Liputan TBS Seattle
Keindahan pemandangan alam sekitar Rainbow Temple (彩虹雷藏寺) terus berubah, tiap musim selalu menampilkan mahakarya alam yang istimewa pada musimnya. Rainbow Vila hari ini cerah disinari mentari, namun tetap sejuk berkat kondisi cuaca yang baik, langit menghampar biru, sungguh membuat setiap orang merasa rileks.
Pada saat santap siang, Mahaguru dan Gurudara bersama mendengar perkembangan kondisi pandemi, selalu peduli dengan kondisi seluruh dunia. Pada pukul 3 sore, Mahaguru dan Gurudara bersama menuju ke homasala, nampak satu bidang layar televisi dipenuhi dengan umat dari berbagai belahan dunia yang menyapa Mahaguru dan Gurudara. Hari ini adalah Upacara Tara Peredam Wabah, semua bersama memanjatkan harapan, semoga berkat mahadhisthana dari Mahaguru dan Tara Peredam Wabah, serta kobaran api homa, dapat meredam bencana pandemi, supaya kehidupan para insan tidak lagi terancam bahaya.
Usai upacara homa, ada seorang saudari Sedharma yang melaporkan sebuah kontak batin yang sangat istimewa kepada Mahaguru, dan kontak batin ini benar-benar dialami oleh seorang saudari Sedharma yang merupakan umat Zhenfo Zong. Saudari Sedharma ini adalah umat dari luar negeri, dan suaminya mengelola perusahaan yang menangani minyak dan pertambangan urat mineral.
Saudari Sedharma ini memang sering mendaftarkan diri sebagai pemohon utama upacara homa yang dipimpin oleh Mahaguru, suatu tahun saat Mahaguru memimpin Upacara Homa Manohara Vasudhara, karena ia tidak bisa hadir secara langsung di Seattle, maka ia meminta kepada sahabatnya untuk mendaftarkan namanya sebagai pemohon utama dalam upacara, sedangkan sahabatnya ini juga merupakan seorang siswa Zhenfo yang sangat tekun dan selalu mendukung pembabaran Dharma Mahaguru.
Pada saat upacara berlangsung, sang sahabat yang hadir secara langsung dengan sungguh-sungguh membantu saudari Sedharma ini untuk bervisualisasi kaitan dari Manohara Vasudhara mengait banyak berlian. Pada saat itu, suami dari saudari Sedharma yang menitipkan nama sebagai pemohon utama juga sedang menambang berlian di wilayah urat mineral, tidak beberapa lama setelah upacara, mereka berhasil menambang berlian terbesar di seluruh dunia yang sukar didapat selama ratusan tahun, hanya satu butir saja melampaui lebih dari seribu karat.
Sang suami terus menambang berlian, dan secara terus-menerus berhasil menambang sumber yang terdapat banyak berlian. Kontak batin istimewa semacam ini sangat sering terjadi di Zhenfo Zong, ini merupakan bukti nyata kontak batin adhisthana Mulacarya dan Manohara Vasudhara sebagai Adinata homa. Berkat adhisthana Mahaguru, berbagai harapan para insan seperti santika, paustika, maupun vasikarana, semua dapat memperoleh kontak batin yang istimewa.
Saat santap malam bersama, Mahaguru mengisahkan, ada seorang siswa yang berasal dari Pantai Timur Amerika Serikat, setelah mendaftarkan diri dalam ritual shengji yang dipimpin secara langsung oleh Mahaguru di titik mestika yang juga dipilih secara langsung oleh Mahaguru, pada masa pandemi di mana sebagian besar usaha mengalami kemerosotan, bisnis umat ini malah meningkat lima kali lipat.
Melihat para insan bahagia berkat kontak batin istimewa ini, Mahaguru berwelas asih untuk kembali memimpin ritual shengji di lokasi titik yang dipenuhi oleh energi bumi di samping Bodhisattva Shima di Rainbow Temple, pada hari Minggu, tanggal 13 September pukul 11:00 pagi.
Dalam karya tulisnya, Mahaguru pernah menuturkan bahwa metode shengji menggunakan daya energi bumi yang tak terhingga dan terus sinambung, untuk membantu meningkatkan energi spiritual dari manusia, dan dapat memperbaiki peruntungan seseorang.
Saat ini seluruh dunia sedang menghadapi pandemi, setiap orang berharap dapat mengubah peruntungan di masa ini, ingin terhindar dari petaka dan memperoleh kemanggalaan, kami sangat menyambut Anda semua untuk berpartisipasi mendaftarkan diri dalam ritual shengji. Kirimkan materi shengji Anda ke Rainbow Temple. Untuk informasi lebih mendetail, silakan simak pemberitahuan Rainbow Temlpe mengenai Dharmaraja Liansheng kembali memimpin ritual shengji. ( Pemberitahuan telah diunggah di situs resmi TBSN dalam bahasa Indoensia ).
Terakhir, kami berbagi kisah humor yang diceritakan oleh Mahaguru saat santap malam. Mahaguru menceritakan : "Seorang terdakwa menghadiri pengadilan, mendadak mendapati bahwa dulu dialah yang mengenalkan istri sang hakim kepada sang hakim. Terdakwa pun menanyai hakim, apakah kamu masih ingat, dulu aku lah yang memeprkenalkan istrimu kepadamu ? Hakim mengamati wajahnya, dan mengenalinya, memang benar ia yang mengenalkan hakim kepada istrinya. Maka hakim memberitahu terdakwa tersebut : 'Sebenarnya saya akan menjatuhkan hukuman selama 2 tahun kurungan, sekarang saya jadikan selamanya 10 tahun kurungan." Mendengar kisah humor ini menyempurnakan kegiatan hari ini, semua tertawa terbahak-bahak, hari minggu menjadi ceria.