Ceramah Sadhana Dzogchen ke 171 oleh Dharmaraja Lian-sheng Sheng-yen Lu pada Puja Bakti Bersama Sadhana Istadevatayoga Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha, Sabtu 19 September 2015 di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple
Sembah puja pada Para Guru Silsilah, sembah puja pada Bhiksu Liaoming, sembah puja pada Guru Sakya Dezhung, sembah puja pada Gyalwa Karmapa ke-16, sembah puja pada Guru Thubten Dhargye, sembah puja pada Triratna mandala, sembah puja pada istadevata ( yidam ) puja bakti bersama hari ini : Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha.
Gurudara, Para Acarya, Tenzin Gyatso Rinpoche, Dharmacarya, Lama, Pandita Dharmaduta, Pandita Lokapalasraya, ketua vihara, para umat Sedharma, dan umat Sedharma yang menyaksikan melalui internet, beserta para tamu agung yang hadir pada hari ini, Sekretaris Jenderal Coordinating Committee for North American Affairs, Executive Yuan Dubes Daniel T.C. Liao dan istri Sdri. Judy, Master Mai Xianhui dari Seattle, Akuntan True Buddha Foundation : Sdri. Teresa, Penasihat Hukum True Buddha Foundation : Pengacara Zhou Huifang , Pengacara Luo Riliang dan Pengacara Wang Yueqin, Produser Sembilan Tingkat Dzogchen, Diktat Hevajra, dan Ulasan Risalah Agung Tahapan Jalan Tantrayana - Acarya Lianyue, Produser acara Gei Ni Dian Shang Xin Deng di CTI Sdri. Xu Ya-qi, Direktur Utama Budaya Daden Indonesia : Bpk. Ceng Yao-quan dan istri, Aktris dan presenter televisi Singapura : Sdri. Yiling, Pimpinan Perusahaan Komunikasi Budaya Wisata Haizhu di Shenzhen Sdri. Zhangyue, dr. Zhuang Junyao, Tim Tari Pujana Yangguang Taiwan : Sdri.Cai, Sdri.Qiu, Sdr.Liang, Sdri.Zhang, Sdri. Su Guoying, Tim Paduan Suara Tianyinyayue : Sdr. Guo, Sdri.Lin, dan Sdri.Gao. Selamat malam semuanya ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Mandarin ) Apa kabar ! Apa kabar semuanya ! ( Bahasa Kanton ) Wugai ! Wugaishai ! ( Bahasa Kanton : Terima kasih semuanya ) Thank you for coming, everybody!
Hari ini adalah puja bakti bersama Sadhana Istadevatayoga ( yidam ) Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha. Sangat banyak umat dari berbagai negara yang datang kemari, sebab minggu lalu ada upacara agung, sehingga masih banyak yang tinggal untuk berpartisipasi dalam puja bakti hari ini, api homa besok, dan ritual shengji. Malam hari ini adalah puja bakti di Lei Tsang Temple, biasanya yang hadir tidak sebanyak ini, terima kasih atas kedatangan Anda semua. Bhaisajyaguruvaiduryaprabha Tathagata berada di Ksetraparisuddhi Timur, Vaiduryaloka. Pernah ada yang menyatakan bahwa Aksobhya Tathagata di Timur dan Bhaisajyaguruvaiduryaprabha Tathagata adalah satu substansi, hanya berbeda nama dan wujud.
◎ Pada umumnya kalangan Buddhist berpendapat bahwa Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha adalah Aksobhya Tathagata, semua berada di loka sebelah Timur. Ksetraparisuddhi Tathagata ini sama dengan Sukhavatiloka Amitabha Buddha, parivar-Nya ( kerabat pengiring ) antara lain adalah : Suryaprabha Bodhisattva ( Riguang Pusa ), Candraprabha Bodhisattva ( Yueguang Pusa ), Bhaisajyaraja Bodhisattva ( Yaowang Pusa ), Bhaisajyasamudgata Bodhisattva ( Yaoshang Pusa ), dan 12 Yaksamahasenapati ( 12 Panglima Yaksa ), setahun ada 12 bulan, oleh karena itu Ia memiliki 12 Yaksamahasenapati yang masing-masing menangani tiap bulan dalam setahun.
Bhaisajyaguru Tathagata telah berikrar, bagi para insan yang menderita sakit dan memohon kepada-Nya, maka Ia akan mengadhistana menyingkirkan karma penyakitnya, ini merupakan ikrar yang sangat agung. Saya harapkan setelah puja bakti bersama Bhaisajyaguruvaiduryaprabha Tathagata hari ini, bagi yang menderita sakit ringan dapat tersembuhkan seketika, bagi yang menderita penyakit berat, dapat menjadi ringan. Marilah kita sepenuh hati memohon adhistana Bhaisajyaguruvaiduryaprabha Tathagata, supaya tiap insan memperoleh kesehatan.
Kesehatan sangat penting, begitu seseorang terbaring sakit, maka satu-satunya harapan adalah dapat tersembuhkan, ia tidak mempunyai keinginan lain, namun setelah ia sembuh, keinginan-keinginan yang lain mulai bermunculan. Karma penyakit merupakan sebuah karma yang sangat menyengsarakan dalam kehidupan ini, empat penderitaan utama antara lain : derita kelahiran, derita penuaan, derita sakit dan derita kematian. Mendadak meninggal dunia, oleh karena itu penderitaan kematian hanya sekejap saja. Sedangkan derita kelahiran, kita semua tidak menyadarinya, sebab saat itu kita sedang berenang. Mengapa Mahaguru menyebutnya sedang berenang ? Maksudnya adalah berenang dalam rahim ibu. Pada umumnya kita tidak mengingat derita kelahiran, begitu lahir langsung melupakan derita kelahiran. Derita penuaan cenderung merepotkan, saat usia semakin menua, pada umumnya, persoalan kesehatan bermula dari kaki. Tiap kali saya memberikan adhistana jamahan kepala, semua mengatakan : “Mahaguru, mohon jamah kaki saya.”, “Mohon jamah lutut saya.”, bagi yang lanjut usia, lututnya mulai bermasalah, tidak dapat berlutut, ada yang baru berusia 50 tahunan lututnya sudah bermasalah, ada juga yang berusia 60, 70 dan 80 tahunan. Yang berusia 90 tahun ada yang hadir dalam upacara, namun sangat jarang, kebanyakan yang berusia 90 tahun sudah lupa ingatan, tidak dapat menemukan Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, ada juga yang sudah tidak sanggup untuk pergi jauh. Ada beberapa yang berusia 80 tahunan, tapi kebanyakan sudah duduk di kursi roda, kakinya sudah tidak sanggup. Meskipun tentu saja kematian juga sangat menderita, dalam Bardo Todrol Chenmo ada tertulis rupa-rupa penderitaan kematian, namun yang hidup tidak menyadarinya, saat almarhum sedang menderita, siapa pun tidak mengetahuinya ! Oleh karena itu mereka cenderung tidak memedulikannya. Namun rasa derita sebelum kematian sangatlah tak tertahankan, saat sakit parah, terbaring selama beberapa bulan bahkan tahunan, penderitaanya sungguh tak tertahankan. Masih ada lagi yaitu derita usia tua, usia tua dan sakit adalah bersamaan, begitu usia lanjut, maka penyakit tidak akan terpisahkan dengan Anda, ia akan terus membayangi Anda. Saat itulah, kita memohon kepada Raja Penyembuh Agung, yaitu Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha, untuk mengikis karma penyakit kita.
◎ Mahaguru adalah pria tua 70 tahunan, satu setengah bulan lagi sudah kembali ke Taiwan, kemudian kembali lagi ke Seattle, usia saya menjadi 72 tahun, jika dibalik menjadi 27 tahun. Berkat perlindungan Bhaisajyaguruvaidyuryaprabha Tathagata, hingga saat ini masih belum mengalami penderitaan usia tua. Pada umumnya pria berusia 70 tahunan sudah sukar tidur, menjadi pelupa dalam banyak hal, lutut mulai bermasalah, organ dalam mulai bermasalah, timbul banyak masalah kesehatan. Syukurlah tubuh Mahaguru masih sangat sehat.
Ada seorang siswa, Lianhua Chunhui, silakan berdiri, terima kasih, dia sering membawakan vitamin untuk saya, vitamin apa pun yang dikonsumsinya, maka dia pasti belikan untuk saya. Dia juga membelikan suplemen penguat tulang, kalsium tablet, minyak ikan, bahkan probiotik dan salep kulit, asalkan terpikirkan maka dia pasti membelinya, namun tidak semuanya benar-benar terpakai. Dalam lemari obat telah berjajar banyak suplemen nutrisi, sebagian besar dia yang membelikannya. Suplemen nutrisi saya di Taiwan juga dibelikan olehnya, dia bagaikan farmasi, vitamin apa pun dibelinya untuk saya. Yang saya konsumsi adalah multivitamin, dia juga yang membelikannya, selain itu juga kalsium dan vitamin C, suplemen tulang dan minyak ikan laut dalam, secara garis besar saya mengonsumsi lima jenis ini ! Sedangkan yang lainnya sangat jarang, oleh karena itu kelak cukup beli lima jenis ini saja. Sebab dia telah membeli banyak vitamin seperti D, E , A, B, semuanya tidak saya makan, karena multivitamin sudah mengandung semuanya. Terima kasih ! Anda sudah susah payah, kelak tidak perlu membelikan saya obat kutu air. Di Taiwan saya tidak menggunakan losion, kulit saya sangat sehat, tidak ada masalah ; Namun begitu kembali ke Seattle, iklim darat berbeda dengan iklim laut, sampai di sini, kulit bisa kering, dalam satu minggu mulai gatal. Oleh karena itu sekarang saya mengerti, mengapa setiap orang mempersiapkan sebotol losion, tiap kali saya kembali ke Seattle selalu memerlukan losion, mengoleskannya dari leher sampai kaki, sekujur tubuh, bagaimana dengan bagian punggung ? Gunakan handuk, oleskan pada handuk, kemudian gesekkan demikian. Demikianlah tubuh jasmani perlu dirawat, kita bergantung pada adhistana Bhaisajyaguru Tathagata.
Saya pernah menderita sakit parah, yaitu saat berada dalam masa pertapaan, hanya satu kali itu sakit parah, dan mengandalkan Bhaisajyaguru Tathagata. Saat itu saya pergi ke Korea, di Gyeongju saya melihat rupang Bhaisajyaguru Tathagata yang sangat tinggi, saya bernamaskara, saya mengatakan : “Sudah hampir meninggal, kali ini sudah hampir berakhir !” Kemudian saya memohon kepada Bhaisajyaguru Tathagata. Begitu saya naik mobil wisata, dalam perjalan kembali ke Seoul, Bhaisajyaguru Tathagata menampakkan diri, menyinari saya, kemudian Bhaisajyaraja Bodhisattva, Bhaisajyasamudgata Bodhisattva, Suryaprabha Bodhisattva, Candraprabha Bodhisattva dan 12 Yaksadevasenapati menampakkan diri satu-persatu. Setelah saya menerima adhistana Bhaisajyaguru Tathagata, dalam hati berpikir : “Saya pasti tersembuhkan !”. Saat itu yang pergi bersama adalah Gurudara, apakah saat itu saya mengatakan kepada Anda bahwa saya melihat Bhaisajyaguru Tathagata ? ( Gurudara menjawab : “Ya !” ) , siapa lagi yang saat itu ikut ? Tidak ada ? Empat Ibu dari California juga ikut, mereka semua mendengar saya mengatakannya. Saya mengatakannya kepada semua yang ikut pergi, saya mengatakan bahwa Bhaisajyaguruvaiduryaprabha Tathagata telah menampakkan diri, saya tahu pasti akan sembuh, akhirnya saat ini semua baik-baik saja. Terima kasih kepada Bhaisajyaguru Tathagata yang telah menjaga saya, hingga usia 70 an tahun ini, tidak ada penyakit apa pun. Tiap kali datang berkonsultasi, mereka menyatakan sakit di sana-sini, penyakit ini dan itu, sangat banyak orang yang menderita sakit. Mahaguru tidak punya penyakit sehingga bisa mengadhistana supaya kalian tidak berpenyakit ! Jika saya sendiri berpenyakit, bagaimana mengadhistana kalian ?
◎ Kemarin malam ada seorang saudari Sedharma dari Hong Kong, namanya Yichen, apakah dia di sini ? Oh ! Di sini. Benarkah Anda sering memimpikan hantu ? Selama berapa hari ? ( Yichen : “Tujuh hari.” ), selama tujuh hari dia memimpikan hantu, setiap malam dia tidak bisa tidur. Anda tidak mendapatkan antrian konsultasi, apakah besok Anda sudah harus pergi ? ( Yichen : “Hari Senin.” ) Hari Sabtu tidak ada konsultasi, hari Minggu juga tidak ada, namun kemarin malam saya sudah mengadhistana Anda. Selama tujuh hari dia tidak bisa tidur dengan nyenyak, kemudian saya menepuk punggungnya, menghadap ke vihara, akhirnya kemarin malam dia bisa tidur dengan nyenyak, benar tidak ? ( Yichen : “Benar. Bahkan tidak terbangun sama sekali, sampai pagi.” ) Akhirnya dia bisa tidur dengan sangat nyenyak. Saat menepuknya, saya melihat seseorang keluar dari dalam tubuhnya. Ah ? Anda ingin bicara ? Silakan.
◎( Sdri. Yichen : “Saya belum pernah seperti ini, tidur jam 12 malam, jam 4 subuh terbangun, selama 4 jam itu saya bermimpi hantu, terus tanpa terputus, merasa ada seseorang yang menindih, sehingga tidak bisa bergerak, namun saat saya membuka mata, yang terlihat hanyalah kamar seperti biasa, hanya saja tidak bisa bergerak. Maka saya menjapa Mantra Hati Mahaguru : ‘Om. Gulu. Liansheng. Xidi. Hom.’ Kira-kira tiga kali, dan dia terpental, akhirnya saya bisa bergerak, saat itu sudah sekitar pukul setengah lima pagi. Keesokan harinya, masih bermimpi hantu, hantu itu bisa menjapa : ‘Om. Gulu. Xidi. Hom.’ Tanpa ‘Liansheng’, dia mengajari saya untuk menjapa demikian, namun dalam mimpi saya mengatakan kepadanya bahwa Mahaguru kita tidak mengajarkan penjapaan seperti itu, dia pun pergi. Hari Jumat saya menceritakannya kepada Mahaguru.” )
Baiklah, apakah Anda mengenali hantu itu pria atau wanita ? ( Yichen : “Pria.” ) Okay ! Saya tahu siapa dia, namun tidak dapat dikatakan, yang penting setelah Anda kembali ke Hong Kong, sepenuhnya wajar. Saya harap beberapa hari ini Anda bisa tidur dengan nyenyak, telah mengadhistana dan melakukan simabandhana bagi Anda. Saya tahu siapa dia, sebab dia keluar dari tubuh Anda, saya melihatnya. Adhistana Buddha Bodhisattva pada diri saya, saya gunakan untuk mengadhistana Anda, saya mengandalkan adhistana istadevata untuk mengadhistana Anda, pasti timbul kekuatan. Sesungguhnya banyak penyakit yang demikian, saya harapkan setiap orang sehat sentosa, dapat tidur dengan nyenyak di malam hari, seperti Mahaguru, setiap malam dapat tidur dengan sangat nyenyak. Pada umumnya orang lanjut usia akan mengalami insomnia, syukurlah tidur saya masih normal. Bagaimana dengan Gurudara ? Ada kalanya dia tidur sangat nyenyak, namun saat tidurnya tidak nyenyak, dia akan menceritakannya kepada saya, begitu saya mengadhistananya, malam itu juga dia pasti tidur dengan nyenyak. Dia selalu mengalami jet lag, namun begitu saya mengadhistana, malam itu juga ia pulih. Gurudara, benar tidak ? ( Gurudara : “Memang benar adanya !” ) Memang benar adanya !
Ada orang yang memiliki karma penyakit sangat berat, saya harus mendoakannya selama setengah tahun bahkan setahun, setiap kali bersadhana selalu melimpahkan jasa untuk orang itu, dengan demikian barulah kesehatannya dapat pulih. Tiap kali saya hanya mendoakan satu atau doa orang, maka karma penyakit mereka tersingkirkan, memohon selama setahun penuh, ada juga yang setengah tahun. Ini adalah karma penyakit yang sangat berat, barulah saya mendoakannya selama setengah sampai setahun, setiap hari menyebutkan namanya, setiap hari mengadhistana, akhirnya muncul hasil yang baik.
◎ Semula adalah tumor yang sangat besar, kanker, sekarang mengecil seukuran kuku jari kelingking, kemudian terus berdoa, yang dulu selalu sakit, sekarang tidak lagi sakit, itu membutuhkan doa ! Karma penyakit yang sangat berat membutuhkan doa selama setengah hingga satu tahun, terus berdoa hingga terkikis sepenuhnya. Seperti Elizabeth dari Indonesia, mengapa kanker / tumor di otaknya dapat sirna ? Sebab dia mempersembahkan tiga thangka kepada saya, bukan hasil membeli, melainkan thangka yang dia lukis sendiri, melukis satu thangka membutuhkan waktu tiga bulan, dia mempersembahkan tiga buah thangka kepada saya, yang satu adalah Vajrayogini, yang satu adalah Dorje Pagmo atau Vajravarahi, sedangkan yang satu adalah Krodha Kali, karena dia mempersembahkan tiga thangka, pahalanya menjadi sangat besar, sehingga cukup sekali saja mengadhistananya, tumor otak langsung tersingkirkan, kanker seukuran 3 cm telah tersingkirkan.
Sebagian umat cenderung tidak sabaran, setelah memohon satu kali adhistana, tidak sembuh, ia pun pergi, dia tidak tahu bahwa dalam beberapa kasus, memerlukan beberapa kali adhistana, bahkan ada beberapa yang butuh adhistana dalam waktu yang lama. Sebab karma penyakitnya sangat mengakar dalam dan berat, maka harus diadhistana dalam waktu yang lama, bukan hanya sekali langsung sembuh.
◎ Ada beberapa yang tidak bisa sembuh. Mengapa tidak bisa sembuh ? Mengapa saya mengadhistana namun orang itu tidak bisa sembuh ? Bukankah saya memiliki ‘power’ ? Mengapa tidak bisa sembuh ? Padahal saya telah memohon adhistana Bhaisajyaguruvaiduryaprabharaja Buddha, Bhaisajyaraja Bodhisattva, Bhaisajyasamudgata Bodhisattva, Avalokitesvara Bodhisattva dan Yaochijinmu, telah menggunakan kekuatan sangat besar, namun tidak bisa sembuh. Setelah saya menanyakan sebabnya, ternyata dikehidupan lampaunya dia menipu dan mengkhianati Gurunya, karma buruk yang demikian tidaklah mudah disembuhkan, seperti halnya yang mencelakai Guru sendiri, menipu Guru dan mengkhianati Guru Leluhurnya, yang merusak keharmonisan Sangha, Sangha yang semula harmonis, setelah ia masuk, akhirnya Sangha tersebut terpecah belah, karma buruk yang seperti ini sangat berat. Hati-hati dengan karma ucapan, karma buruknya sangat berat. Lihatlah sekian banyaknya Guru sarana dari Mahaguru, tapi Mahaguru sama sekali tidak pernah mengecamnya sepatah kata pun, tidak pernah menggunjingkan Guru sendiri, saya tidak berani melakukannya. Setelah bersarana, Anda merasa telah keliru bersarana, maka Anda cukup diam-diam meninggalkannya, jangan sampai mengecamnya, ini sangat penting untuk diketahui. Apalagi sampai menipu dan mengkhianati Guru, jangan sampai.
Dalam Tantrayana jangan menipu dan mengkhianati Guru, sebab karma buruk semacam itu sangatlah berat. Selain itu ada lagi karma buruk yang sangat berat, yaitu karma buruk membunuh, oleh karena itu jangan sampai membunuh. Bagi Anda yang menjalankan usaha restoran, maka Anda harus sering menjapa Mantra Penyeberangan Arwah untuk mengikis karma pembunuhan Anda. Mahaguru sendiri saat menepuk nyamuk juga harus menjapa doa ! “Terlahir di Ksetraparisuddhi, terbebas dari duhkha, Namo Amituofo !” ( Wangsheng Jingtu, caosheng chuku, Namo Amituofo ! ) jika tidak demikian, bagaimana jika terkena demam berdarah ? Jika dia tidak mati, maka Anda yang mati. Sebagian besar karma penyakit berasal dari rintangan karma buruk diri sendiri, berhati-hatilah, harus senantiasa mawas diri, jangan membunuh, jangan menipu dan mengkhianati Guru, itu semua merupakan karma buruk yang sangat berat.
Kembali melanjutkan pengulasan Sadhana Dzogchen :
“Ternyata di dalamnya terdapat penjelasan yang lebih mendalam, saat frekuensi dapat berpaut pada sebuah substansi yang kecil, maka akan menjadi materi yang berbentuk dan berwujud, Keleluasaan Hakiki menghasilkan frekuensi yang berpaut pada substansi, menjadi sebuah bentuk dan wujud yang baru, dengan demikian dapat bermanifestasi. Di dalam ini telah menjelaskan misteri kelahiran umat manusia, berbagai tumimbal lahir, Sadhana Drongjuk Phowa ( Memindahkan arus kesadaran pada tubuh terpilih ) , serta kedatangan kembali Buddha Bodhisattva untuk menggenapi ikrar.”
Di sini dikatakan mengenai emanasi, kita semua adalah nirmanakaya, merupakan tubuh pancaran, Mahaguru adalah nirmanakaya Padmakumara, dalam bahasa sederhana, roh dari Padmakumara ada pada Mahaguru, oleh karena itu Mahaguru adalah nirmanakaya Padmakumara. Tubuh kita adalah substansi, saat roh Padmakumara ada diri Anda, maka Anda adalah nirmanakaya Padmakumara. Padmakumara sangat-sangat banyak, tak terhitung banyaknya. Dahulu saat Sang Buddha berjumpa saya, Ia mengatakan : “Anda bertulang Buddha.” Artinya ada prana Buddha pada tubuh Anda, “Anda harus menekuni Buddhadharma demi menuntun semua makhluk.”, dapat terlihat jenis tulang Anda, oleh karena itu ada ilmu membaca rupa dan meraba tulang. “Anda bertulang XX”, bertulang babi berarti ditempeli roh babi, “Anda bertulang kera.”, berarti ditempeli roh kera, meskipun Anda memiliki rupa manusia, namun Anda adalah kera ! Atau Anda bagaikan babi, pig !
Ceritakan sebuah lelucon, guru memberitahu saya : “Keberhasilan pelatihan diri membutuhkan lima aksara, ‘Tebie neng chiku.’ ( Mampu makan kepahitan, artinya : tahan banting )”, saya mengatakan : “Pantasan saya belum berhasil ! Sebab saya hanya bisa melakukan empat aksara.” Guru bertanya : “Maksudnya ?”, Saya menjawab : “Saya hanya sanggup melaksanakan empat aksara ‘Tebie neng chi.’ ( Hobi makan )” , sehingga saat tulangnya diraba, “Anda bertulang babi.”. Perlu melihat jenis tulang Anda, itu merepresentasikan karma Anda, bagi yang memiliki karma buruk, benar-benar harus tahan banting, gigih berusaha, tekun bersadhana, ketekunan merupakan yang paling penting dalam semua metode. Namun Anda tidak boleh terlampau ekstrim, sebab yang terlampau ekstrem, ia terus bersadhana dan tidak mau mengerjakan apa pun lagi, yang demikian juga tidak boleh. Ada sebuah ungkapan Taiwan : “Melayani Buddha juga perlu melayani perut.”, Anda menekuni Buddhadharma, juga perlu memperhatikan urusan perut. Jangan sampai keluarga Anda tidak memperoleh nafkah, ini sangat penting.
◎ Apabila Yaochijinmu hadir pada diri Anda, selamanya menyertai Anda, berarti Anda adalah emanasi Yaochijinmu. Apabila Ksitigarbha Bodhisattva hadir pada diri Anda, selamanya menyertai Anda, berarti Anda adalah emanasi Ksitigarbha Bodhisattva, Anda harus tekun supaya beryukta dengan Ksitigarbha Bodhisattva, maka Ia akan menyertai Anda selama-lamanya. Ini sangat penting bagi tiap sadhaka.
Jangan dikira Ksitigarbha Bodhisattva hanya ada satu, bacalah Ksitigarbha Sutra maka Anda akan tahu, emanasi Ksitigarbha Bodhisattva yang tak terhingga banyaknya manunggal menjadi satu tubuh, fenomena ini bisa terjadi, oleh karena itu, emanasi Padmakumara tak terhingga banyaknya, emanasi Amitabha Tathagata juga tak terhingga banyaknya. Namo Amitabhaya Buddhaya dalam nama agung berjumlah tiga ratus enam puluh triliun seratus sembilan belas ribu lima ratus, emanasi yang berjumlah tiga ratus enam puluh triliun. Mengapa bisa beremanasi ? Sebab telah mencapai keberhasilan, pada tiap makhluk hidup ada Dia. Setiap insan memiliki Buddhata, tidak peduli seburuk apa pun dia, hanya saja rintangan karma dan arus klesa menutupi Buddhata, sehingga Anda masih merupakan manusia awam. Di sinilah basis dari tubuh emanasi.
Ceritakan sebuah lelucon, Si Kerbau, Si Babi, Si Kambing dan Si Anjing belanja di 7-11, Si Kerbau yang masuk terlebih dahulu diusir keluar, Si Babi ikut masuk tapi diusir dengan sapu, kemudian Si Anjing masuk tapi dia dilempar keluar, terakhir adalah Si Kambing , ia masuk, tapi tidak ada yang terjadi, kenapa bisa demikian ? Sebab 7-11, selama 24 tidak memukul kambing. ( Homofon dengan buka selama 24 jam ). Ini sangat sukar dijelaskan, tidak tutup selama 24 jam, sebab lelucon ini menggunakan Bahasa Mandarin. Sesungguhnya semua makhluk memiliki Buddhata, semuanya setara, tidak peduli siapakah kehidupan lampau Anda, semua di enam alam tumimbal lahir, sampai yang terendah sekali pun, memiliki Buddhata. Apakah nyamuk memiliki Buddhata ? Ya ! Apakah serangga memiliki Buddhata ? Ya ! Apakah lalat memiliki Buddhata ? Ya ! Semua hewan memiliki Buddhata, semua makhluk memiliki Buddhata.
Manusia yang paling luar biasa, sebab manusia bisa menekuni bhavana, apabila Anda terjerumus dalam alam neraka, penderitaannya terlalu berat, bagaimana Anda bisa berbhavana ? Apabila Anda terjerumus dalam alam hewan, bagaimana Anda berbhavana ? Bahkan membentuk mudra pun tidak bisa, mantra pun tidak bisa dijapa, tidak bisa bervisualisasi, oleh karena itulah kelahiran sebagai manusia sungguh sangat sukar diperoleh ! Tubuh manusia ini sukar diperoleh, Anda harus bisa bervisualisasi, membentuk mudra dan menjapa mantra, jika tidak berbhavana sekarang juga, kapan lagi Anda akan berbhavana ? Di alam hewan tidak dapat berbhavana ! Di alam neraka juga tidak dapat berbhavana ! Di alam surga juga tidak dapat berbhavana ! Sebab kesenangan di surga bertubi-tubi, karena berkahnya sangat banyak, justru karena terlalu menikmati berkah, maka tidak lagi ingin berbhavana.
Seekor kelinci kecil ingin mengetahui apa itu kebahagiaan, maka ia bertanya kepada harimau, harimau mengatakan : “Berkumpul bersama keluarga adalah kebahagiaan.” Kemudian dia bertanya kepada singa, singa mengatakan : “Kebahagiaan adalah saat orang yang Anda cintai juga mencintai Anda.” Terakhir ia bertanya kepada seekor macan tutul, macan tutul berkata : “Kesehatan adalah kebahagiaan.” Kelinci kecil kembali ke rumah dan menceritakan semuanya kepada mama, mama mengatakan, sebenarnya hari ini kamu sangat beruntung. Kelinci kecil tidak paham, ia pun bertanya mengapa, mama menjawab : “Sebab hari ini kamu masih bisa kembali dengan hidup, inilah kebahagiaan.” Harimau, singa dan macan tutul tidak memangsanya, sungguh berbahagia. Kebahagiaan adalah keuntungan sejati, inilah yang diucapkan oleh kalangan pertelevisian. Sesungguhnya kalian semua di sini tergolong berbahagia, orang yang dapat mendengarkan Buddhadharma berarti berbahagia, dapat menghargai puja bakti dan menghargai bhavana diri.
Sungguh tidaklah mudah dapat memperoleh tubuh manusia, sebab begitu Anda bertumimbal lahir ke alam hewan maupun neraka, Anda tidak akan bisa berbhavana. Demikian pula di alam asura, dikarenakan sering iri dengki dan gemar bertikai, maka juga sangat sukar berbhavana, bahkan di surga sekali pun juga sangat sukar berbhavana, sebab di surga sangat banyak bidadari, bagaimana mungkin bisa berbhavana ? Di surga sangat banyak pria tampan, bagaimana Anda berbhavana ? Bagi pria yang menekuni Sadhana Tridevi harap berhati-hati, saat dewi muncul memperlihatkan wujudnya, Anda bisa mabuk kepayang, jika demikian mana mungkin Anda bisa membantu meramalkan orang lain ? Bisa muncul masalah. Sadhana Tridevi adalah sadhana memohon petunjuk yang sangat mulia, metode konsultasi yang tertinggi. Ketahuilah bahwa makhluk halus juga memiliki daya spiritual, apalagi seorang dewi, daya spiritualnya lebih besar lagi. Jangan meremehkan daya spiritual makhluk halus, apabila Anda benar-benar menguasai daya spiritual makhluk halus, juga bisa sangat akurat dalam meramal, juga bisa melakukan perjalanan gaib, juga sangat hebat.
Sebuah lelucon lagi, xiaomei sedang menata rambut, penata rambutnya mengatakan : “Rambut belah tengah dapat menonjolkan keindahan hidung, poni yang rata dapat menonjolkan keindahan bentuk wajah, poni yang miring sangat berkarakter, sedangkan tanpa poni berarti menonjolkan lima anggota wajah.” Xiaomei bertanya : “Saya cocok muka yang mana ?” Penata rambut menjawab : “Anda lebih cocok menutupi wajah.”
◎ Sesungguhnya kita semua adalah manusia bertopeng, sebab wajah sejati Anda belum nampak, wajah sejati akan nampak pada saat Anda beryukta. Saat Anda Tercerahkan, menyaksikan Buddhata, barulah wajah sejati Anda nampak, sehingga Anda memahami keseluruhan hakikat kehidupan.
Meskipun kita memiliki mata, namun tidak dapat melihat wajah sejati. Meskipun kita memiliki telinga, namun tidak bisa mendengar ucapan sejati. Meskipun kita memiliki hidung, juga tidak mampu menghirup prana. Meskipun kita memiliki mulut, namun tidak bisa berucap yang lembut dan baik. Anda tidak paham, sehingga Anda tidak bisa melihat Buddhata sejati dalam diri Anda, sebab Anda memakai topeng, sehingga semua yang Anda lihat, dengar dan hirup adalah palsu, termasuk semuanya, adalah kepalsuan, seantero semesta adalah ilusi, tidak terlihat kesejatiannya. Hanya pada saat Anda meraih tingkatan tertinggi dalam Buddhadharma, saat segalanya nampak bagi Anda, barulah Anda akan memahami apa itu Kesejatian, apa itu Tathata, barulah Anda dapat melihatnya. Sadhana Dzogchen membimbing Anda untuk menyaksikan Kesejatian, menyaksikan Tathata, menyaksikan Buddhata, menyaksikan semua yang tidak terlihat oleh orang lain, ini sangat penting. Om Mani Padme Hum.