Mahadewi Yaochi adalah Daluojinxian, sekaligus merupakan Sesepuh Pendir Zhenfo Zong. Tanpa Mahadewi Yaochi tidak akan ada Zhenfo Zong, inilah mengapa saya sangat menjunjung tinggi Mahadewi Yaochi. Daluojinxian yang saya jumpai pertama kali adalah Mahadewi Yaochi, kemudian saya juga mengunjungi tempat Mahadewi Yaochi di barat, di atas nampan Mahadewi Yaochi ada tiga butir pil, Ji’o Sang (Bibi Guru Lin Qian-dai / Wanita Berjubah Biru) memilih pil berwarna hitam yang menandakan beliau memiliki misi untuk menyeberangkan arwah; Saya memilih pil merah, menandakan misi menyeberangkan insan luas; Selain itu ada pil putih, Beliau mengatakan kalian berdua hanya boleh ambil satu pil. Ji’o Sang mengambil pil hitam, saya mengambil pil merah. Selain itu ada pil putih, Beliau mengatakan jika Anda makan pil putih ini, berarti Anda mesti masuk ke pedalaman gunung untuk berbhavana, dan kelak Anda dapat mencapai keberhasilan agung, tanpa kemelekatan mencapai kesucian Dewa Rsi. Apabila saat itu saya mengambil pil putih, maka saya akan masuk ke pedalaman gunung untuk berbhavana seorang diri, terus sampai berhasil. Karena saya mengambil pil merah, maka saya mesti menyeberangkan insan luas, membabarkan Buddhadharma. Ji’o Sang mengambil pil yang berwarna hitam, dan saya tidak tahu siapakah yang mengambil pil putih itu. Saat itu Mahadewi Yaochi menyajikan sebuah nampan, di atasnya terdapat tiga butir pil, satu berwarna hitam, satu berwarna merah, dan satu berwarna putih. Anda telah ditakdirkan untuk menyeberangkan insan luas. Akan tetapi, misi menyeberangkan insan luas sungguh sangat sukar, sebab banyak sekali rintangan, satu gelombang belum reda, gelombang lain telah menyusul, gelombang yang satu belum berakhir, gelombang lain sudah bangkit, tidak pernah berhenti, jalan pembabaran Dharma sangatlah sukar.


Saya selaras dengan Langit, sifat saya adalah mengikuti kehendak Langit dan menyesuaikan diri dengan para insan. Apa maksud dari selaras dengan Langit? Saya bukannya tidak pernah belajar tentang Sadhana Abhicaruka, dalam Tantra ada sangat banyak Sadhana Abhicaruka, seperti Vajrakila, mudra segitiga untuk abhicaruka, bagaimana cara visualisasi, atau bagaimana cara membentuk mudra; Memanggil rohnya, visualisasi rambutnya awut-awutan, muntah darah, ketujuh lubang mengalirkan darah, rambut awut-awutan, vajrakila menancap pada punggungnya, tangan membentuk mudra abhicaruka, dan menjapa mantra abhicaruka. Saya tidak pernah melakukan Sadhana Abhicaruka, saya tidak pernah melakukan ritual kepada orang lain, saya tidak bisa meneluh orang, sampai saat ini, saya tidak pernah sekalipun meneluh orang, dan tidak pernah melakukan Sadhana Abhicaruka.


Hari ini adalah homa dari Mahabala Vajra, Mahabala Vajra adalah Vajra Penegak Sila yang sangat istimewa dalam Zhenfo Zong. Saya pernah katakan: “Organisasi agama Buddha tanpa sila berarti sindikat penipu.” Agama Buddha mesti membahas sila, sila dalam Tantra lebih banyak dan lebih ketat. Sepertinya semua terlalu longgar terhadap sila Tantra, sesungguhnya sila dalam Tantra sangat banyak, bahkan lebih ketat. Lihatlah, dalam buku ‘Pedang Mustika Yogi’ yang Mahaguru tulis, semua berisi ajaran mengenai sila, seperti sila terhadap Mulacarya: Abdi Guru Pancasika dan 14 Sila Dasar Tantra, Tantra mencakupi semua sila sramanera, Bodhisattva-sila, vinaya kebhiksuan, semua ada di dalamnya; Sila sramanera, vinaya kebhiksuan, sila bhiksuni, ini semua merupakan sila yang mesti ditaati oleh bhiksu dan bhiksuni, ada kitab vinaya. Menurut aturan, tiap kali melakukan sadhana malam mesti melafalkan vinaya, membaca kitab vinaya satu kali, jika ada yang telah dilanggar, maka mesti bertobat, dan berikrar untuk tidak lagi melanggarnya, inilah pertobatan sejati. Diri sendiri mesti membaca kitab vinaya, sila bagi umat Buddha biasa adalah pancasila Buddhis dan Bodhisattvasila bagi perumah tangga. Sila yang mesti ditaati oleh upasaka dan upasika atau perumah tangga pria dan wanita, semua mesti memahaminya dengan jelas, sedangkan vinaya kebhiksuan isinya lebih ketat dan lebih berat.


Dalam Tantra dikatakan, untuk menyingkirkan lobha, menyingkirkan lobha yang sesungguhnya, gunakan lobha untuk menyingkirkan lobha, gunakan dvesa untuk menyingkirkan dvesa, gunakan moha untuk menyingkirkan moha, Tantra menggunakan metode yang sangat istimewa. Oleh karena itu dikatakan, ‘Lobha, dvesa, dan moha’ juga merupakan Buddhadharma, ‘Hasrat, kebencian, dan kebodohan’ juga merupakan Buddhadharma, ini ada disebutkan dalam 2 sutra, yang satu adalah Sutra Paribodhi, dan yang satu adalah Sutra Avatamsaka. Selain itu, dalam Sutra Vimalakirti yang semasa dengan Sang Buddha juga ada tercatat, ‘Hasrat, kebencian, dan kebodohan’ , ‘lobha, dvesa, dan moha’ semua adalah Buddhadharma, merupakan upaya kausalya untuk bhavana.


Hari ini adalah Homa Marici Devi Bodhisattva, Beliau berstatus sebagai Devi, namun Beliau adalah Vajra Wibawa Perang. Barusan ketika saya melakukan homa, Beliau datang memberi petunjuk, tidak lama lagi, Vajra Wibawa Perang yang akan bertanggung jawab atas semua roh jahat itu! Dengan status Devi, Beliau sanggup melakukan hal yang demikian mulia. Jika Anda memohon kepada Adhinatha nomor satu, Adharma Buddha, Beliau tidak menjalankan misi. Seorang Devi yang memegang kipas di samping Vimalkirti dapat menjalankan misi agama Buddha yang sangat mulia, inilah Marici Devi Bodhisattva. Beliau berikrar, tidak lama lagi, semua roh jahat akan dibersihkan! Jika Anda punya permohonan, jangan memohon kepada Vimalakirti, sebab Beliau adalah titisan Tathagata Gandum Emas, Beliau juga tidak menjalankan misi. Yang benar-benar menjalankan misi adalah seorang Devi yang berdiri di samping-Nya, memegang kipas, Beliau adalah Marici Devi. Oleh karena itu, kita tidak usah menekuni sadhana yang terlampau besar, seperti Adharma Buddha, atau Tathagata Gandum Emas, atau banyak Tathagata lainnya, tidak perlu menekuni sebesar itu. Syama Tara, Sita Tara, Pita Tara, dan Rakta Tara, dalam misi agama Buddha sudah sangat brilian, sangat termasyhur.


慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。