2015-09-13 Bhavana Adalah Dari Ilusi Kembali Pada Buddhata Sejati
undefined


Inti Sari Ceramah Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu pada Upacara Agung Api Homa Mahottara Heruka, 13 September 2015 di True Buddha Rainbow Temple

Terlebih dahulu, marilah kita bersembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Zheng-kong, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna mandala, sembah puja pada adinata api homa hari ini : Mahottara Heruka dan Seratus Adinata Santam ( atribut damai ) dan Krodha ( atribut murka ), kepada Tridevi dan Para Adinata lainnya yang turut hadir : Vishnu, Garuda, Shiva, Ganesh dan Mahabrahma Deva.

Gurudara, Tubten Ksiti Rinpoche, Tenzin Gyatso Rinpoche, Para Acarya, Dharmacarya, Lama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, dan umat Sedharma yang menyaksikan melalui internet, serta para tamu agung yang hadir hari ini :

Sekretaris Jenderal Coordinating Committee for North American Affairs, Executive Yuan Dubes Daniel T.C. Liao dan istri Sdri. Judy, Sekretaris Jenderal Pemerintah Provinsial Taiwan : Bpk. Zheng Peifu dan istri Ibu Han Wuzhen, tamu khusus : dr. Zhuang Junyao, Presiden Sheng-yen Lu Foundation : Dr. Lu Foqing, Sekretaris Sheng-yen Lu Foundation : Lu Foqi dan istri, Bendahara Sheng-yen Lu Foundation : Andy Robert, Sekretaris Sheng-yen Lu Foundation : Shi Shujuan dan suami, Akademisi Academy of Sinica Prof. Zhu Shiyi dan istri Ibu Chen Wenwen, Prof.  Tan Wei-lun dari The Chinese University of Hong Kong, Prof. Wangli dari Fakultas Teknik Mesin Elektris National Cheng Kung University, Tim Profesor Doktor Zhenfo Zong : Prof. Liang Chaofan, Penasihat Hukum True Buddha Foundation : Pengacara Zhou Huifang , Pengacara Luo Riliang dan Pengacara Wang Yueqin, Ketua umum Lotus Light Charity Society Acarya Changren, Produser Sembilan Tingkat Dzogchen, Diktat Hevajra, dan Ulasan Risalah Agung Tahapan Jalan Tantrayana - Acarya Lianyue, Juru Kamera ternama dari Inggris : Sdr. Tony, Pimpinan Greenland Inc. Amerika : Sdri. Xie Mingfang, tamu khusus : dr. Zhouheng, tamu khusus : dr. Lin Shuhua, Apoteker Xu Hongchun, Humas Taiwan Lei Tsang Temple Sdr. Wang Zizhu, Produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Sdri. Xu Ya-qi, tamu khusus : Prof. You Jiangcheng, Prof. Ye Shuwen, Prof. Lin Xiangju dari National Ilan University, Prof. Cheng Yucheng dari Universitas Katolik Fu Jen, Dosen Fakultas Sastra Tionghoa Universitas Sao Paulo Brasil : Dr. Chen Zongjie dan istri dr. Chen Ruilian, Kepala Pusat Bahasa dan Budaya Lotus Light Brasil : Dr. Qi Yaobin dan wakil sdri. Liangyan, Istri Wakil Presiden Chinese Association Brasil : sdri. Zhou Wenyi, ketua pengurus Lotus Light Charity Society wilayah Taiwan Bpk. Li Chun-yang, tamu khusus : Sdri. Xue Wangshumei, Aktris dan presenter televisi Singapura : Sdri. Yiling, pengusaha dari Indonesia : Bpk. Ceng Yao-quan dan istri, dan masih banyak tamu agung lainnya yang tidak mendaftarkan namanya, kita juga sangat berterima kasih atas kedatangan mereka.  Selamat siang semuanya ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Mandarin ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Taiwan ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Kanton ) ( Umat menjawab : “Baik !” )

Minggu depan adalah tanggal 20 September, pada pukul 3 sore adalah upacara api homa Adharma Buddha, Adharma Buddha adalah Adi Buddha atau Buddha Asali, tergolong Buddha bhumi ke-16. Buddha bhumi ke-13 adalah Vairocana Buddha, Pancadhyanibuddha semuanya adalah Buddha bhumi ke-13, sedangkan Adi Buddha adalah Buddha bhumi ke-16. Sangat jarang yang menyelenggarakan upacara Adharma Buddha, sebab Ia adalah Adi Buddha, Buddha yang paling asali. Adi Buddha, Adharma Buddha dan Samantabhadra Tathagata, semua adalah sebutan-Nya. Selain itu juga disebut sebagai Vajradhara. Terserah Anda bersedia atau tidak menjadi pemohon utama bagi Adinata ini, saya tidak punya pendapat.

Vajra emanasi Adharma Buddha Yang Teragung adalah Mahottara Heruka. ( Umat bertepuk tangan ) Sangat banyak yang menjadi pemohon utama bagi adinata ini, sesi persembahan hata saja membutuhkan waktu 50 menit, Ia adalah Mahottara Heruka emanasi dari Adharma Buddha. Saya akan bacakan sekali perihal adinata ini !

undefined


◎ Mahottara Heruka merupakan emanasi Adi Buddha, Ia memiliki 21 wajah, 42 tangan dan 8 kaki. Tiap tangan membawa vidyadarpana ( cermin pengetahuan terang ), di dalam vidyadarpana terdapat 42 Adinata Santam, antara lain : Adi Buddha dan Mahesvari Bhagavati, Pancakula Tathagata, Panca Bhagavati, Astamahabodhisattva, Astabodhisattvamatrka, Catur Vidyaraja, Catur Krodhamatrka dan Sadmuni. Bhagavati berwajah 9 , bertangan 18 dan berkaki 4, kedua tangan utama membawa belati kartika dan kapala, sedangkan tiap tangan yang lain membawa vidyadarpana, berparas Krodhesvari dan Pisacimatrka. Api homa Mahottara Heruka kali ini, juga dihadiri oleh Seratus Adinata Santam dan Krodha, juga Tridevi adinata transmisi sadhana kemarin, selain itu para Dewata Hindu, seperti Mahabrahma Deva, Vishnu dan Mahesvara juga hadir, sehingga memancarkan wibawa dan daya tak terhingga, kekuatan-Nya sangat besar. Saat melimpahkan jasa, saya mengharap supaya harapan setiap orang dapat terpenuhi. ( Umat bertepuk tangan ) Selain itu juga memohon kepada Mahottara Heruka dan para adinata, untuk memurnikan rintangan karma kita semua. Ini adalah purifikasi. Semua yang hadir pada upacara hari ini memperoleh adhistana. ( Umat bertepuk tangan ) Sedangkan yang tidak hadir, yang menyaksikan lewat internet, memperoleh 50% adhistana, ( Umat bertepuk tangan ) Sedangkan yang tidak hadir, dan tidak menyaksikan lewat internet, memperoleh adhistana 0 bagian. Apakah Buddha Bodhisattva mendengarnya ? ( Mahaguru memohon petunjuk Buddha Bodhisattva ) Beliau memberi petunjuk, 80% dapat memperoleh keberhasilan. ( Umat bertepuk tangan ) Kemungkinan yang 20% memiliki rintangan karma terlampau berat, sehingga tidak dapat dimurnikan sampai tuntas. Tentu saja banyak hal yang tidak dapat 100% ! Seperti halnya dalam hal penyeberangan arwah, tidak dapat dikatakan bahwa semua arwah dan semua leluhur terlahir di Negeri Buddha, itu tidak mungkin. Itu adalah pelimpahan jasa yang Anda buat. Namun sesungguhnya bagi yang berkarma buruk berat, walau hadir namun mereka masih belum rela untuk diseberangkan, Anda juga tidak dapat memaksa mereka ! Di sinilah letak persoalannya.◎ Mahottara Heruka adalah yang teragung nomor satu ! Selain itu, Adharma Buddha juga teragung nomor satu, semua adalah teragung nomor satu ! Demikianlah mudra-Nya ( Mahaguru memperagakan Mudra Mahottara Heruka ), mudranya sangat unik ! Di bagian teratas adalah sebuah lingkaran, sebuah titik, sedangkan di bagian bawah terpisah seperti ini. Ini adalah hakikat-Nya ! Yaitu, semua makhluk memiliki Buddhata, semuanya adalah Buddha. Hanya saja Ia turun secara terpisah, menjadi mayajala ( jala ilusi ), seperti sebuah jala yang ditebarkan turun ke bawah. Bhavana juga sama, kelak kembali pada titik mula Buddhata.Kita saat ini bagaikan jala, Mahamaya adalah segala sesuatu merupakan ilusi yang terbesar, kemudian dari semua jala yang terbuka ke bawah, dikembalikan pada titik mula, inilah makna hakiki yang terutama dari Adi Buddha dan Mahottara Heruka. Bhavana adalah bermula dari segalanya, kembali pada titik mula, titik mula berubah menjadi jala, inilah Mahamayajala ( Jala Ilusi Agung ). Di sinilah letak makna yang terkandung di dalamnya.Ia memiliki sebuah mudra, Mudra Mahamayajala ( Mahaguru memperagakan ) ini adalah satu-satunya mudra. Mantra-Nya adalah : “Om. Biezha. Zhuoda. Mahaxie. Xili. Haluga. Hom Pei.” Visualisasikan semua vidyadarpana pada tangan-Nya menampilkan para Buddha, Seratus Adinata Santam ada di dalam vidyadarpana, ini adalah sebuah sadhana yang sangat agung.Ada Sadmuni, Enam Shakyamuni, apa artinya ? Yaitu Enam Muni dari suku Shakya. Apa yang disebut dengan Muni ? Seperti saat kita menjapa Mantra Shakyamuni Buddha : “Om. Mouni. Mouni. Mahamouni. Shijiamouni. Suoha.” Muni ini adalah : Suciwan Yang Memiliki Kasih Sayang Agung. Oleh karena itu arti Mantra Shakyamuni Buddha adalah : Suciwan Penuh Kasih, Suciwan Penuh Kasih, Kasih Sayang Teragung, Suciwan dari suku Shakya Yang Memiliki Kasih Sayang Agung. ◎ Ia memiliki asal-usul paling istimewa, Mahottara Heruka merupakan emanasi dari Adi Buddha, Gelar Vajra-Nya adalah : Vajra Mata Penembusan, sekujur tubuh adalah mata. Dalam Sadhana Dzogchen ada sebuah metode, di puncak kepala ada sebuah mata, terus hingga anus juga terdapat satu mata, mata di puncak kepala tidak nampak, pada umumnya setelah terbuka barulah ada sebuah mata, saling berhadapan dengan sebuah mata di anus, selain itu juga ada mata ini ( Mahaguru menunjuk pada tengah kening ) dua mata, di dua telinga juga dua mata, mereka saling berhadapan. Di hidung juga mata, mulut juga mata, sekujur tubuh adalah mata, semuanya saling berhadapan. Pada waktunya nanti, mata Anda memancarkan sinar, sehingga sekujur tubuh bersinar. Sekujur tubuh adalah mata, tiap pori-pori adalah mata. Bhavana pada akhirnya, dapat mengubah lima organ dalam dan enam organ pencernaan, serta semua tulang, kulit, daging, semua organ tubuh, menjadi sinar, ini baru disebut sebagai keberhasilan. Saat itu sekujur tubuh menjadi sinar pelangi, tidak meninggalkan materi di dunia, bahkan sarira pun tiada, hanya meninggalkan sedikit rambut dan kuku, dapat dikatakan semua telah menjadi sinar. Ini kita sebut sebagai : Jalus ( Tubuh Pelangi ).Pada umumnya, yang meninggalkan sarira dan bunga sarira, tergolong sebagai pencapaian peringkat kedua, sedangkan sarira sekujur tubuh tergolong lebih tinggi, selain itu ada yang sekujur tubuh tidak rusak, mejadi Bodhisattva Tubuh Jasmani, disebut juga sarira jasmani, ini juga sangat tinggi. Di antara umat Sedharma kita, ada seorang bhiksu bernama Lianhua Yimin, namun setelah ia Parinirvana, ia menjadi Acarya, Acarya Lianhua Yimin ( Umat bertepuk tangan ) sekujur tubuhnya menjadi sarira. Sungguh luar biasa, sarira sekujur tubuh banyaknya hampir satu goni.Ada yang mengatakan, sarira hanyalah batu ginjal atau batu kandung kemih ! Atau batu empedu ! Mana ada sarira ? Semasa hidupnya ayah saya sering menderita batu ginjal, juga ada batu empedu. Beberapa tahun kemudian, yang sebelumnya telah dikeluarkan melalui pembedahan, muncul lagi, tiga tahun kemudian muncul batu empedu, dan muncul lagi batu ginjal, orang mengatakan kondisi fisik dapat diwariskan ! Amituofo ! Sampai saat ini tidak ada. Bodhisattva melindungi ! Sebelumnya, ayah saya tidak pernah memuja Buddha, juga tidak pernah berdoa di altar, pada suatu ketika, mendadak ibu saya mendapati ayah saya merangkak turun dari kasur, terus hingga ke altar, kemudian memuja Buddha, lihatlah, Anda bisa mengetahui bagaimana rasa sakitnya. Penyakit batu sangat menakutkan, sangat sakit. Menurut Mahaguru, batu penyakit itu juga dapat lebur dalam api kremasi, juga dapat dihancurkan, ia juga dapat dihancurkan menggunakan teknologi laser.
undefined


◎ Sarira yang sesungguhnya tidak terhancurkan. Kita pernah mencobanya ! Kita mengambil sarira, meletakkannya di atas lantai semen, kemudian memukulnya dengan palu yang sangat berat, lantai semen itu pecah, sarira itu masuk ke dalam lantai tersebut, di jalan beraspal sekalipun juga menjadi sebuah lubang, kemudian sarira diambil, kondisinya masih seperti semula. ( Umat bertepuk tangan ) Itulah hasil dari inti sari.Hari ini kita mengulas Mahamayajalavajra ( Mahottara Heruka ), makna dari Mahamaya, alam ini adalah bhajanaloka, apa yang disebut sebagai bhajanaloka ? Mobil, bangunan, lahan, gunung, sungai dan daratan, semua disebut bhajanaloka ( dunia materi ). Manusia, hewan, yang terbang di langit, unggas, hewan buas, serta ikan di lautan, semua disebut sattvaloka ( dunia makhluk hidup ). Bhajanaloka dan sattvaloka, semuanya adalah mahamaya ( ilusi agung ). Mahamaya, tiada realitas. Oleh karena itu, hari ini saya babarkan sebuah sadhana kepada Anda semua, yaitu Sadhana Mayavipasyana ( Pengamatan Untuk Memahami Ilusi ). Sadhana Mayavipasyana memerlukan sebuah cermin, letakkan di altar Anda, menjadi altar cermin, Anda sering duduk di hadapan cermin untuk mengamati diri sendiri. Letakkan gambar yidam di bagian atas cermin, apabila Vajrasattva adalah yidam Anda, maka letakkan gambar Vajrasattva, satu tangan-Nya membawa vajra dan yang lain membawa gantha. ( Mahaguru memperagakan ) demikianlah sikap tubuh yidam, gambarnya digantung di atas cermin. Di bawah Vajrasattva adalah cermin, letakkan gambar yang ukurannya hampir sama dengan tubuh Anda. Setiap hari Anda melihat cermin tersebut, Anda akan mendapati bahwa setiap hari Anda berbeda, amatilah dengan seksama, hari ini amati wajah Anda, lihatlah cermin, lihatlah mata, hidung, mulut, telinga dan tubuh Anda. Keesokan harinya lakukan pengamatan lagi, setiap hari tidaklah sama. Lihat ! Mahaguru sudah berusia 71 tahun tapi masih tumbuh jerawat keremajaan, Wah ! ( Mahaguru bercanda, tertawa, umat tertawa ) Semua adalah ilusi, lihatlah wajah Anda, hari ini suasana hati lebih baik, maka yang nampak adalah wajah tersenyum. Hari ini suasana hati sedang tidak baik, maka yang nampak adalah wajah yang murung. Setiap hari suasana hati berubah-ubah, demikian pula raut wajah Anda juga berbeda. ( Mahaguru memperagakan ) sukacita, marah, sedih, gembira, semua ada. Ha ! Sukacita, marah, sedih, gembira, setiap hari muncul di cermin, semua adalah diri sendiri yang berubah-ubah. Batin Anda yang tidak tenang, sehingga memancarkan raut wajah seperti itu. Kemudian mata Anda mengamati yidam, yidam Anda adalah Vajrasattva, Anda mengamati alis-Nya, hidung-Nya, mata-Nya, telinga-Nya, bibir-Nya, melihat gambar-Nya yang agung, Anda juga mengikuti-Nya membawa vajra dan gantha, setiap hari melihat yidam, melihat cermin, melihat diri sendiri, setiap hari demikian, sampai pada akhirnya, begitu Anda melihat cermin, mendadak yang ada di dalam cermin adalah Vajrasattva. ( Umat bertepuk tangan ) Vajrasattva tersebut juga bermanifestasi dari ilusi Anda, sebab setiap hari Anda melihat gambar Vajrasattva, sampai akhirnya Anda melihat diri sendiri menjadi Vajrasattva, saat itulah dikatakan berhasil, ini disebut Sadhana Mayavipasyana. Japa Mantra Vajrasattva, bentuk sikap tubuh yang sama dengan Vajrasattva, Anda juga membawa vajra dan gantha, Anda mengenakan mahkota yang sama dengan mahkota Vajrasattva, mengenakan jubah Vajrasattva, lama-kelamaan begitu melihat cermin, langsung berubah menjadi Vajrasattva.
undefined


◎ Saat itulah ! Anda di dalam cermin dan Anda di luar cermin, serta yidam Prajna di angkasa, ketiganya manunggal, maka bhavana Anda telah berhasil, metode ini disebut Sadhana Mayavipasyana. ( Umat bertepuk tangan ) Anda menjadi Vajrasattva, Anda menjapa mantra-Nya, menirukan sikap tubuh-Nya, kemudian Anda terus merenungkan-Nya, sekalipun mata terbuka Anda langsung melihat Vajrasattva. Dalam batin Anda ada Vajrasattva, tubuh Anda juga menjadi Vajrasattva, Anda di dalam cermin adalah manifestasi ilusi, Anda di luar cermin juga merupakan manifestasi ilusi, Vajrasattva Sang Yidam Prajna juga manifestasi ilusi, ketiga manifestasi ilusi manunggal, Anda memasuki mayavipasyana, mencapai Ksetra-parisuddhi dari Vajrasattva. ( Umat bertepuk tangan )Seorang gadis berdoa kepada Tuhan, “Saya ingin mengetahui rasanya dikejar-kejar.”. Tuhan membalasnya, “Anda boleh mencobanya, jangan membayar saat membeli barang.” Saya beritahu Anda ! Apabila Anda ingin menjadi Vajrasattva, maka gunakanlah Sadhana Mayavipasyana. Melalui sadhana ini, Anda menjadi yidam Anda, ini juga bhavana, ini disebut Sadhana Darpana ( Sadhana Cermin ), juga merupakan Sadhana Mayavipasyana. Setiap hari Anda bermeditasi menghadap sebuah cermin, Anda di dalam cermin, Anda di luar cermin, dan yidam di atas yang serupa dengan tubuh Anda, yang besarnya sama, ketiganya manunggal, Anda pasti dapat mencapai Ksetra-parisuddhi yidam, ini adalah sebuah metode bhavana. Pada suatu hari, presiden bersama ketua eksekutif melakukan inspeksi ke sebuah penjara dan SD di Tucheng, kepala sekolahnya mengatakan : “Sekolah sangat panas.” Presiden berpesan kepada kepala eksekutif, “Pasangkan kipas angin untuknya.” Memasangkan kipas angin untuk kepala sekolah. Kepala sipir penjara Tucheng mengatakan, “Di sini kami juga sangat panas.” Presiden berpesan kepada kepala eksekutif, “Pasangkan penyejuk udara di penjara.” Sekembalinya di istana kepresidenan, kepala eksekutif bertanya : “Mengapa ada perlakuan berbeda ?” di sekolah Anda pasang kipas angin, tapi di penjara malah dipasang penyejuk udara ? Presiden menjawab, “Apakah menurutmu setelah aku selesai menjabat masih akan bersekolah di SD ?” ( Mahaguru tertawa ) Ini hebat. Pantas saja dia memasang penyejuk udara di penjara, sedangkan di sekolah hanya dipasangi kipas angin. Sebab dia tidak mungkin kembali ke SD, ini adalah pemikiran egois. Kelak kemana pun Anda pergi, Anda harus sama dengan yidam, tidak hanya demikian, batin Anda adalah yidam, pikiran Anda juga adalah yidam, Anda menjapa mantra yidam, membentuk mudra yidam, memasuki samadhi yidam. Sadhana Mayavipasyana atau Sadhana Darpana ini bertujuan supaya saat memasuki samadhi, Anda melihat diri Anda adalah yidam. Terlebih dahulu adalah pengamatan lahiriah, kemudian lambat-laun diri sendiri menjadi manunggal dengan yidam, saat itu Anda menjadi yidam, berarti Anda telah beryukta dengan yidam. Inilah sadhana Tantrayana, pikiran Anda diarahkan pada yidam, membentuk mudra yidam, menjapa mantra yidam, semua bertujuan supaya Anda menjadi yidam. Demikian pula dengan Sadhana Darpana, Anda sering mengamati yidam, mengamati diri sendiri di dalam cermin, kemudian mengamati diri di luar cermin, diri di luar cermin adalah diri di dalam cermin, setiap hari berbeda, namun Anda mengubah diri dalam cermin menjadi yidam.
undefined


◎ Sampai akhirnya yidam di dalam cermin, yidam di luar cermin dan yidam di angkasa, ketiganya manunggal, inilah yukta. ( Umat bertepuk tangan ) Metode sadhana ini sangat baik.Seorang wanita cantik berpakaian modis berkata kepada pelayan di toko pakaian : “Saya mau beberapa pakaian ini.” Saat pelayan itu membungkusnya dengan gembira, mendadak wanita cantik itu berteriak : “Celaka !” Pelayan : “Ada apa ? Apakah Anda lupa membawa uang ?” Dengan canggung wanita itu berkata : “Lupa membawa kekasih saya.” Apabila ingin berhasil, maka Anda harus senantiasa membawa serta yidam Anda, dengan demikian Anda akan berhasil. ( Umat bertepuk tangan ) Anda tidak boleh melupakan yidam Anda. Senantiasa mengingat yidam, membawa serta yidam, sungguh tepat. Segalanya adalah ilusi. Saat ini Xiaoqiao adalah seorang dokter bedah, sekarang mode sedang populer, dia menjadi dokter estetika. Saya mengatakan, “Xiaoqiao, sekarang Anda adalah dokter estetika ?” Dia menjawab : “Benar !” Dia memberi saya kartu nama. Suatu hari saya memanggilnya ke Seattle, dia ada di California !Sacramento, tempat di mana Sacramento True Buddha Temple berada, dia hendak membuka praktik di sana, praktik dokter estetika, dokter kecantikan ! Saya menerima kartu namanya, dia berkata akan mempersiapkan peralatan, setiap saat bisa meneleponnya, dia akan segera datang. ( Mahaguru tertawa ) Saya ingin memperpanjang cuping telinga, dia mengatakan tidak masalah, di bagian sini cukup diberi dua kali suntikan, maka cuping telinga akan memanjang. ( Mahaguru beranca dan umat tertawa ) Mirip dengan Amitabha Buddha, Namo Amituofo ! Xiaoqiao ! Dengar ! Anda harus mengoperasi saya sampai mirip dengan Amitabha Buddha ! ( Mahaguru dan umat tertawa ) Amituofo ! ( Mahaguru dan umat tertawa, umat bertepuk tangan ) ini adalah lahiriah. Bukankah hidup manusia adalah ilusi ! Saya perlihatkan foto masa muda, Anda tidak akan mengenali saya, masa-masa kelulusan ! Saya adalah sarjana teknik, mengenakan topi sarjana, saat itu sangat kurus, wajah juga kurus. Berbeda dengan sekarang, namun masa muda saya juga sangat tampan.Saat itu masih berambut, saya punya satu foto masa muda yang sangat tampan, hingga saya mengaggumi diri sendiri. ( Mahaguru dan umat tertawa ) Pantas saja waktu itu banyak teman wanita ! Hidup adalah ilusi ! Lihatlah paras di masa remaja, berbeda dengan usia pertengahan, kemudian berbeda lagi dengan masa tua, tidak ada penampilan yang sama, tidak mungkin sama, ini adalah mahamaya. Anda tahu sdri. Xie Mingfang ? Dahulu dia membuka Little Saigon, Restoran Little Sai-kung di Chinatown. Saat itu mobil saya melewatinya, sangat berkesan, dia mengenakan celana, masih penuh semangat keremajaan !Penumpang kendaraan umum sangat banyak, bagaimana jika Anda tidak mendapatkan tempat duduk ? Saya membangunkan seorang yang sedang tidur lelap dan mengatakan, “Anda sudah tiba di tujuan!” Dia akan berterima kasih, kemudian bergegas turun dari kendaraan. Trik ini sungguh bermanfaat, jangan tanya dari mana saya mengetahui cara ini, sebab, hari itu, dengan cara yang sama orang lain memintanya turun dari kendaraan. ( Mahaguru dan umat tertawa )
undefined


◎ Ada banyak metode dalam Buddhadharma, semua dapat membawa kembali pada titik mula. Mahamaya ! Semua dapat kembali pada titik mula. Berbagai metode Buddhadharma juga dapat membawa pada titik mula. Tidak hanya satu macam metode, oleh karena itu dikatakan : “Dharma adalah Aniyatadharma.” Tidak ada metode yang tetap. Asalkan metode tersebut dapat membawa Anda kembali pada titik mula, berarti itu adalah Buddhadharma. ( Umat bertepuk tangan ) Menekuni Sadhana Darpana juga dapat kembali pada titik mula, menjadi yidam. Menekuni sadhana apa pun boleh, Sadhana Kundalini, Sadhana Bindu, Sadhana Phowa, Sadhana Bardo, Bardo Todrol Chenmo, Sadhana Prabha, Sadhana Svapnavipasyana, dan yang tadi adalah Sadhana Mayavipasyana. Ada Sadhana Svapnavipasyana, dalam Kalacakra Vajra menitikberatkan enam yoga, Mahottara Heruka juga menitikberatkan enam yoga. Dalam Kagyudpa ada Enam Yoga Naropa. Dalam Kalacakra Vajra juga ada enam yoga. Sadhana apa pun dapat membawa pada titik mula. ( Umat bertepuk tangan ) Sadhana Mahamudra, Sadhana Dzogchen, Mahaparipurnavijayaprajna, Lamdre, selain itu adalah Yamantaka, semua dapat kembali pada titik mula. Di antara mereka terdapat persamaan. Asalkan dari ilusi kembali pada Buddhata yang sejati, maka itulah bhavana.Di suatu malam, Si Istri berkata kepada Si Suami : “Ada apa ? Kenapa kelihatan cemas ?” Si Suami menjawab : “Haih ! Aku tidak bisa tidur. Tapi juga tidak tahu apa sebabnya.” Si Istri mengatakan : “Pergilah ke dapur minum susu madu hangat !” Si Suami menjawab : “Ah ! Ide bagus !” Kemudian Si Istri mengatakan : “Suamiku ! Setelah minum, harap poci dan cangkirnya dicuci bersih, setelah dilap kering, kembalikan ke tempatnya. Dan jangan lupa, kembalikan susu ke dalam lemari es, kembalikan madu ke dalam lemari. Jika kompor dan mejanya kotor, harap dilap sampai bersih. Tahu tidak ? Ada lagi..” Si Suami langsung menyahut : “Sudahlah ! Sekarang saya sudah mulai agak ngantuk !” ( Mahaguru dan umat tertawa )Sadhana Zhenfo Zong kita ini adalah sadhana yang paling sederhana, dapat dikatakan paling mudah. Yang paling mudah, paling berkekuatan, merupakan esensi ! Semua mantranya juga paling pendek, semua adalah esensi ! Semua yang dibabarkan juga merupakan esensi ! Anda cukup menekuninya dengan baik. Lihatlah kriyatantra, caryatantra, yogatantra dan Anuttaratantra, keempatnya sangat kompleks dan rumit, seperti ucapan Si Istri dalam lelucon tadi, semuanya harus sama, mendengarnya malah mengantuk ! Mendengar Dharmadesana Mahaguru tidak akan mengantuk ! ( Umat bertepuk tangan ) Sederhana, mudah dipahami, tidak bertele-tele. Apabila Anda mendengar Dharmadesana seorang Acarya, yang bicara terus menerus, sampai lima hingga enam jam, Anda duduk di sana, pantat terus bergeser, mulai jam 10 malam dia terus berceramah sampai jam 3 pagi, masih terus tanpa henti ! Masih ingin bicara sampai matahari terbit ! Semua orang sudah tertidur, hanya tinggal dia seorang yang sedang bicara. Sadhana Tantra dari Mahaguru, paling ringkas, paling esensi, dan tidak bertele-tele. ( Umat bertepuk tangan ) Ada seorang pria bercerai dengan istrinya, karena ia ingin menikah dengan wanita lain. Namun ia khawatir akan melukai putrinya yang berusia 3 tahun, maka ia berkata kepada putrinya : “Mama sudah tua, tidak cantik lagi, maukah kamu diberi mama yang lebih muda dan cantik ?” Putrinya berpikir sebentar dan menjawab : “Tidak mau, ibu kamu sendiri begitu tua, kenapa tidak ganti saja ibumu ?”◎ Dharma yang dibabarkan Mahaguru, adalah yang paling cerdas, yang paling sederhana. ( Umat bertepuk tangan ) Sungguh ! Apabila Anda ingin pindah ke tempat lain, silakan ! Yang paling mudah, paling sederhana dan paling cerdas tidak Anda tekuni, Anda ingin menekuni yang rumit. Go ahead !Om Mani Padme Hum. ( Umat bertepuk tangan )mula, berarti itu adalah Buddhadharma. ( Umat bertepuk tangan ) Menekuni Sadhana Darpana juga dapat kembali pada titik mula, menjadi yidam. Menekuni sadhana apa pun boleh, Sadhana Kundalini, Sadhana Bindu, Sadhana Phowa, Sadhana Bardo, Bardo Todrol Chenmo, Sadhana Prabha, Sadhana Svapnavipasyana, dan yang tadi adalah Sadhana Mayavipasyana. Ada Sadhana Svapnavipasyana, dalam Kalacakra Vajra menitikberatkan enam yoga, Mahottara Heruka juga menitikberatkan enam yoga. Dalam Kagyudpa ada Enam Yoga Naropa. Dalam Kalacakra Vajra juga ada enam yoga. Sadhana apa pun dapat membawa pada titik mula. ( Umat bertepuk tangan ) Sadhana Mahamudra, Sadhana Dzogchen, Mahaparipurnavijayaprajna, Lamdre, selain itu adalah Yamantaka, semua dapat kembali pada titik mula. Di antara mereka terdapat persamaan. Asalkan dari ilusi kembali pada Buddhata yang sejati, maka itulah bhavana.Di suatu malam, Si Istri berkata kepada Si Suami : “Ada apa ? Kenapa kelihatan cemas ?” Si Suami menjawab : “Haih ! Aku tidak bisa tidur. Tapi juga tidak tahu apa sebabnya.” Si Istri mengatakan : “Pergilah ke dapur minum susu madu hangat !” Si Suami menjawab : “Ah ! Ide bagus !” Kemudian Si Istri mengatakan : “Suamiku ! Setelah minum, harap poci dan cangkirnya dicuci bersih, setelah dilap kering, kembalikan ke tempatnya. Dan jangan lupa, kembalikan susu ke dalam lemari es, kembalikan madu ke dalam lemari. Jika kompor dan mejanya kotor, harap dilap sampai bersih. Tahu tidak ? Ada lagi..” Si Suami langsung menyahut : “Sudahlah ! Sekarang saya sudah mulai agak ngantuk !” ( Mahaguru dan umat tertawa )Sadhana Zhenfo Zong kita ini adalah sadhana yang paling sederhana, dapat dikatakan paling mudah. Yang paling mudah, paling berkekuatan, merupakan esensi ! Semua mantranya juga paling pendek, semua adalah esensi ! Semua yang dibabarkan juga merupakan esensi ! Anda cukup menekuninya dengan baik. Lihatlah kriyatantra, caryatantra, yogatantra dan Anuttaratantra, keempatnya sangat kompleks dan rumit, seperti ucapan Si Istri dalam lelucon tadi, semuanya harus sama, mendengarnya malah mengantuk ! Mendengar Dharmadesana Mahaguru tidak akan mengantuk ! ( Umat bertepuk tangan ) Sederhana, mudah dipahami, tidak bertele-tele. Apabila Anda mendengar Dharmadesana seorang Acarya, yang bicara terus menerus, sampai lima hingga enam jam, Anda duduk di sana, pantat terus bergeser, mulai jam 10 malam dia terus berceramah sampai jam 3 pagi, masih terus tanpa henti ! Masih ingin bicara sampai matahari terbit ! Semua orang sudah tertidur, hanya tinggal dia seorang yang sedang bicara. Sadhana Tantra dari Mahaguru, paling ringkas, paling esensi, dan tidak bertele-tele. ( Umat bertepuk tangan ) Ada seorang pria bercerai dengan istrinya, karena ia ingin menikah dengan wanita lain. Namun ia khawatir akan melukai putrinya yang berusia 3 tahun, maka ia berkata kepada putrinya : “Mama sudah tua, tidak cantik lagi, maukah kamu diberi mama yang lebih muda dan cantik ?” Putrinya berpikir sebentar dan menjawab : “Tidak mau, ibu kamu sendiri begitu tua, kenapa tidak ganti saja ibumu ?”◎ Dharma yang dibabarkan Mahaguru, adalah yang paling cerdas, yang paling sederhana. ( Umat bertepuk tangan ) Sungguh ! Apabila Anda ingin pindah ke tempat lain, silakan ! Yang paling mudah, paling sederhana dan paling cerdas tidak Anda tekuni, Anda ingin menekuni yang rumit. Go ahead !Om Mani Padme Hum. ( Umat bertepuk tangan )

慶賀真佛宗根本傳承上師八十聖壽 「一生一咒」800萬遍上師心咒活動,從今年師尊的佛誕日正式啟動,請參加者到TBSN官網以下鏈接登記資料: 每持滿十萬遍上師心咒者,宗委會將把名單呈給師尊加持。每持滿一百萬遍者,將列名護摩法會功德主,資料請師尊主壇護摩法會時下護摩爐。