20 September 2020 Upacara Agung Homa Jambhala Kuning di Rainbow Temple Seattle Amerika Serikat
【Berita #TBS Seattle】
Jambhala Kuning Menganugerahkan Berkah
Nakula Memuntahkan Emas Batangan
Bertumpuk Setinggi Rumah
Sore hari tanggal 20 September 2020, Rainbow Temple ( 彩虹雷藏寺 ) Seattle Amerika Serikat dengan tulus mengundang Mulacarya Dharmaraja Liansheng untuk memimpin Upacara Agung Homa Jambhala Kuning. Dharmaraja mengungkapkan bahwa pada hari itu Nakula milik Jambhala Kuning memuntahkan batangan-batangan emas, bertumpuk-tumpuk setinggi rumah, menganugerahkan berkah kepada semua.
Dalam sesi "Anda Bertanya Saya Menjawab", Dharmaraja menjawab pertanyaan, pada saat bersadhana, jika terpaksa harus jeda di tengah karena urusan penting, setelah urusan selesai boleh langsung melanjutkan sadhana tersebut sampai selesai, tidak perlu diulang dari awal.
"Sadhana apa yang bisa digunakan untuk menaklukkan godaan nafsu berahi ?" Dharmaraja mengajarkan : "Kita belajar Buddha bisa gunakan visualisasi tulang putih dan visualisasi kekotoran untuk menaklukkan nafsu berahi."
Secara pikiran, "Orang yang lebih tua kita pandang sebagai kerabat senior kita ; Orang usia pertengahan kita pandang sebagai saudara sendiri ( kakak atau adik ) ; Orang yang berusia lebih muda kita pandang sebagai putra, putri, atau bahkan cucu kita sendiri." Jika sadhaka telah mencapai kondisi anasrava menjadi yang berkemampuan, maka sadhana yab yum juga bisa sepenuhnya mengatasi, bahkan nafsu keinginan akan semakin sedikit.
"Saat prana bergerak dalam tubuh, akan muncul 10 fenomena.", saat prana memenuhi kepala, wajah juga bisa berubah bentuk, hanya satu pikiran saja bahkan gigi pun bisa gerak. Sekujur tubuh termasuk pori akan terbuka, semua memancarkan cahaya, mencapai "Mata Sekujur Tubuh". Sadhaka berkemampuan dapat menghimpun prana yang mengalir, dapat menghimpun dan mengetatkannya, kemudian dinaikkan, menghasilkan caturnanda, dan mentransformasikannya menjadi catursunya." Rasa kesemutan seperti terseterum di bagian ubun-ubun adalah wajar.
Apakah Sadhana Guruyoga bisa digabungkan dengan Sadhana Raja Pundarika ? Dharmaraja kembali menekankan, bagi Istadevata yang berada dalam satu garis sistem yang sama, sadhananya boleh digabungkan. Bagi yang garis sistemnya berbeda jangan digabungkan.
Sadhana Guruyoga boleh digabungkan dengan Sadhana Raja Pundarika. Selain itu ada juga sadhana penggabungan tiga Istadevata, yaitu Sadhana Padmakumara, Sadhana Raja Pundarika, kemudian Sadhana Vajrasattva.
Dahi Matahari Rembulan
Lima Prana Kembali pada Mula
Memancarkan Cahaya Terang
"Dahi visualisasi matahari dan rembulan." Dharmaraja menjelaskan makna kalimat ini, yaitu rasa padat pada cakra ajna, asalkan Anda mempertahankan rasa padat ini, maka ia dapat menjadi lima prana kembali pada mula.
Visualisasikan prana ini ada pada cakra ajna, maka prana sekujur tubuh akan mengalir sampai ke cakra ajna. "Kemudian prana sekujur tubuh Anda termasuk prana sirkulasi atas, prana sirkulasi bawah, prana sirkulasi sekujur tubuh, prana mitra api, semua kembali pada mula, terlebih dahulu cakra ajna terbuka, dan Anda bisa melihat cahaya terang."
Mengenai pelimpahan jasa dalam sadhana, Dharmaraja kembali menegaskan bahwa sebaiknya pelimpahan jasa singkat dan jelas, tidak perlu terlampau detail, pelimpahan jasa umum dalam pujabakti telah mencakupi semua :
Semoga semua yang melafal Nama Buddha terlahir di Sukhavatiloka
Ke atas berbakti kepada Buddha, ayah – bunda, Guru dan negara.
Ke bawah menolong mereka yang berada di tiga alam samsara.
Semoga semua siswa Zhenfo Zong yang bersadhana kelak dapat terlahir di Sukhavatiloka, asalkan kita berkontak yoga pasti bisa terlahir di Sukhavatiloka, ini merupakan permohonan yang mendasar. Lakukan visualisasi caturapramana, "Semoga semua yang menekuni Sadhana Tantra, bersama mencapai Kebuddhaan." Semua ini merupakan pelimpahan jasa yang benar.
Pertanyaan Siswa : Apakah Sadhana Raga Vidyaraja untuk Menghentikan Kejahatan harus dilakukan pada saat "churi" ?
Jawaban Mahaguru : Boleh dilakukan pada saat "churi", boleh juga dilakukan pada saat bukan "churi", asalkan Anda memiliki keyakinan penuh, semua hari adalah hari baik. Asalkan Anda memiliki kemampuan bhavana yang mencukupi, maka tidak ada hari yang dilarang, ini yang utama.
Dharmaraja melanjutkan pengulasan Lamdre, dalam teks disebutkan, "4, Mempertahankan 16 jenis anubhava minor.", Dharmaraja menjelaskan, 1800 napas, di sini dibagi lagi secara mendetail berdasarkan 4 prana utama, menjadi 16 jenis anubhava minor. Dalam olah prana, ada prana mengalir ekstrem yaitu prana yang sangat cepat, juga ada prana mengalir sejati, semua ini menggunakan pikiran untuk memutarbalikkan aliran prana.
Sembilan Tahap Pernapasan Buddha adalah prana mengalir yang sejati ; Prana mengalir ekstrem adalah prana ritmik yang sangat keras, dalam Pernapasan Botol saat mempertahankan prana digunakan prana mengalir ekstrem.
Olah prana ibarat latihan 'xianggong', "Saat keduanya berputar balik dalam tubuh, menghasilkan dua macam anubhava, yang satu wangi, dan yang satu manis. Semula air liur Anda tidak berasa, namun setelah Anda tekuni olah prana dalam waktu lama, air liur Anda menjadi manis, keringat yang dihasilkan tubuh juga manis, dan pori Anda memancarkan wangi." Ini adalah anubhava tubuh.
Artikel Dharmadesana lengkap dapat disimak melalui tautan True Buddha News di bawah ini:
www.tbsva.org/tbnw/epaper_detail1214.htm
Sekarang Anda telah menjadi anggota resmi, harap masuk untuk menggunakan fasilitas yang kami sediakan bagi Anda.
Kami akan mengirimkan email pembuktian ke email yang telah Anda daftarkan. Harap verifikasikan bahwa Anda telah menerima email dalam kotak masuk Anda. Email pembuktian akan dikirimkan dalam waktu 5 - 10 menit setelah pendaftaran. Jika Anda belum menerima email pembuktian, harap periksa apakah email dari kami masuk Spam.
Indonesian
