7 April 2024 Upacara Agung Homa Vajra Ucchsuma di Rainbow Temple
Liputan TBSN Lianhua Yunshen (云紳)
Tanggal 7 April 2024, Rainbow Temple (Caihong Leizangsi/彩虹雷藏寺) dengan tulus mengundang Dharmaraja Liansheng untuk memimpin Upacara Homa Vajra Ucchsuma (Huiji Jin’gang/穢跡金剛). Terlebih dahulu, Dharmaraja Liansheng memberitahukan bahwa minggu depan adalah Upacara Homa Amoghapasalokesvara (Bukongjuansuoguanyin/不空絹索觀音), segala harapan tidak akan hampa.
Dharmaraja Liansheng memperkenalkan Istadewata Homa hari ini, Vajra Ucchsuma. Dharmaraja Liansheng membabarkan, “Konon, Vajra Ucchsuma memiliki unsur ‘Yang’ murni, bagi yang ingin melahirkan anak laki-laki, bisa menekuni Vajra Ucchusma, semua hawa ‘Yin’ tersingkirkan, termasuk mengatasi teluh, kerasukan, kesambet, hawa buruk, ilmu sesat, dan terutama menghancurkan semua hawa kotor.” Dharmaraja Liansheng juga mengungkapkan, di tempat perjudian paling banyak hantu judi, japa Mantra Vajra Ucchsuma, semua hantu judi akan lari tunggang-langgang. Di Jepang, Vajra Ucchsuma disemayamkan di toilet untuk menyingkirkan semua hawa kotor. Menjapa Mantra Hati Vajra Ucchusma genap 100,000 kali, maka Vajra Ucchusma akan hadir. Menjapa genap 400,000 kali, dapat membantu orang lain untuk menyembuhkan penyakit karena makhluk halus. Saat menjapa mantra, yang paling penting adalah mulut dan hati menyatu. Sadhana Vajra Ucchusma dari Dharmaraja Liansheng bersumber dari silsilah Biksu Huisan (慧三老法師) dari Taiwan.
◎ Sesi Interaksi Anda Bertanya Saya Menjawab
Seorang siswa dari Singapura bertanya, dalam masyarakat kini, ada yang menggunakan AI untuk melanggar hukum, membuat visual dan suara yang sama persis dengan kerabat dekat untuk melancarkan penipuan. Kelak para penjahat pasti menggunakan versi yang lebih canggih untuk melakukan kejahatan, bahkan menggunakan visual dan suara Mahaguru untuk menipu umat Sedharma. Apa pendapat Mulacarya, dan apa petunjuk dari Mulacarya?
Dharmaraja Liansheng tertawa dan menjawab, saya juga sempat memikirkan persoalan ini, ada banyak orang juga sudah memberitahu saya. Ada orang menggunakan AI mengubah video Dharmadesana saya menjadi berbahasa Inggris, mendadak bahasa Inggris saya sangat fasih, padahal sesungguhnya bahasa Inggris saya sangat sederhana, hanya seputar kehidupan sehari-hari. Namun, AI digunakan untuk meniru suara saya berbahasa Inggris, sama persis dengan orang asing, bahkan itu suara saya. Tunggu saya memikirkannya baru akan saya jawab.
Dharmaraja Liansheng melanjutkan, hari ini adalah Homa Vajra Ucchsuma, tadi turun hujan es. Saat melakukan Upacara Vajra, jika terjadi hujan es, berarti ampuh. Apalagi sebenarnya sekarang sudah musim semi, negara bagian Maine dan Massachusetts turun hujan salju lebat.
◎ Pengulasan Sutra Vimalakirti
Bagian 8, Varga Bodhimarga
“Tampak tidak lancar berbicara, tetapi sesungguhnya mencapai keberhasilan kefasihan berbicara, tiada cela dalam penguasaan kebijaksanaan; Tampak memberikan bantuan sesat, sesungguhnya menggunakan metode kebenaran untuk menyeberangkan semua makhluk; Tampak menyimpang masuk berbagai jalan, sesungguhnya memutus nidananya; Tampak Parinirwana, sesungguhnya tidak memutus kelahiran dan kematian; Manjusri, Bodhisatwa sanggup beraktivitas di luar jalan, sesungguhnya demi menembusi Bodhimarga.”
“Tampak tidak lancar berbicara, tetapi sesungguhnya mencapai keberhasilan kefasihan berbicara, tiada cela dalam penguasaan kebijaksanaan.”
Dharmaraja Liansheng menjelaskan, “Penampilannya sangat tidak pandai bicara, pendiam; Namun, begitu ia buka mulut, fasih bicara tanpa rintangan, tidak ada yang sanggup mengalahkannya dalam debat, menguasai semua kebijaksanaan, tiada cela sedikit pun.”
“Tampak memberikan bantuan sesat, sesungguhnya menggunakan metode kebenaran untuk menyeberangkan semua makhluk.”
Tampak seperti Mara, tetapi sesungguhnya menggunakan Dharma kebenaran untuk menyeberangkan semua makhluk. Oleh karena itu, Buddha dan Mara satu hakikat. Kelak perlu mengulas klesa adalah Bodhi, semua makhluk punya berbagai macam kerisauan batin, tetapi kerisauan batin juga bisa menjadi Bodhi.
“Tampak menyimpang masuk berbagai jalan, sesungguhnya memutus nidananya.”
Tampak masuk sadgati, yaitu alam surga, manusia, asura, neraka, preta, dan hewan, tetapi tidak tercemari, memutus nidananya.
“Tampak Parinirwana, sesungguhnya tidak memutus kelahiran dan kematian.”
Kita sering mengatakan mohon Buddha menetap di dunia, tidak masuk Nirvana. Nirvana adalah tingkat tertinggi, akrta dan asamskrta. Meskipun tampak Nirvana, tetapi masih berada dalam kelahiran dan kematian demi menyeberangkan semua makhluk.
“Manjusri, Bodhisatwa sanggup beraktivitas di luar jalan, sesungguhnya demi menembusi Bodhimarga.”
Arya Vimalakirti memberitahu Bodhisatwa Manjusri, meskipun Bodhisatwa tampaknya melakukan hal yang tidak bersih, tetapi sesungguhnya ketidakbersihan tersebut menembus jalan Bodhi. Jalan Bodhi adalah suci, tetapi kesucian ini asamskrta. Tidak bersih, baru bisa menembusi jalan Bodhi, kalimat ini bermakna pintu Dharma nondualisme.
Segala yang kita lakukan adalah Buddhadharma, mencari nafkah pun Buddhadharma, tidak peduli profesi apa pun semua adalah Buddhadharma. Dahulu saya punya seorang siswa, Garma C. C. Chang (張澄基) yang menulis “Apa itu Buddhadharma”, Upasaka Li Bing’nan ingin menanyai Garma C. C. Chang, apa yang bukan Buddhadharma?
Apakah menggunakan toilet juga Buddhadharma? Betul, itu Buddhadharma! Dalam Tantra, Anda visualisasikan tanah merekah, kotoran yang Anda buang mencapai alam preta. Barang itu adalah hasil pencernaan nutrisi, bisa didermakan kepada para preta. Di Jepang, air seni dan kotoran orang sehat mengandung bakteri yang menguntungkan, bisa mengobati sakit. Dalam pengobatan Tradisional Tiongkok ada Huilongshui, yaitu air kumara, diyakini bisa menyembuhkan sakit.
Oleh karena itu, “Beraktivitas di luar jalan, sesungguhnya demi menembusi Bodhimarga.” Secara lahiriah tidak bersih, tetapi sesungguhnya menembusi jalan Bodhi. Semua yang dibabarkan oleh Arya Vimalakirti sangat mendalam, tidak lah mudah mengulas Sutra Vimalakirti. Membuat yang tidak bersih menjadi bersih, inilah Buddhadharma.
Selanjutnya, Dharmaraja Liansheng mempersilakan seorang siswa untuk mempersembahkan nyanyian, siswa tersebut menyanyikan “Chuanqi” (Legenda). Usai menyanyi, Dharmaraja mengatakan, “Semula ini adalah sebuah lagu cinta, tetapi sesungguhnya dalam Tantra bisa digunakan untuk berdoa kepada Istadewata, oleh karena itu, yang tidak bersih, yang sesaat, sesungguhnya juga bersih dan kekal. Mengubah hal-hal duniawi, ditransformasikan menjadi doa kepada Istadewata, maknanya sama.”
Siswa tersebut kembali menyanyi, kali ini berjudul “Zhong Xingxing de Ren” (Orang yang Menanam Bintang), Dharmaraja menggunakan lirik lagu tersebut untuk pembabaran Dharma, “Banyak lagu yang sesungguhnya adalah Buddhadharma, bagian depan lagu ini, adalah lagu dari Maha Biksu Hongyi ‘Songbie’: ‘Di luar koridor panjang, sepanjang jalan kuno, rumput hijau nan wangi terhubung dengan langit; Belaian angin malam, melambaikan dedalu dan melodi seruling tua, surya tenggelam menyinari gunung..’ ini tentang ketidakkekalan. Apa itu rumput wangi? Maksudnya adalah kuburan! Cepat atau lambat manusia menjadi rumput wangi. Surya tenggelam menyinari gunung, maksudnya adalah kita umat manusia adalah mentari yang sedang tenggelam. ‘Di ufuk langit, sejauh cakrawala, semua yang dikenali telah berguguran’ di seluruh wilayah bumi, hampir semua kawan sudah meninggal dunia, semua ini membahas ketidakekalan. Berikutnya, ‘Kelap kelip bintang-bintang, mana kah matamu; Hamparan awan-awan, melayang di atas langit, turun dalam hati…’ bintang bergantungan di angkasa, menandakan tubuh jasmani sudah tiada, ini adalah ketidakekalan.”
Kita mesti ingat, di dunia ini tidak ada yang abadi, yang miskin tidak perlu bersedih, yang kaya jangan terlampau girang, yang rupawan jangan lupa diri, yang buruk rupa tidak perlu terlampau sedih, sebab pada akhirnya, semua akan setara.
Usai Dharmadesana, Upacara Homa pun berakhir dengan sempurna. Berikutnya, Dharmaraja menyapa segenap siswa yang berpartisipasi secara daring, kemudian menganugerahkan Abhiseka Sadhana Vajra Ucchsuma kepada semua yang hadir.
------------------------
Tautan pendaftaran upacara di Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/Donate
Zoom partisipasi Upacara Homa Rainbow Temple:
https://tbs-rainbow.org/雲端視訊
Siaran langsung pujabakti Seattle Ling Shen Ching Tze Temple, setiap hari Minggu, pukul 10:00 WIB
Siaran langsung upacara homa di Rainbow Temple, setiap hari Senin, pukul 05:00 WIB
Tautan Siaran Langsung (bahasa Mandarin):
https://www.youtube.com/channel/UCTQqhVgp94Vf7KTrANN8Xpw
Tautan Siaran Langsung (bahasa Inggris):
https://www.youtube.com/@tbsseattle.orgenglishstrea3035/feature
Alamat Tbboyeh:
https://www.tbboyeh.org
Kumpulan Video Pembabaran Dharma Dharmaraja Liansheng
TBSNTV bahasa Indonesia:
https://youtube.com/c/TBSNTVIndonesia
TBSNTV bahasa Mandarin:
https://www.youtube.com/c/真佛宗網路電視台tbsnTV
#DharmadesanaDharmarajaLiansheng
#TrueBuddhaSchool
#VajraUcchusma
Upacara minggu depan #Amoghapasalokesvara
#SutraVimalakirti