasambhava dalam sadhana, membuktikan daya eksistensi Guru Padmasambhava. Menurut legenda, Guru Padmasambhava memiliki abhijna yang luar biasa, contohnya, menggunakan vajrakila untuk menghentikan matahari, sehingga matahari tidak bisa terbenam, bahkan bisa terbang mengendarai sinar matahari, dan setiap saat sanggup menampakkan diri di dunia.

◎ Anda Bertanya Aku Menjawab - Interaksi Adalah Kekuatan

Siswa bertanya:
Saat membantu Acarya untuk menangani Dharmabakti, siswa pernah membantu orang untuk menulis permohonan sarana bagi arwah janin, dan penyeberangan arwah janin, akhirnya, sepuluh arwah janin dari keluarga mereka berpindah ke tubuh siswa, mengganggu keseharian siswa, bahkan menyebabkan sekujur tubuh siswa menjadi gatal. Setelah membantu arwah janin bersarana, membakar kertas sembilan mestika dan kertas luotian, barulah masalah tersebut teratasi. Mohon petunjuk Mahaguru Lu, bagaimana supaya saat melakukan Dharmabakti dapat terhindar dari penanggungan daya karma dari umat?

Dharmaraja Lian Sheng menjawab:
Anda telah membantu arwah janin untuk bersarana, membakar kertas sembilan mestika dan kertas luotian, ini tidak masalah lagi, yang penting tidak ada masalah, Anda sendiri juga sudah punya jawabannya.

Dharmaraja menekankan, menekuni Dharmapala sangat penting, sebab Dharmapala dapat membendung roh yang hendak menempel, juga dapat membendung gangguan hawa buruk, melindungi supaya saat Berdharmabakti sadhaka dapat memperoleh perlindungan kukuh. Tiap kali bersadhana mesti membuat simabandhana diri, menjapa: “Om. Borulanzheli.” Tujuh kali (Mahaguru memperagakan) memudrai lima titik tubuh (Mahaguru memperagakan), setelah meleraikan mudra di dahi, bervisualisasi Bodhisatwa Vajrapani melindungi sadhaka di sisi depan, belakang, kiri, dan kanan.

Saat keluar rumah, berpakaian, mesti membuat simabandhana diri. Anda ambil pakaian, gunakan tangan (menggegam kuat) ditekan di atas pakaian, menjapa “Om. Borulanzheli.” Sebanyak tujuh kali. Kemudian kenakan pakaian tersebut, dan Anda pun memiliki pakaian pelindung, keluar rumah tidak akan mengalami chiong, dan dapat terhindar dari banyak pengaruh buruk.

◎ Pengulasan Sutra Vimalakirti
Bagian 13 Varga Persembahan Dharma


Dharmaraja Lian Sheng mengupas nama varga ini: Persembahan dibagi menjadi persembahan internal dan persembahan eksternal, bisa dibilang persembahan internal berarti memberi manfaat bagi diri sendiri, persembahan eksternal berarti memberi manfaat bagi makhluk lain. Anda sendiri berbhavana, menjapa, membaca, berarti diri sendiri memberi manfaat bagi diri sendiri, ini adalah persembahan internal. Anda membabarkan Buddhadharma kepada semua, mengutarakan pemikiran diri, pandangan diri, untuk membimbing dan mengubahkan insan kepada kebajikan, memberi manfaat kepada semua makhluk, ini adalah persembahan eksternal. Ada sangat banyak jenis persembahan, ada persembahan harta, persembahan Dharma, dan persembahan abhaya. Persembahan Dharma adalah persembahan yang terbaik.

“Saat itu, Dewa Sakra di tengah persamuhan, berkata kepada Sang Buddha.”
Saat itu, Dewa Indra berdiri dan berkata. Nama dari Dewa Indra adalah Sakra, Dewa Indra adalah Yuhuangdadi dalam Tao.

“Begawan.”
Yaitu yang paling mulia di dunia saha ini.

“Meskipun saya telah mendengarkan ratusan ribu Sutra dari Buddha dan Manjusri, tetapi belum pernah mendengar Sutra Luar Biasa Mengenai Kesejatian Absoult yang Penuh Abhijna Leluasa seperti ini.”
Dewa Indra mendengar Buddha Sakyamuni membabarkan Sutra, juga pernah mendengar Manjusri membabarkan Sutra, telah mendengar ratusan, bahkan ribuan Sutra, belum pernah mendengarkan yang luar biasa seperti ini, yang penuh dengan abhijna maha luas, abhijna yang leluasa, kesejatian absolut, yang menampilkan Buddhadharma sejati, Sutra kebenaran sejati yang absolut.

Sutra Buddha dibagi menjadi Sutra kebenaran absolut dan Sutra kebenaran relatif. Sutra kebenaran absolut bersifat pamungkas, merupakan Sutra kesejatian, seperti Sutra Hati, Sutra Vajra, Sutra Mahaprajnaparamita, dan Sutra Vimalakirti. Dharma lokiya adalah Dharma realtif, Buddha Sakyamuni membabarkan Sutra ajaran laku bakti, ini tergolong bukan kebenaran absolut, Sutra Amitabha juga masih berada dalam golongan bukan kebenaran absolut.

“Aku memahami makna dan realitas kebenaran yang dibabarkan oleh Buddha.”
Kini akhirnya Dewa Indra memahami, makna penting dari Sutra yang dibabarkan oleh Buddha ini, serta realitas sejati yang ada di dalamnya, semua merupakan kebenaran tertinggi.

“Jika ada makhluk yang mendengarkan Dharma dalam Sutra ini.”
Jika ada orang yang mendengar Sutra ini.

“Meyakini, memahami, menerima, mempertahankan, dan membacanya.”
Bisa meyakini, memahami, menerima, mempertahankan, dan membaca Sutra Vimalakirti ini.

“Tidak diragukan lagi pasti memperoleh Dharma.”
Pasti bisa memperoleh Buddhadharma sejati.

“Apalagi bisa berbhavana sesuai yang dibabarkan.”
Apalagi bisa mengamalkan dan menekuni Dharma ini.

“Berarti ia telah menutup semua alam rendah, dan membuka semua Pintu Alam Bahagia.”
Jika Anda bisa meyakini, memahami, menerima, mempertahankan, dan membacanya, bahkan dengan sungguh-sungguh mengamalkannya dalam bhavana, pasti bisa menutup semua jalan menuju alam rendah, pun bisa mengikis semua karmavarana diri sendiri.

“Senantiasa dalam perlindungan sarwa Buddha.”
Semua Buddha akan datang untuk melindungi Anda.

“Menaklukkan semua yang diluar jalan, melenyapkan gangguan Mara.”
Asalkan Anda menekuni Sutra Vimalakirti, bisa menaklukkan semua yang sesat. Semua Mara, atau makhluk halus, roh jahat, tidak akan bisa menempel pada diri Anda, tidak akan bisa mencelakai Anda.

“Menekuni Bodhi, menetap dalam Bodhimanda.”
Anda bisa membangkitkan Bodhicitta, Anuttara Samyak Sambodhicitta, di mana pun Anda menetap, akan menjadi Bodhimanda.

Jasa kebajikan ini sangat besar!

“Tapak tilas jalan Bodhi Sang Tathagata.”
Sutra ini bagaikan semua aktivitas Buddha Sakyamuni, merupakan tapak tilas jalan Bodhi Sang Buddha.

“Begawan.”
Dewa Indra kembali berkata kepada Buddha Sakyamuni: “Wahai Buddha Sakyamuni!”

“Jika ada insan yang menerima, mempertahankan, membaca, dan berbhavana seperti yang telah dibabarkan.”
Jika ada orang meyakini, menerima, dan mempertahankan Sutra Vimalakirti ini, dan bisa mengkajinya ulang, dan bisa menekuninya dalam bhavana.

“Maka Aku dan segenap pariwara akan memberikan persembahan dan melayaninya.”
Dewa Indra adalah Yuhuangdadi, atau Dewa Sakra, mengatakan: “Aku, beserta segenap pariwara, semua hendak memberikan persembahan kepada insan tersebut.” Ini berarti Dewa Indra berikrar.

Usai Dharmadesana, Mulacarya Lian Sheng berwelas asih mengadhisthana segenap siswa di lokasi, maupun yang berpartisipasi melalui siaran langsung.

------------------------
Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate

Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊

Siaran langsung pujabakti Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, setiap hari Minggu, pukul 10:00 WIB
Siaran langsung upacara homa di Rainbow Temple, setiap hari Senin, pukul 05:00 WIB

Tautan Siaran Langsung (bahasa Mandarin):
https://www.youtube.com/channel/UCTQqhVgp94Vf7KTrANN8Xpw

Tautan Siaran Langsung (bahasa Inggris):
https://www.youtube.com/@tbsseattle.orgenglishstrea3035/feature

Alamat Tbboyeh:
https://www.tbboyeh.org

Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng

TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia

#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#Padmasambhava
Istadewata Pujabakti Minggu depan #Padmakumara

2025真佛宗為世界祈福 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。