2015-06-07 Manifestasi Sinar Pelangi dan Sadhana Menjelmakan Ratnasana


Ceramah Sadhana Dzogchen ke 146 oleh Dharmaraja Lian-sheng Sheng-yen Lu pada Upacara Agung Api Homa Manjusri Bodhisattva, Minggu 7 Juni 2015 di Rainbow Temple, Seattle.


Sembah puja pada Para Guru Silsilah, sembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Dezhung, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna Mandala, sembah puja pada adinata api homa hari ini : Manjusri Bodhisattva, Man-shu-shi-li, Maha-manjusri.

Gurudara, Para Acarya, Dharmacarya, Lama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, Ketua Vihara, para umat Se-dharma, dan umat Se-dharma yang menyaksikan melalui internet, Selamat siang semua ! Apa kabar semuanya !  ( Bahasa Mandarin ) Selamat siang semua ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Hokkien ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Kanton) Tamu agung hari ini adalah  Akuntan True Buddha Foundation : Sdri. Teresa dan suami. Penasihat Hukum Zhen Fo Zong : Pengacara Zhou Hui-fang, Produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Taiwan : Sdri. Xu Ya-qi. Dosen Chicago Northwestern University Medical School : Dr. Zhang-qiang, dr. Zhou-heng, dr. Gao Huan-xian, Anggota Orkestra Tian-yin-ya : Sdri. Liao dan Sdri. Lin, dr. Zhuang Jun-yao, Istri dari Bpk. Xue Sheng-hua Pimpinan Overseas Credit Guarantee Fund ( Terdahulu ) : Sdri. Xue Wang-shu-mei, Tenzin Gyaltso Rinpoche dari Ling Shen Ching Tze Temple Chicago Chapter.

Terlebih dahulu mengumumkan beberapa hal, yang pertama, minggu depan 14 Juni adalah Upacara Api Homa Yaochijinmu, tujuan utamanya adalah mendoakan semoga Mahaguru segera sembuh dari batuk. Adinata puja bakti kemarin malam adalah Yaochijinmu, ini juga diadakan secara khusus, sebab pada mulanya adinata puja bakti adalah Delapan Yidam secara bergilir, mendadak diadakan puja bakti Yaochijinmu, maksudnya adalah mendoakan supaya Mahaguru segera sembuh dari batuk. Pada mulanya adinata api homa di Rainbow Villa minggu depan adalah Raga Vidyaraja, tapi diubah menjadi Yaochijinmu, mereka berharap supaya Mahaguru segera sembuh dari batuk. Oleh karena itu bagi yang mampu menjadi Pemohon Utama usahakanlah menjadi Pemohon Utama, bagi yang mengharap supaya tenggorokan Mahaguru tidak sembuh, tidak perlu menjadi Pemohon Utama, benar ! Kalimat ini sangat tepat. Mengenai pentingnya Yaochijinmu, tiada lagi yang dapat diungkapkan, sebab seluruh True Buddha School Zhen Fo Zong, semua dimulai oleh Yaochijinmu, tanpa Yaochijinmu, saat ini saya masih menjadi umat kristen, semuanya diubah oleh Yaochijinmu. Saat itu sebab dan kondisi telah matang, Yaochijinmu memancarkan sinar, membukakan divyacaksu ( mata dewa ), sehingga saya mengetahui banyak hal, saat itulah saya mulai beralih keyakinan. Jika tidak demikian, mungkin sampai perguruan tinggi dalam puisi saya masih tertulis : "Oh Tuhan !", saat itu pendeta Su Tian-ming yang membaptis saya, saya mengucapkan dalam Bahasa Hokkien, mungkin kalian tidak mengerti, demikianlah yang diucapkan oleh pendeta Su Tian-ming ( Mahaguru mengucapkan dalam Bahasa Hokkien ) :  "Saya menggunakan air untuk membaptismu, membawamu berlindung dalam Nama Bapa, Putra dan Roh Kudus, Amin". Kemudian dia memercikkan air kepada saya. Dalam gereja baptis, sekujur tubuh harus masuk kedalam kolam, sedangkan ritual baptis di gereja presbiterian hanya menggunakan pemercikkan air. Mahaguru benar-benar pernah dibaptis.

Api homa hari ini dihadiri oleh tamu yang sangat agung, yang sangat jarang dijumpai, hari ini bisa berjumpa dengan-Nya, Ia adalah Gyalwa Karmapa ke-16, mungkin karena kemarin malam kita telah membicarakan Beliau, maka Beliau menghadiri api homa hari ini. Oleh karena itulah Acarya senantiasa berada di sekitar Anda, tidak terpisahkan dari Anda, asalkan Anda mengenang-Nya, Dia pasti hadir. Mantra Gyalwa Karmapake-15 adalah : "Om. Ga-ma-ba. Xi-Hum" sedangkan Mantra dari Gyalwa Karmapake-16 adalah : "Om. Ga-ma-ba. Qian-nuo" sungguh langka, saya melihat-Nya, barusan saya menjapa mantra-Nya. Saya melakukan homa sambil menjapa mantra-Nya: "Om. Ga-ma-ba. Qian-nuo." Semua tahu bahwa upacara yang dipimpin-Nya adalah Upacara Mahkota Hitam.

Gyalwa Karmapa ke-17 kali ini ada dua, yang satu dikonfirmasi oleh Tai Situ Rinpoche dan Dalai Lama, yaitu Ogyen Trinley Dorje (Selain konfirmasi dari Tai Situ Rinpoche dan Tsurbhu Gyaltsab Rinpoche, Dalai Lama memberikan surat pusaka konfirmasi akhir ) ; Karmapa yang lain adalah Trinley Thaye Dorje, dikonfirmasi oleh Shamar Rinpoche, oleh Empat Dharmaputra Agung. Oleh karena itu ada dua Gyalwa Karmapa. Rumtek Monastery didirikan oleh Gyalwa Karmapa ke-16, dapat dikatakan sebagai singasana Gyalwa Karmapa di Sikkim India. Selain itu di Tibet ada Tsurphu Monastery, dapat dikatakan merupakan singasana tradisional dari Karmapa. Dikarenakan ada sengketa diantara kedua Karmapa 17, maka sekarang Rumtek Monastery ditutup, orang-orang boleh berkunjung, namun kedua Karmapa tidak boleh masuk, semua benda didalamnya tidak boleh dipindahkan, Mahkota Hitam Karmapa yang paling berharga masih berada di Rumtek Monastery, saya tidak tahu apakah saat ini masih ada di Rumtek Monastery, namun Karmapa tidak diperbolehkan untuk mengambilnya. Oleh karena itu Gyalwa Karmapa yang ke-17 ada dua orang, mereka tidak dapat menyelenggarakan Upacara Mahkota Hitam. Hari ini melihat Gyalwa Karmapa ke-16 hadir dalam postur Upacara Mahkota Hitam, kepala-Nya mengenakan Mahkota Hitam, satu tangan menopangnya, tangan yang lain memegang japamala, japamala kristal putih ada di tangan Mahaguru. Menurut yang saya dengar, Mahkota Hitam ada di Rumtek Monastery, mereka semua tidak boleh mengambilnya, sehingga tidak dapat menyelenggarakan Upacara Mahkota Hitam. Kedua Karmapa 17 tidak dapat menyelenggarakan Upacara Mahkota Hitam, sebab upacara itu tidak dapat dilaksanakan tanpa Mahkota Hitam yang asli. Konon Mahkota Hitam yang asli terbuat dari rambut seratus ribu Dakini, dirajut dari rambut banyak Dakini, Ia harus memegangi Mahkota Hitam tersebut, sebab Mahkota itu dapat terbang sampai ke langit-langit. Apabila Upacara Mahkota Hitam diselenggarakan di luar ruangan, jika Mahkota Hitam tersebut terbang ke angkasa, maka Mahkota Hitam itu akan sirna. Gyalwa Karmapa sering menggunakan satu tangan dengan perlahan mengeluarkannya dari kotak untuk dikenakan di atas kepala-Nya, kemudian memasuki samadhi. Para Lama di sekelilingnya melantunkan Mantra Hati-Nya : "Om.Ga-ma-ba. Qian-nuo." Di samping ada yang memainkan sheng, seruling, juga dungchen, memainkan musik Tibet, supaya semua umat dalam Upacara Mahkota Hitam memasuki samadhi bersama Karmapa, inilah keutamaan Upacara Mahkota Hitam.


Hari ini juga diumumkan kepada Anda semua, pada tanggal 13 Desember, bertempat di dekat bandara Hong Kong, akan diselenggarakan Upacara dan Abhiseka Raja Pundarika (Bai-lian-hua-wang ), transmisi perdana Raja Pundarika, di seluruh dunia ini belum pernah ada yang mentransmisikannya. Siapakah Raja Pundarika ? Ia adalah Raja generasi kedua di Ksetra-parisuddhi Shambala. Siapakah raja pertamanya ? Raja pertamanya adalah Manjusri Bodhisattva, Maha-manjusri, disebut juga Dharmaputra Manjusri, Beliau adalah raja generasi pertama dari Ksetra-parisuddhi Shambala. Raja kedua adalah Raja Pundarika, putra dari Manjusri Bodhisattva. Saat Manjusri Bodhisattva menjadi raja, Beliau tidak menghasilkan karya tulis, namun raja yang kedua, Raja Pundarika telah menulis 'Vimalaprabha Sastra' yang juga mengulas Kalacakra Vajra. Oleh karena itu tanggal 13 Desember, di International Meeting Center (Guo-ji Hui-yi Zhong-xin /國際會議中心 ) dekat bandara Hong Kong akan diselenggarakan Upacara Raja Pundarika yang belum pernah diselenggarakan oleh orang lain. Hari ini adalah api homa Manjusri Bodhisattva, Beliau adalah yang terutama dalam Prajna. Saya pernah menceritakan dua cerita mengenai Manjusri Bodhisattva, yang satu adalah kisah mengenai Dharmabala-Nya, dan yang satunya mengenai Prajna-Nya.

Saat itu, Sakyamuni Buddha hendak Parinirvana, ada banyak orang yang memohon : "Buddha, mohon terus berada di dunia saha ini untuk menuntun para insan !" Namun jawaban Sang Buddha adalah : "Waktunya telah tiba !" Ia tetap akan meninggalkan dunia saha. Saat itu Manjusri Bodhisattva juga memohon kepada Sakyamuni Buddha supaya tidak terlalu cepat Parinirvana, Manjusri Bodhisattva mengatakan : "Pada pemutaran Dharmacarka yang pertama Anda membabarkan duhkha, samudaya, nirodha dan marga, telah menuntun banyak insan merealisasi Arahat ; Pemutaran Dharmacakra yang kedua adalah Prajnaparamita, Anda telah menuntun banyak insan merealisasi Bodhisattva ; Pemutaran Dharmacakra yang ketiga Anda membabarkan Terang Akan Batin dan Menyaksikan Buddhata, Pencerahan mencapai Kebuddhaan, karena Anda telah tiga kali memutar Dharmacakra, maka mohon Anda terus memutar Dharmacakra". Usai Manjusri Bodhisattva mengatakannya, Sakyamuni Buddha menjawabnya dengan satu kalimat : "Manjusri yang berkebijaksanaan agung ! Anda memahami bahwa Aku tiada tiga kali memutar Dharmacakra". Demikianlah Sang Buddha menjawab Manjusri Bodhisattva, jelas-jelas memutar Dharmacakra tiga kali, mengapa Sang Buddha justru mengatakan tiada tiga kali memutar Dharmacakra ? ini adalah ucapan seseorang yang memiliki Prajna tertinggi dan telah Tercerahkan. Saat itu, begitu Manjusri Bodhisattva mendengarnya, Ia tidak lagi berkata-kata, Ia memahami apa yang dikatakan oleh Sang Buddha. Di sinilah mengapa Manjusri Bodhisattva memiliki Prajna tertinggi, Sang Buddha memutar Dharmacakra tiga kali, sesungguhnya tiada memutar Dharmacakra tiga kali, di sinilah Prajna Tathagata yang tertinggi.

Saya tambahkan satu lagi, di India sangat panas, musim panas di India seperti sekarang, sangat panas, apalagi musim hujan. Sang Buddha meminta semua siswa, semua Bodhisattva dan Arahat untuk bersama menjalani varsa, semua dikumpulkan untuk tekun bersadhana dalam ketenangan, selama tiga bulan musim hujan, jangan keluar berjalan-jalan, tidak boleh keluar berpindapata, berarti retret selama tiga bulan, semua melakukan retret bersama. Suatu ketika salah satu dari sepuluh siswa utama Sang Buddha, Mahakasyapa, yang juga penerima silsilah Buddha, Beliau merupakan pengawas yang bertugas mengawasi apakah para siswa Sang Buddha telah menjalani bhavana dengan baik dan tekun, apakah benar-benar tekun dalam samadhi dan sadhana. Dia adalah pengawas dalam masa tiga bulan itu, Ia sering melihat pintu kamar Manjusri Bodhisattva terbuka, banyak selir raja yang masuk ke dalam kamar Manjusri Bodhisattva. Tentu saja kamar untuk masa varsa tidaklah besar, tapi selir-selir raja masuk ke dalam kamar Manjusri Bodhisattva. Selain itu juga ada banyak umat wanita yang ternama dan sangat cantik memasuki kamar Manjusri Bodhisattva. Mahakasyapa selain merupakan pengawas, Beliau juga merupakan yang paling utama dalam haldhuta ( disiplin kesucian ), Ia paling tidak menyukai wanita, Ia tidak dapat melontarkan satu pun kalimat lelucon. Dia terutama dalam hal bhavana keras, merupakan representasi dari keutamaan dalam dhuta dan bhavana keras. Begitu berjumpa dengan wanita, Ia akan langsung menghindar, tidak seperti beberapa Acarya yang melihat seorang wanita lewat maka ia sengaja menabraknya, itu disebut Acarya Pat Kai. Arahat di masa Sang Buddha tidak menatap wanita, telinga tidak mendengar nyanyian wanita, apalagi menyentuh, sangat mustahil, semua akan menghindar sangat jauh, sangat mentaati sila yang diberikan oleh Sang Buddha. Berbicara dengan wanita tidak akan lebih dari tiga patah kata, tidak akan lebih dari beberapa patah kata, matanya tidak boleh menatap, sebab pandangan mata dapat menyentrum, begitu terkena setrum pasti habis ! Oleh karena itu mata Arahat tidak menatap mata wanita, sebab menatap mata bisa tersetrum, bisa habis. Mata-Nya menatap apa ? Menatap lantai. Saat berbicara dengan wanita, matanya menatap lantai, tidak boleh lebih dari beberapa patah kata, tidak boleh bertanya : "Bolehkah Anda memberi saya nomor telepon ?" kata-kata ini sudah pasti tidak boleh diucapkan. Saat itu tidak ada telepon, pokoknya mata menatap lantai dan bicara tidak boleh lebih dari tiga patah kata, tidak membiarkan wanita mendekat, harus ada jarak yang sangat jauh. Pada masa itu tidak ada yang seperti Acarya Pat Kai, bhavana belum berhasil tapi berani menyentuh wanita, semua pasti habis, laki-laki yang demikian pasti terjerumus ke Neraka Vajra. Bagaimana dengan yang wanita ? Saya tidak tahu apa tanggung jawab wanita, tapi tiap orang menanggung karmanya sendiri.

Singkat kata, Mahakasyapa sangat disiplin, Dia adalah pengawas, mengawasi bhavana semua orang, tapi saat melihat Manjusri Bodhisattva, ada apa ini ? Setiap hari ada wanita yang mengunjungi-Nya, bahkan semuanya berpakaian indah, semua cantik, apalagi mereka adalah selir, wanita ternama, wanita cantik . . wah ! Semua keluar masuk kamar Manjusri Bodhisattva. Akhirnya Mahakasyapa melapor pada Sang Buddha, ketua Sangha melapor pada Sang Buddha : "Di kamar Manjusri Bodhisattva sering ada wanita keluar masuk, setiap hari pasti ada". Sang Buddha bertanya kepada Mahakasyapa : "Apa yang akan Anda lakukan ?" , "Usir Dia ! get out !" Ingin mengusir Manjusri Bodhisattva dari Sangha, diusir dari pertapaan masa varsa. Sang Buddha tertawa : "Anda tidak akan bisa mengusir Manjusri Bodhisattva". Mahakasyapa mengatakan : "Dia berada dalam anggota Sangha, tapi banyak wanita masuk ke kamar-Nya, kemudian kamarnya ditutup, bukankah itu melanggar sila ? Pelanggaran-Nya terlampau berat ! Harus diusir". Sang Buddha tertawa dan mengatakan kepada Mahakasyapa : "Apakah Anda tahu tingkat bhavana Manjusri Bodhisattva ?" , "Mana saya tahu ? Saya seorang Arahat Agung, saya tidak tahu tingkat bhavana Manjusri, saya tidak peduli dengan orang lain, yang penting saya menekuni bhavana diri sendiri". Sang Buddha mengatakan: "Baiklah ! Jika Anda ingin mengusir-Nya, silahkan saja ! Saya akan membuat Anda melihat di manakah Manjusri Bodhisattva". Sang Buddha mengibaskan tangan-Nya, wah ! Dalam setiap kamar ada Manjusri Bodhisattva, begitu Arahat Mahakasyapa melihatnya, Hah ? Di dalam tiap kamar ada Manjusri Bodhisattva. Kemudian menatap ke surga, pada tiap surga dalam dua puluh delapan surga terdapat Manjusri Bodhisattva. Kemudian melihat ke bawah, di alam arwah juga ada Manjusri Bodhisattva. Kemudian melihat semua Buddha-ksetra, dalam tiap Buddha-ksetra ada Manjusri Bodhisattva. Sakyamuni Buddha memberitahu Mahakasyapa : "Apakah Anda sudah melihatnya ? Dalam tiap tempat di semesta ini, di manapun, dalam tiap Buddha-ksetra ada Manjusri Bodhisattva, bagaimana cara mengusir Manjusri Bodhisattva keluar dari Sangha ?" Mahakasyapa menjawab : "Tidak bisa diusir". Arahat tidak memahami tingkatan Bodhisattva, apalagi Manjusri Bodhisattva bukan hanya seorang Bodhisattva, Ia adalah Guru dari Tujuh Buddha ! Mulai dari Vipasyin Buddha hingga Sakyamuni Buddha, ada Tujuh Buddha, Guru mereka semua adalah Manjusri Bodhisattva, Ia adalah Guru dari Buddha !  Pencapaian-Nya sangat agung, Dharmabala-Nya sangat besar, bahkan yang paling agung. Oleh karena itu, Dharmabala-Nya adalah yang terbesar, Prajna-Nya juga teragung, yang benar-benar paling agung adalah Dia. Hari ini Anda memperoleh Abhiseka Manjusri Bodhisattva dan Abhiseka Prajna Manjusri Bodhisattva, berbagai macam abhiseka, apabila kalian dapat menekuni bhavana hingga mencapai Prajna seperti Manjusri Bodhisattva, berarti Anda adalah Guru dari Buddha ! Anda menjadi Guru dari Buddha, luar biasa. Oleh karena itu Manjusri Bodhisattva sangatlah agung. Pengenalan Manjusri Bodhisattva sampai di sini.


Saya bacakan Maha Ati Tantrayana, "Setelah mencapai keberhasilan dalam Sadhana Menjelmakan Ratnasana, saat kesadaran utama keluar, terdapat Dharmasana yang menopangnya, sinar terpancar ke seluruh penjuru, terang benderang, menghantarkan ke tujuan. Saat kesadaran utama Vajracarya Bermahkota Merah dan Berpita Suci keluar, menuju pegunungan Himalaya dan lain-lain, dengan cepat tiba di tempat tujuan, dan dapat kembali dengan cepat, demikian pula dengan sepuluh penjuru Buddha-ksetra, ini semua mengandalkan penekunan Sadhana Menjelmakan Ratnasana, orang yang tidak menguasai Sadhana Menjelmakan Ratnasana , namun menyatakan diri memiliki abjina, sebagian besar adalah dusta. Apabila ada seorang Vajracarya yang benar-benar telah memiliki realisasi membaca 'Manifestasi Sinar Pelangi' dan 'Sadhana Ratnasana' yang saya tulis ini, maka ia pasti akan memuji, ternyata Vajracarya Bermahkota Merah dan Berpita Suci telah memperoleh Sadhana Ratnasana. Sadhana Ratansana ini tidak boleh dibabarkan sembarangan, sebab ini merupakan misteri agung bagi dunia ! Guru Padmasambhava telah mentransmisikan Dharma utama dari Tibet yaitu Sadhana Dzogchen kepada Lu Sheng-yan, dari manakah asal usul Lu Sheng-yan ini ? Apakah Padmakumara ? Dikhawatirkan tidak sesederhana itu ! Saya merencanakan, kelak tak lama lagi, mencari beberapa siswa yang berkualifikasi dan mentransmisikan Sadhana Ratnasana dengan sebaik-baiknya, saya menggunakan tangan sendiri untuk menunjuk titik nadi mereka, meminta mereka mengobarkan api yang menyala-nyala, kemudian mengumpulkan api membentuk wujud menjadi Ratnasana. Ling-xian Zhen Fo Zong diseluruh dunia menjadi tempat terbang Ratnasana, melampaui manusia jaman sekarang, mampu terbang kesana kemari, suka cita yang dihasilkannya tak terhingga, Dharma ini disebut sebagai yang utama, inilah Abhijna Kaki Dewata yang sejati".

Di sini ada dua tema utama, yaitu 'Manifestasi Sinar Pelangi' dan Ratnasana. Saat Anda memasuki samadhi, disebut juga terhubung, terhubung dengan apa ? Terhubung menjadi satu dengan yidam, dengan angkasa, dengan Kesadaran Utama, kemampuan memasuki samadhi juga merupakan fondasi semua sadhana.

Kemarin saya telah mengulas perihal 'terhubung', saya juga harus memberitahu Anda, pada umumnya dengan siapakah penderita sakit jiwa terhubung ? Terhubung dengan makhluk halus, penyakit akibat makhluk halus tentu karena terhubung dengan makhluk halus, oleh karena itu disebut sebagai penyakit karena makhluk halus. Apabila Anda terhubung dengan makhluk halus dan Anda tidak mempunyai Dharmabala untuk melepaskan kaitan tersebut, maka selamanya Anda menjadi preta. Tingkatannya sangat rendah, namun juga memiliki kesaktian ! Bukan abhijna melainkan kesaktian hantu. Asalkan Anda berhubungan dengan roh halus, maka Anda akan terhubung. Yang tertinggi adalah Buddha, yang paling rendah adalah preta. Ada beberapa ciri orang gila yang tidak dapat disembuhkan. Menurut pengalaman saya, begitu seseorang terkena penyakit kejiwaan, jika dia terlahir dalam penanggalan imlek bulan dua atau bulan sebelas, berarti dia akan sangat sukar untuk disembuhkan. Apa sebabnya ? I don't know, tidak tahu, ini pengalaman saya. Sebab saya telah melihat banyak orang sakit jiwa. Selain itu masih ada lagi, apabila sakit jiwa telah diderita selama lebih dari enam tahun, maka sangat sukar disembuhkan. Yang baru mulai, akan sangat mudah disembuhkan. Dulu saya sangat terkenal sebagai penyembuh orang sakit jiwa ! Dokter di rumah sakit Jing-ho di Taichung , saat menghadapi pasien yang tidak bisa disembuhkan, dokter akan mengatakan : "Pergilah ke komunitas Yixin, carilah Lu Sheng-yan, mungkin dia bisa menyembuhkan Anda".

Wah ! Begitu pintu rumah saya dibuka, ada banyak orang sakit jiwa yang masuk, masuk dengan tangan dan kaki terbelenggu ! Saya mengatakan : "Bagaimana kalian kemari ? Kenapa mendadak ada banyak orang sakit jiwa ?" , "Dokter jiwa menyuruh kami untuk datang kemari". Saat itu Gurudara menyaksikannya sendiri, saat pasien sakit jiwa bertarung dengan saya sungguh hebat, begitu masuk langsung menyerang saya, Gurudara di samping melihatnya : "Wah ! Langsung menyerang !" Kemudian saya membentuk mudra, menghembuskan prana "Ha !" ke arahnya. Dia langsung terjatuh di samping saya. Ada wanita yang tanpa berpikir panjang langsung memeluk saya, ternyata dia sakit jiwa, sudah sangat banyak melihat pasien sakit jiwa.

Saat itu Gurudara juga melihat saya sedang berusaha mengatasi wanita yang sakit jiwa, ada juga pasien sakit jiwa yang laki-laki dengan tangan dan kaki terbelenggu, karena dia bisa menyerang orang. Banyak orang sakit jiwa yang saya sembuhkan, ada juga yang akhirnya berimigrasi ke Amerika, sampai saat ini masih dalam kondisi baik. Di Los Angeles ada, kadang suaminya akan ke Seattle untuk berjumpa dengan saya. Orang sakit jiwa terhubung dengan makhluk halus, asalkan ikatannya dibuka, maka dia bisa tidur dengan nyenyak, sehingga vitalitas akan penuh, tidak lagi dikait oleh preta, dengan demikian mereka akan membaik.


Mengapa di rumah Mahaguru ada banyak makhluk halus ? Sebab saya mempraktikkan persembahan luas tanpa membuat perbatasan sakral, selain menuntun umat manusia, saya juga menuntun preta, selain menuntun yang berwujud, saya juga menuntun yang tidak berwujud, menuntun semua. Oleh karena itulah di rumah saya ada banyak makhluk halus. Pagi hari ini ada satu hantu yang bersembunyi di toilet, mulanya penutup kakus dalam kondisi tertutup, saat saya lewat penutupnya akan membuka dan menutup sekali, bersuara "Duar !" dia bisa naik sendiri, kemudian menutup lagi, mungkin hantu itu sembunyi didalam kakus. Tembok di belakang juga seperti ada yang mengetuknya, di malam hari terbangun ke toilet, tengah menggunakan toilet dari balik tembok ada suara "Duar !" Suaranya sangat keras seperti petasan, seperti suara tembakan, kenapa muncul suara itu ? Jika saya tidak bangun untuk ke toilet, tembok itu tidak akan bersuara ! Begitu saya bangun dan menggunakan toilet, saya menghadap kakus, tembok di baliknya akan berbunyi "Duar!" , seperti suara tembakan. Menurut Anda, suara apa itu ? Saya sudah terbiasa, tidak memedulikannya, saat berjalan di samping pintu, pintu juga akan bersuara "Duar", saat berjalan disamping tembok juga bersuara "Duar !" , melewati kakus, kakus juga bersuara "Duar !" , saya tidak peduli. Tapi suara pagi hari ini sangat kencang. Saya tidak terhubung dengan hantu, tapi saya telah menyetujui mereka boleh berada disekitar saya. Saya terhubung dengan Guru, yidam dan Dharmapala.

Setelah terhubung,  ke alam manapun Guru Anda, maka Anda pun juga dapat ke sana, saya dapat hadir dalam mimpi semua siswa, tentu saja kadang kalian juga akan memimpikan saya, banyak siswa yang berjumpa dengan saya dalam mimpi. Yang pernah memimpikan Mahaguru silahkan angkat tangan, wah ! Sangat banyak. Coba lihat ! Saya tidak pernah memimpikan Anda, tapi Anda semua memimpikan saya ? Demikian banyak yang memimpikan saya ! Saat memasuki samadhi memancarkan cahaya, bermanifestasi menjadi Sinar Pelangi dan pergi, sangat banyak siswa yang berjumpa dalam mimpi, bahkan bukan karena saya berada di Seattle maka hanya siswa di Seattle yang memimpikan saya, melainkan para siswa dari seluruh penjuru dunia dapat memimpikan saya.

Seperti siswa di Italia, di Roma saya mempunyai seorang siswa, saat saya pergi ke Roma, siswa itu mengatakan dia memimpikan Mahaguru. Seperti siswa di Brasil, mereka juga memimpikan Mahaguru, Amerika Selatan ! Brasil dan Chile juga bisa, bisa pergi ke manapun, ke Afrika juga bisa, seperti Ivory Coast, semuanya bisa. Apa ini ? Inilah Kaki Dewa Dalam Mimpi. Yaitu saat Anda memasuki samadhi dengan alamiah memancarkan sinar keluar, memenuhi semesta, sehingga siapapun bisa memimpikan Mahaguru, muncul kekuatan semacam itu, itulah fenomena terhubung dengan Kaki Dewa Dalam Mimpi, bahkan dalam mimpi juga bisa mengajarkan dan mentransmisikan Dharma.

Udaranya sangat panas ! Lebih baik saya menceritakan sebuah lelucon, "Baginda, hamba punya satu permohonan…" Kaisar bertanya : "Permohonan apa ?" , "Mohon baginda berkenan menjebloskan saya ke dalam istana beku." , wah ! "Apa yang terjadi ? Mengapa Anda harus dijebloskan ke dalam istana beku ?" , "Sebab hamba tidak tahan lagi, udara Seattle terlampau panas !" Saya beritahu Anda, sekalipun Anda dijebloskan ke dalam istana beku, Anda juga dapat memimpikan Mahaguru. Sekalipun berada di tempat terpencil, tempat tidak berpenduduk, Anda juga dapat memimpikan Mahaguru. Seperti Mahaguru hari ini, Anda lihat, Gyalwa Karmapa ke-16 telah Parinirvana, namun Guru senantiasa berada di sisi Anda, hari ini secara langsung saya melihat Gyalwa Karmapa yang mengenakan Mahkota Hitam, inilah sinar yang dipancarkan oleh-Nya. Saat saya siswa ini sedang mengenang Gyalwa Karmapake-16, Beliau mengetahuinya dan langsung hadir di hadapan saya, kemudian manunggal dengan saya, mengenakan Mahkota Hitam manunggal dengan saya, inilah kekuatan, inilah Kaki Dewa, ini bukan Kaki Dewa Dalam Mimpi, merupakan Kaki Dewa yang dimiliki oleh seorang Acarya yang benar-benar mencapai keberhasilan, Beliau mampu hadir kemari.

Cerita sebuah lelucon, "Kemarin pergi ke sebuah toko buku, setelah membaca buku baru mengetahui ternyata minuman beralkohol dapat mengakibatkan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, uremia dan asam urat . . . dapat mengakibatkan sekujur tubuh berpenyakit ! Sungguh mengejutkan!" Setelah membaca buku, orang itu baru mengetahui efek buruk dari minuman beralkohol. "Setibanya di rumah dia langsung meminum arak kaoliang untuk meredakan rasa kaget, kemudian membuat sebuah keputusan, tidak akan membaca buku lagi ! Karena sangat mengagetkan !"  Kita tidak boleh demikian, walau bhavana sangat sukar, Anda sangat sukar untuk terhubung dengan yidam, karena Anda belum mengosongkan diri ! Pikiran Anda terbang kesana kemari, Anda telah penuh, bagaimana yidam dapat terhubung dengan Anda ? Sedikit kesucian pun tiada, sekujur tubuh Anda kotor ! You are dirty person. Anda orang kotor ! Bagaimana mungkin yidam terhubung dengan Anda ? Bukankah terhubung dengan Anda berarti terhubung dengan sampah ? Oleh karena itu Anda harus membersihkan sampah Anda, setelah menyucikan diri sendiri, barulah yidam terhubung dengan Anda, demikian sederhana. Maka Anda menyangka : "Saya tahu, ternyata memasuki samadhi demikian sukar, sangat sulit untuk terhubung dengan yidam, lebih baik saya melanjutkan kehidupan duniawi, lebih baik bersenang-senang !" Jangan demikian.


Cerita sebuah lelucon, ada seorang pria yangsangat mata keranjang. Suatu hari dia melihat di jalan ada seorang wanita cantik, dia menghampirinya untuk membuka pembicaraan : "Hai ! Nona ! sepertinya saya kenal Anda, mohon tanya, apa pekerjaan Anda ?" Wanita cantik itu menjawab: "Bidang jasa." , "Oh ! Saya ingin menjadi pelanggan Anda ! Mohon tanya, dimana tempat kerja Anda ?" Wanita cantik itu menjawab : "Saya bekerja di tempat kremasi menjadi tukang rias jenazah". Aduh ! Hubungan ini tidak begitu baik. Oleh karena itu kita harus terhubung dengan yang bajik, yang baik, jangan terhubung dengan yang jahat, ini sangat penting. Orang Tiongkok mengatakan : "Dekat dengan cinnabar akan memerah, dekat dengan ter akan menghitam". Lama kelamaan Anda akan terbiasa, jika Anda dekat dengan kalyanamitra ( orang berkebajikan yang mengajak pada praktik Dharma ) , maka Anda akan menjadi bajik, jika Anda dekat dengan orang yang bermoral buruk, maka Anda juga akan menjadi jahat, jika Anda terhubung dengan yang jahat, maka Anda akan terjerumus pada karma jahat, akan menciptakan sebab yang jahat, ini sangat penting untuk diperhatikan. 

Pada suatu hari ada seorang pencuri yang tertangkap oleh polisi, polisi menginterogasinya : "Kenapa kamu menjadi pencuri?" Pencuri menjawab : "Tidak kenapa-kenapa, sebab saya adalah seorang 'Yan-jiu-suo'." ( Kata yanjiusuo / pasca sarjana memiliki pelafalan mirip dengan 'meneliti gembok' ) , "Lulusan pasca sarjana masih ingin menjadi pencuri ?" Pencuri itu dengan percaya diri mengatakan : "Saya telah meneliti demikian lama, tentu saja demi mencuri ! Jika tidak, untuk apa saya meneliti gembok ?" Jangan salah paham. Anda tidak boleh meneladani pencuri ! Kita harus meneladani kalyanamitra, mempelajari pengetahuan kebajikan, berjalan mengikuti pengetahuan bajik, maka Anda juga akan menjadi kalyanamitra.

Sebuah lelucon lagi, dikarenakan khawatir terlambat untuk mengajar, seorang guru SMP menerobos lampu merah, dan dia ditangkap oleh polantas, guru itu mengatakan : "Pak polisi, aku mohon ! Saya sudah hampir terlambat pelajaran !" Polisi itu bertanya : "Apakah Anda seorang siswa ?" Guru itu menjawab : "Bukan ! Saya adalah seorang guru !" Polisi mengatakan : "Anda adalah seorang guru !" Guru itu mengatakan : "Benar ! Maafkan sekali ini saja !" Polisi mengatakan : "Tidak boleh ! Sudah lama saya menanti kesempatan ini !" Ternyata semasa dia bersekolah sering dihukum, "Silahkan menulis di jalan : 'Saya tidak akan menerobos lampu merah lagi' lima puluh kali barulah Anda boleh pergi !" Kita sebagai rohaniawan tidak boleh melakukan kesalahan, jika Anda terhubung dengan yang salah, maka Anda juga menjadi salah. Saat seorang Acarya melakukan kesalahan, atau seorang bhiksu/ni melakukan kesalahan, atau seorang Pandita Dharmaduta melakukan kesalahan, rohaniawan manapun melakukan kesalahan, para siswa mempunyai pandangan yang sangat jelas, mereka melihat dengan sangat jelas, Anda juga akan dihukum oleh alam tak berwujud.

Kita berusaha supaya terhubung dengan semua kalyanamitra, terhubung dengan semua yang bajik, dan yang paling baik adalah terhubung dengan Manjusri Bodhisattva, sebab Beliau paling utama dalam Prajna, selamanya paling utama dalam Prajna. Anda harus mencapai keberhasilan bhavana, saat itu Anda tidak akan gentar, tidak akan sesat, Anda akan menjadi sama seperti Manjusri Bodhisattva.

Om Mani Padme Hum.

 

Judul Asli :
2015-06-07
《蓮生法王開示》化虹光及寶座顯現法

 

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。