24 April 2021 Pujabakti Sadhana Istadevata Padmasambhava di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple
【Liputan TBS Seattle Ling Shen Ching Tze Temple】
Pada malam hari tanggal 24 April 2021, Seattle Ling Shen Ching Tze Temple (西雅圖雷藏寺) Amerika Serikat dengan tulus mengundang Dharmaraja Liansheng untuk memimpin pujabakti hari Sabtu, Istadevata pujabakti hari ini adalah Guru Tsokye Dorje (Vajra yang Terlahir di Danau) atau Guru Padmasambhava yang merupakan Guru Sesepuh pertama bagi Tantra Tibet.
Para biksu, biksuni, upasaka, dan upasika dengan tulus mendukung pujabakti, bersama menekuni Sadhana Istadevata Padmasambhava yang sangat istimewa. Usai pujabakti berjalan dengan khidmat dan sempurna, Mahaguru memandu semua untuk bersembah puja kepada segenap Guru Silsilah: Biksu Liaoming, Guru Sakya Zhengkong, Gyalwa Karmapa ke-16, Guru Thubten Dhargye, beserta Triratna Mandala, dan Istadevata pujabakti hari ini Guru Padmasambhava dan kelima Bhagavati.
Di awal Dharmadesana, Dharmaraja Liansheng mengungkapkan bahwa pada malam hari ini Guru Padmasambhava dan kelima Bhagavati utama menjelmakan sinar terang tak terhingga di Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, segenap siswa dipenuhi Dharmasukha, dengan tulus berterima kasih atas daya adhisthana Buddha. Mahaguru membagikan bahwa akhir-akhir ini tiap kali melakukan penyeberangan arwah di setiap malam, terlebih dahulu diri sendiri berubah menjadi Istadevata Amitabha Buddha, kemudian berubah menjadi Guru Padmasambhava, menerima banyak adhisthana dari Guru Padmasambhava, Dharmaraja memanjatkan rasa syukur kepada Guru Padmasambhava.
Meskipun Guru Padmasambhava merupakan penjelmaan trisuci: Sakyamuni Buddha, Amitabha Buddha, dan Avalokitesvara Bodhisattva, namun mulabhumi Beliau adalah Amitabha Buddha. Ada empat sekte utama dalam Tantra Tibet, dan sangat banyak subsekte, semua menjunjung tinggi Guru Padmasambhava, sebab Tantra Tibet bersumber dari Biara Samye yang dibangun oleh Guru Padmasambhava, Raja Trisong Detsen, dan Mahaguru Santaraksita sesuai dengan bentuk alam semesta.
◎ Interaksi Adalah Kekuatan – Anda Bertanya Saya Menjawab
Siswa bertanya:
Mohon petunjuk Mahaguru mengenai Sadhana Tujuh Dewa Berkah Mahakala, apakah ada kiat karman dan mandala khusus untuk santika, paustika, vasikarana, dan abhicaruka? Apakah kiat visualisasi dan sadhana untuk cepat mendapatkan berkah, seperti kiat mudra kepastian mengatasi kemiskinan, mudra paling rahasia dari cintamani, sadhana rahasia batu terbang, dan sarana puja rahasia yang terbaik? Karena banyak siswa yang masih menderita karena kemiskinan, mohon Mahaguru berwelas asih untuk mengajarkan, supaya setelah mendapatkan berkah kami bisa lebih banyak memberikan persembahan kepada Mahaguru.
Bagi siswa yang telah memperoleh Abhiseka Mahakala sebagai salah satu dari Tujuh Dewa Berkah, apakah juga boleh menekuni Sadhana Mahakala Tantra yang berlengan dua, berlengan empat, lengan enam, atau lengan delapan? Mahaguru pernah mengatakan, semua sadhana yang berkaitan dengan Istadevata boleh ditekuni, mohon petunjuk Mahaguru, ada salah satu perwujudan Mahakala yaitu Sadbhuja Sita Mahakala (Mahakala Putih berlengan enam), apakah juga boleh disemayamkan dan ditekuni sadhananya?
Mahaguru menjawab:
Urutan keenam dari jajaran Tujuh Dewa Berkah adalah Mahakala, sama dengan Mahakala dalam Tantra Tibet, merupakan Dharmapala yang paling dihormati dalam Kagyudpa, dan tentu saja ada mandala khusus untuk santika, paustika, vasikarana, dan abhicaruka, serta ada kiat sadhana karman. Sadhana Tujuh Dewa Berkah merupakan sadhana yang paling penting dalam Tantra Timur, asalkan Anda menguasai sadhana ini, pasti dapat menghasilkan kekuatan, dan berkah pun bertambah. Terlebih dahulu pelajari Sadhana Tujuh Dewa Berkah, menjadikan Mahakala sebagai Istadevata. Bagi yang telah menerima Abhiseka Sadhana Tujuh Dewa Berkah boleh menekuni Sadhana Tujuh Dewa Berkah, juga boleh menekuni Sadhana Mahakala. Sadbhuja Sita Mahakala adalah perwujudan Avalokitesvara Bodhisattva, tentu saja boleh disemayamkan dan ditekuni sadhananya.
Siswa bertanya:
Siswa telah memperoleh abhiseka jarak jauh untuk penjapaan Mantra Acalanatha Vidyaraja, setiap hari usai bersadhana menjapa Mantra Acalanatha Vidyaraja sebanyak seribu kali, usai japa mantra merasakan Acalanatha Vidyaraja hadir pada tubuh saya, dan ini telah terjadi selama 3 tahun. Mohon petunjuk Mahaguru, apakah siswa sudah boleh mulai menekuni Sadhana Acalanatha Vidyaraja?
Mahaguru menjawab:
Anda merasakan Acalanatha Vidyaraja turun hadir pada tubuh Anda, ini sudah merupakan adhisthana yang sangat besar dari Acalanatha Vidyaraja yang dianugerahkan kepada Anda, bahkan sudah terjadi selama 3 tahun, sudah bisa dibilang kontak yoga, jadi sekarang Anda boleh menekuni Sadhana Acalanatha Vidyaraja, semestinya 3 tahun lalu Anda sudah harus bertanya. Anda boleh menekuni Sadhana Acalanatha Vidyaraja.
Siswa bertanya:
1. Ada Acarya yang karena kondisi mimpi saya sehingga menyarankan supaya setiap hari saya membaca Ksitigarbha Sutra (Dizangjing) dan Mantra Saptabuddha (Qifo Miezui Zhenyan) 108 kali. Di tahun kedua, tiap kali retret Buddha 7 hari, saya membakar teratai kertas selama setahun penuh, dan reaksi tubuh saya sangat baik, saat membaca sutra dan menjapa mantra tidak lagi sakit kepala.
Saya bermimpi Ksitigarbha Bodhisattva hadir dalam rupa biksu, sungguh cantik, dan saya telah membaca Ksitigarbha Sutra sebanyak lebih dari 800 kali. Namun, suatu hari saat bersama umat Sedharma bersadhana di Ksitigarbhasala, semua rasa sakit terdahulu kambuh kembali, bahkan lebih parah. Mohon petunjuk Mahaguru, apakah ini karena hukum karma dan saya harus menanggung akibat ini?
2. Seperti penyakit ilusi ulat merayap dalam novel karya Jin Yong (Louis Cha): "Lai Wu Ying, Qu Wu Zong" (Datang Tanpa Bayangan, Pergi Tanpa Jejak), empat dokter menyatakan tidak pernah mendengarnya dan tidak tahu jenis penyakitnya, juga tidak ada obatnya. Saat kambuh, sangat menakutkan. Putri saya menelepon memberitahu bahwa nama penyakit ini ada dalam sebuah buku. Mahabiksu Yinguang menyarankan, "Melafal Nama Buddha memusatkan perhatian untuk terlahir di alam suci.", Mohon petunjuk Mahaguru, jika memang harus demikian, apa yang mesti saya lakukan?
Mahaguru menjawab:
Anda telah membaca Ksitigarbha Sutra sebanyak lebih dari 800 kali, bermimpi Ksitigarbha Bodhisattva muncul dalam rupa biksu dan sangat cantik. Baik sekali! Lanjutkan membaca Ksitigarbha Sutra, tambahkan membaca Ksitigarbha Sutra sebanyak 200 kali lagi, sehingga genap 1000 kali. Setelah 1000 kali membaca Ksitigarbha Sutra, pasti bisa menyeberangkan semua penagih utang karma sampai habis, dan penyakit Anda akan sirna.
◎ Dharmaraja Melanjutkan Pengulasan Lamdre
"Empat Abhiseka mulai dari Dharmakaya.", inilah yang tertulis dalam kitab. "Menampakkan Sambhogakaya Buddha", pada hetu dekat ini, dengan kata lain Anda menerima abhiseka tingkat tiga, abhiseka tingkat empat, melihat Sambhogakaya Buddha dan Dharmakaya Buddha tiada berbeda. "Abhiseka tingkat empat yang mengutamakan menerima abhiseka tingkat tiga, amitasana.", ini tergolong hetu dekat, sebab Anda telah menerima abhiseka, menekuni Sadhana Sana, Anda telah melihat Sambhogakaya dan Dharmakaya Buddha.
Nidana eksternal dikarenakan Anda telah menerima abhiseka, sedangkan nidana internal dikarenakan Anda telah melihat mandala mula Bodhicitta. Anda telah melihat mandala Bodhicitta kesucian dalam nadi internal, telah melihat ksetraparisuddhi Dharmakaya, ini secara internal. Ksetraparisuddhi Dharmakaya juga ada di dalam.
Apa itu upayamarga? Yaitu sadhana secara nyata. Dalam tahap bersadhana, "Menggunakan mudra prajna atau tubuh nyata", yaitu Vidyarajni nyata; Mudra prajna adalah Dakini Prajna di angkasa. "Saat kedudukan hetu" yaitu saat sebelum mencapai keberhasilan. "Memperoleh pengajaran secara langsung dari Acarya.", Mulacarya secara langsung mengajarkan metode bhavana kepada Anda.
"Saat kedudukan marga, gunakan mudra untuk menembus sukha.", gunakan mudra Prajna atau nyata, Anda dapat berlatih mencapai mahasukha. Mahasukha ini bisa menghasilkan marga, berubah menjadi hati yang bersih. "Marga upaya kausalya cakra mandala", "Menjadi hati bersih" Anda, hati Anda menjadi sangat bersih. "Abhiseka kedudukan hetu dan kedudukan marga diringkas menjadi metode kesucian.", menggunakan metode ini untuk meningkatkan sunya sukha Anda yang sempit menjadi mahasukha, sebagian besar kekotoran akan menjadi bersih. Menggunakan metode ini untuk berlatih marga, sukha bertansformasi menjadi sunya, sunya adalah kesucian. Mahasukha bertransformasi menjadi sunya nan suci, inilah metode bhavana.
"Merealisasi keleluasaan Svabhava Dharmakaya.", dapat merealisasi Dharmakaya Anda sendiri, Buddhata Anda dapat leluasa. Apa itu tanda keberhasilan? Tanda keberhasilan pembuktian Tathata yang timbul dari hati, menghasilkan lima daya. Sedangkan Buddha memiliki dasabhala, ini merupakan kekuatan yang muncul dari kebijaksanaan.
Usai memberikan Dharmadesana yang sangat berharga, Mahaguru menganugerahkan Abhiseka Sarana, mengadhisthana Air Mahakaruna Dharani dan mengabhiseka pratima Buddha, serta menggunakan vyajanacamara untuk mengadhisthana setiap siswa.
Dalam pandangan Mata Buddha, setiap insan kelak akan menjadi Buddha, segenap siswa bersyukur dan menghargai masa-masa dapat berpujabakti bersama Mahaguru, menyingkirkan karmavarana yang terakumulasi sejak kehidupan lampau tanpa awal, sinar Buddha menerangi membersihkan jiwa dan raga, mendengar Buddhadharma penuh Dharmasukha.