451 - Asta Asadharanasiddhi Guru Padmasambhava (5)
Kita lanjutkan pengulasan Asta Asadharanasiddhi Guru Padmasambhava, kedelapan pencapaian internal ini antara lain, Mencerahi Batin, Menyaksikan Buddhata, Svayambhu (Leluasa), Anutpada dan Anirodha (Tak lahir dan tak mati), Dirghaayus (Panjang usia), Jalus (Sinar Pelangi), dan Maha Ati (Kesempurnaan Agung). Beberapa hari yang lalu kita telah mengulas Mencerahi Batin, Menyaksikan Buddhata, Svayambhu, Anutpada dan Anirodha, serta Siddhi Dirghaayus. Hari ini kita akan kembali membahas perihal Dirghaayus.
Keberhasilan dari Guru Padmasambhava adalah Siddhi Dirghaayus, usia-Nya ratusan tahun. Orang jaman sekarang, seperti kita ini, sangat sukar untuk hidup sampai usia seratus sekian, Sthavira Xuyun sendiri hidup sampai usia 120 tahun. Usia orang jaman sekarang ada peningkatan, yang terutama adalah karena memperhatikan asupan nutrisi dan menjaga kondisi tubuh. Dalam hal batiniah, perlu untuk mempertahankan kondisi gembira, supaya batin leluasa. Dalam hal jasmani, perlu menjaga kesehatan lima organ vital dan enam organ pencernaan, serta inti sari, energi dan roh asal, supaya dapat mencapai panjang usia. Apakah dengan demikian Anda pasti memperoleh panjang usia? Memang benar, pada dasarnya memang demikian. Namun dalam Tantrayana masih ada sebuah aturan, yaitu jangan mendatangi lokasi yang bahaya, atau jangan menetap di lokasi yang berbahaya. Tidak boleh memasuki negara berbahaya. Selain itu, jangan melakukan tindakan berbahaya, dengan demikian tidak akan mempengaruhi upaya untuk mencapai panjang usia. Meskipun batin Anda sangat gembira, kesehatan tubuh juga terjaga, namun apabila Anda melakukan tindakan berbahaya, maka habislah Anda, seketika Anda mengakhiri diri sendiri, bukannya mencapai panjang usia, malah menjadi pendek usia.
Akhir-akhir ini di Amerika sedang populer lompat bungee, yaitu berdiri di atas sebuah jembatan yang sangat tinggi, tubuh Anda diikat menggunakan tali yang lentur, kemudian Anda dijatuhkan ke arah sungai, Anda akan memantul beberapa kali di udara, kemudian Anda diangkat kembali, ini disebut lompat bungee, ini adalah sebuah gerakan berbahaya. Menurut sepengetahuan saya, saat ini masih belum dilegalkan. Tapi sangat populer, karena banyak orang gemar mencari sensasi semacam itu. Lompat bungee, tubuh Anda diikat erat, kemudian dari ketinggian, misalnya ketinggian di atas lantai sepuluh, atau dua puluh sekian, Anda dijatuhkan dari sana, kemudian Anda ditarik lagi. Ini tergolong berbahaya, ini tidak boleh dilakukan, sebab dalam Tantrayana ini tergolong tidak baik.
Tidak boleh melakukan hal yang berbahaya, seperti roller coaster, atau mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi, itu semua sangat berbahaya, Anda harus tahu bagaimana melindungi tubuh jasmani Anda sendiri. Sadhaka juga demikian, perlu mengetahui cara melindungi diri, supaya tidak tertimpa kecelakaan. Oleh karena itu, dalam Tantrayana ada peraturan, tidak boleh pergi ke tempat berbahaya, tidak memasuki negara berbahaya, Anda jelas-jelas mengetahui sebuah negara sedang berperang, kemudian Anda sengaja memasukinya, jangan melakukan tindakan berbahaya. Apakah dengan demikian dapat mencapai panjang usia? Masih belum tentu. Dahulu saya mengenal dua orang dewan di Taiwan, yaitu Xiao Ruizhen dan Wang Xianming. Xiao Ruizhen adalah orang Yulin, sedangkan Wang Xianming adalah orang Zhanghua. Xiao Ruizhen menjadi dewan di usia sangat muda, bagaimana dia meninggal dunia? Dia ditembak mati, Anda harus mawas diri dalam melakukan segala hal, jangan menjalin ikatan dendam dengan orang lain, itu juga sangat berbahaya, dapat menyebabkan berkurangnya usia. Yang satu lagi adalah Wang Xianming, saya lebih mengenalnya, sebab dia sering bertamu ke rumah, tubuhnya sangat sehat, dia adalah lulusan jurusan fisik di Taizhong, kemudian menjadi anggota dewan, dia berkata kepada saya bahwa dia tidak pernah terkena flu, kondisi tubuhnya sangat baik, pundaknya seperti pemain rugbi, perawakannya tinggi dan kekar. Di Amerika, para pemain rugbi mengenakan pakaian rugbi yang bisa digunakan untuk bertabrakan, sedangkan dia tidak perlu mengenakan pakaian tersebut, tubuhnya sendiri sudah seperti pakaian itu, sangat kekar, dia adalah guru olahraga lulusan jurusan fisik.
Koran kemarin memberitakan dia meninggal karena kanker hati, kemarin saya membacanya, di koran tertulis, “Wang Xianming meninggal karena kanker hati”, mereka semua masih sangat muda. Oleh karena itu perlu menjaga kesehatan diri sendiri, perhatikan konsumsi makanan sehari-hari. Tapi begitu terkena kanker, tidak berdaya lagi, seakan-akan sudah ditakdirkan oleh langit. Namun sebagai seorang sadhaka, kita harus menjaga perbuatan, makanan dan minuman, serta cara hidup diri sendiri. Selain itu, ada beberapa peristiwa tidak terduga yang menyebabkan Anda tidak dapat memperoleh panjang usia. Dalam hal bersadhana, kita harus mengetahui cara melindungi diri, memohon pancaran adhistana Dharmapala, supaya kita terhindar dari malapetaka. Sebenarnya kanker juga tergolong sebagai malapetaka tidak terduga. Kecelakaan lalu lintas juga tergolong malapetaka yang tidak terduga, demikian juga dengan penembakan, namun dibalik semua itu ada sebab dan akibat. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan beberapa faktor tersebut, selain itu juga harus melakukan perlindungan diri.
Om Mani Padme Hum.