30 September 2021 Upacara Duka Mengenang Vajracarya Shi Lianyin

《Berita Rainbow Temple》

Langit mendung, hujan turun rintik, pada dini hari tanggal 30 September, Acarya Lianyin (蓮印上師) yang tinggal di Rainbow Temple telah merelakan semua untuk mangkat. Pada hari itu juga, Rainbow Temple langsung mempersiapkan penyelenggaraan upacara duka untuk Acarya Lianyin, dan pada malam harinya, pukul 20:30 upacara duka digelar di bhaktisala vihara cikal bakal, Seattle Ling Shen Ching Tze Temple.

Rainbow Temple telah mempersiapkan berbagai makanan yang disukai oleh mendiang Acarya Lianyin semasa hidupnya, juga mempersiapkan kertas mulia dan teratai kertas. Ada umat yang juga telah melipat banyak kertas mulia, teratai, bahtera Dharma dan lain sebagainya, sebagai ungkapan mengenang budi jasa Acarya Lianyin. Sebelum upacara duka dimulai, Dharmaraja Liansheng berwelas asih hadir secara langsung di bhaktisala untuk mengadhisthana padmasana nama Acarya Lianyin.

Rohaniwan dan umat yang menghadiri upacara duka hampir mencapai seratus orang, upacara duka dipandu oleh Acarya Shi Lianyan (釋蓮彥上師) selaku ketua Rainbow Temple. Suara musik pengiring puja melantun dengan merdu dan khidmat, hampir 50 anggota Sangha bersama umat dengan tulus menjapa Sutra dan Mantra penyeberangan, serta melimpahkan jasa, memanjatkan harapan baik supaya Acarya Lianyin memperoleh penyeberangan dari Mulaguru, terbebas dari duka, memperoleh kebahagiaan sejati, dan terlahir di jenjang padma tertinggi di alam suci Sukhavatiloka.

Sejak tahun 1992 kala Rainbow Temple berdiri, Acarya Lianyin telah menetap di Rainbow Temple, sampai saat ini, 29 tahun telah berlalu, Acarya Lianyin telah menjadi sosok yang paling akrab dan sering dijumpai oleh semua yang berkunjung ke Rainbow Vila. Dahulu pada masa awal membuka lahan sekitar Rainbow Vila, Acarya Lianyin telah memberikan sumbangsih yang besar untuk menyempurnakan fasilitas di sekitar. Pembawaan Acarya Lianyin yang ramah, membuat banyak umat yang berjodoh dengan beliau merasa sangat berduka atas kepergian Acarya Lianyin. Namun, sekaligus merasa turut bermudita karena Acarya Lianyin dapat memperoleh penyeberangan langsung melalui daya Buddha Dharmaraja Liansheng, sehingga dapat meningkatkan alam suci yang dituju. Seiring waktu mengalir, teladan bhavana Acarya Lianyin akan senantiasa kita kenang dalam sanubari.

1. 
2. 
3. 
4. 
5. 
6.