Hari ini kita membahas Mahamudra untuk Menghancurkan Rintangan Mara.
Kita telah mengulas metode mematahkan, metode ini dapat dikatakan sebagai kondisi Ekagrayoga. Selanjutnya, ada metode studi dan analisis, ini tergolong dalam kondisi Nisprapanchayoga, merupakan upaya yang dilakukan pikiran. Nisprapanchayoga menggunakan pikiran, mempelajari dan menganalisis mara, sampai pada akhirnya Anda memahami sifat sejati mara, sifat sejati manusia, pada akhirnya mara pun sirna.
Hari ini kita membahas Mahamudra untuk Menghancurkan Rintangan Mara.
Kita telah mengulas cara pertama untuk menghancurkan mara, yaitu metode mematahkan, maksudnya adalah mematahkan pikiran sesat, maka mara akan sirna. Mara datang mengikuti pikiran Anda, tanpa pikiran semacam itu, maka dengan sendirinya mara akan sirna.
Kita membahas Mahamudra untuk Menghancurkan Rintangan Mara.
Sebelumnya kita telah membahas fenomena kerasukan mara, dan penyebab kerasukan mara, mengapa seseorang bisa kerasukan mara? Terutama adalah karena pikiran sesat. Anda melekati pikiran sesat, sehingga mara sangat mudah merasuki.
Hari ini kita mengulas Maravinashana Mahamudra Sadhana (Sadhana Mahamudra untuk Menghancurkan Rintangan Mara).
Banyak orang sering berkata: “Berhati-hatilah dalam bhavana, sebab akan sangat mudah kerasukan mara.”
Kita lanjutkan pengulasan lingkungan bhavana Mahamudra, kita membahas yang paling akhir, yaitu Abhavanayoga bersemayam di angkasa.
Shakyamuni Buddha memeditasikan dan mencerahi dvadasangapratityasamutpada, kemudian mencerahi Kebenaran Alam Semesta. Menggunakan hetupratyaya untuk mencapai Pencerahan, pada akhirnya yang dibuktikan tetap adalah sunyata.